Ketos dan Troublemaker (Hiatus)

Ketos dan Troublemaker 13

Ashel menghampiri Adel dan menggandeng tangannya membuat yang lain menengok ke arah mereka

"Lu bedua jadian?" tanya Zee yang melihat Ashel menggandeng tangan Adel yang gabut

"Gak" jawab Adel singkat dan mencoba melepaskan genggaman tangan Ashel

Dengan mudah Adel dapat melepaskan genggaman Ashel dan segera pergi dari sana

Zee menatap punggung Adel yang mulai menjauh dari sana, dia melirik Ashel dan berucap "Kasian, belum bisa luluhin hati Adel"

Ashel tidak memperdulikan perkataan Zee dan ikut pergi dari sana meninggalkan mereka

"Ihh!!! Mereka kenapa sih?!!?!" ucap Zee kesal tidak lupa memajukan bibirnya, semuanya tertawa kecil melihatnya

————

Ashel mencoba menggapai tangan Adel tapi tidak bisa karena Adel terlalu cepat

"Del!!!" panggilnya dengan suara keras, Adel pura-pura tidak mendengarnya dan terus berjalan secepat yang ia bisa

Akhirnya Ashel memilih untuk berlari agar bisa menangkap perempuan itu

Dengan nafas ngos-ngosan Ashel berhasil menarik tangan Adel membuat gadis itu dengan agresif mencoba melepaskan genggamannya

"Dengerin dulu!!" ucap Ashel mengeratkan genggaman nya membuat Adel meringis kesakitan

"Awss..." Ashel menatap nya dalam-dalam, Adel yang ditatap seperti itu salting tidak karuan, pipinya merah, sangat merah

"Gue suka sama lu," Ashel berucap dengan ekspresi serius "pacaran yuk?"

"Kan gue udah bilang, enggak ya enggak!!" jawab Adel kesal, Ashel sudah mengucapkan hal itu berkali-kali membuatnya lelah mendapatkan pengakuan dari gadis itu

Ashel masih menggenggam tangan Adel dengan erat tidak ada tanda-tanda bahwa ia akan melepaskan genggaman itu

"Lepasih ah!!!"

"Gak akan!!"

Evan menatap mereka dari jauh, raut wajahnya datar tapi terkesan marah dengan apa yang ia lihat barusan

"Dia milik ku, Adzana Shalihah Putri Ashelia Natio."

Ashel tidak sengaja melirik Evan, dia melihat raut wajah lelaki itu, sangat datar tapi dia bisa merasakan kemarahan nya

"Adel milik gue, jangan coba-coba lu ngambil dia, Evan Charles Aryanta"

Ashel menarik Adel ke kelas yang kosong dan menyudutkan nya ke tembok

"Shel!!!" teriak Adel kaget karena Ashel tiba-tiba menyudutkan nya

"TOLONG GUE!!!! AHHH!! DIA DEKET BENER!!!!"

"Lo sakit?" tanya Ashel mengerutkan kening melihat wajah Adel yang merah, Adel menggeleng cepat

Teman-temannya Adel yang pada dasarnya sekelas melihat kejadian itu, mereka membeku dan kaget dengan apa yang terjadi

"Anj...." hampir saja Zee hendak menyumpah sebelum Marsha datang menutup mulutnya

"Kalo lu mau unboxing Adel jangan disini, masih di sekolah" ucap Indah tiba-tiba berada di samping Oniel membuat gadis itu loncat karena kaget

Ashel mundur dan pura-pura tidak terjadi apa-apa padahal semua temannya sudah lihat apa yang terjadi barusan

Ashel melihat keringat yang berada di wajah Adel membuatnya berpikir sedikit kotor, apalagi mendengar ucapan Indah barusan "kalo lu mau unboxing Adel jangan disini, masih di sekolah" "mendingan di rumah.. kan ya?"