NIKMAT part 11

29.5K 276 10
                                    

"ughh mphhh shhh"

SLuurp sluurppp

Setelah ngewe beronde ronde kini mereka berdua berbaring di sofa dengan Pak Seto yang tengah asik meminum susu Ahmad.

Drrttt~ drrttt~

Drrttt~ drttt~

Cpakk

Dengan tak rela Pak Seto melepaskan sedotannya dan beranjak mengambil handphone miliknya.

"Ck! Siapa sih ganggu aja!"

MAMA CALLING~

"Halo ma?, papa sebentar lagi pulang, iya nanti papa belikan, sudah ya papa tutup telfonnya"

Setelah menutup panggilan Pak Seto kembali menghampiri Ahmad dia menghela nafas saat melihat Ahmad tertidur dengan  pulas, ia jadi tak tega untuk membangunkannya.

Pak Seto berjalan mengambil selimut yang tersimpan di lemari pribadinya lalu ia memakaikannya ke tubuh telanjang Ahmad, Ia mengelus pelan kepala Ahmad lalu mengecup keningnya.

Setelah puas memperhatikan Ahmad Pak Seto menghubungi OB untuk membersihkan kekacauan yang di buatnya.

Lalu ia beranjak dari sana untuk membersihkan diri, tidak mungkin kan ia langsung pulang dengan badan yang bau bekas bercinta yang ada ia nanti akan di cincang oleh istrinya.

TOK

TOK

TOK

Setelah mengetuk pintu masuklah Seorang OB yang di tugaskan Pak Seto untuk membersihkan ruangannya.

"Buset bau banget ni ruangan, mana lantainya becek banget lagi kayak abis kebanjiran aja, abis ngapain nih bos kok bisa kayak gini ruangannya"

Sambil terheran heran OB itu membersihkan lantai, saat hendak membersihkan bagian sofa ia terkejut saat menemukan seseorang sedang tidur di sana.

"Astaga sapa tuh?"

Karena penasaran OB itu mendekat untuk melihat wajahnya.

"Mas Ahmad??!!!"

Ia sangat terkejut melihat orang yang tidur di sofa itu adalah Ahmad.

"Ngapain dia disini?mana gak pake baju lagi!"

Srek

Tiba tiba saja Ahmad mengganti posisi tidurnya menjadi menyamping membelakangi OB itu dan membuat selimut yang menutupi tubuhnya tersingkap hingga membuat tubuh telanjangnya terlihat.

Glek

OB itu menelan ludahnya dengan kasar saat melihat bongkahan padat dengan cairan yang merembes dari Anal Ahmad.

Bak terhipnotis OB itu mendekati Ahmad dan berjongkok tepat di pantat Ahmad.

"Gede banget bokongnya"

OB itu mencolek sedikit cairan yang merembes ke pantat Ahmad lalu ia coba menelannya.

"ENAK!!"

Mata OB itu terbelalak saat merasakan cairan Ahmad, rasanya enak dan dia ingin memakannya lagi, OB itu pun menjilat cairan yang merembes keluar.

OB yang bernama Teja itu melirik ke arah selangkangnya yang tiba tiba mengeras karena mencium aroma nikmat dari cairan Ahmad.

Sungguh rasanya ia ingin mengentot Ahmad sekarang juga, tapi sayang ia tak bisa karena mungkin sebentar lagi bosnya akan kembali.

Teja mengedarkan pandangannya lalu matanya berbinar saat menemukan jockstrap yang ia duga milik Ahmad.

Dia pun mengambil jockstrap itu dan langsung mencium aromanya. Benar ini milik Ahmad.

Teja kembali berjongkok di belakang pantat Ahmad, ia membuka belahan pantat itu dan memasukan jarinya ke dalam sana lalu ia mengorek cairan Anal Ahmad yang bercampuran dengan sperma hingga keluar lalu ia lap cairan itu dengan jockstrap milik Ahmad.

"Eunhh"

Ahmad melenguh dalam tidurnya karena merasa tak nyaman saat boolnya di garuk oleh jari.

Teja yang melihat itupun menepuk nepuk pantat Ahmad dengan pelan berharap Ahmad kembali tidur.

"Suutt tidur lagi mas"

Setelah puas mencuri Cairan Ahmad Teja menyimpan jockstrap itu dan memasukannya ke dalam celana miliknya dan ia memperbaiki selimut Ahmad lalu kembali melanjutkan pekerjaannya.

.
.
.

Ceklek

"Pekerjaan saya sudah selesai tuan, saya permisi keluar"

"Hm"

Pak Seto menghampiri Ahmad yang masih tertidur dan ia mencoba membangunkannya karena ia akan pulang, tak mungkin ia meninggalkan Ahmad di sini sendiri ia takut nanti Ahmad akan di gang bang orang (tak tau saja kau pak bentar lagi Ahmad bakal di gang bang ama temen²nya😏).

"Mat hey bangun, Ayo kita pulang"

"Eunghh jam berapa sekarang?"

"Udah jamnya pulang, ayo pakai bajumu"

Pak Seto membantu Ahmad memakai pakaiannya saat akan memakai celana Ahmad kebingungan.

"Loh celana dalam ku mana pak?"

"Gatau tadi saya lempar kesini kok, udah gapapa gausah pake celana dalem"

"Tapi nanti cairan saya merembes dong"

"Halah percuma pake celana kaya gitu, ujung ujungnya cairan kamu merembes juga orang celanamu itu cuma buat nutupi kontol aja, cepet masukin kakimu!"

Pak Seto menyumpal Anal Ahmad dengan butt plug agar cairannya tidak merembes keluar. Lalu ia memakaikan celana pada Ahmad.

Setelah selesai mereka pun berjalan bersama keluar dari ruangan itu.

Kelanjutan cerita di https://karyakarsa.com/Bxb09/nikmat-part-11 atau klik link di bio

NIKMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang