HALO EVERYONE!
UDAH LAMA NIH GA NGETIK HEHE
CERITA KALI INI MUNGKIN TIDAK AKAN BANYAK BAB NYA
-HAPPY READING-─────────────────────────────────────
"Kenapa sih, lo selalu ngikutin gue?" Alaska mendelik tajam ke arah Aluna.
Aluna hanya menunduk, matanya berkaca-kaca. "Maaf, aku nggak sengaja," jawabnya lirih.
"Nggak sengaja? Lo ngikutin gue sampe ke toilet anj!" Alaska menunjuk Aluna dengan jari telunjuknya.
"Kalo gue ngomong, nggak usah ngerespon! Lo denger nggak sih?" Alaska tertawa ledek bersama Kenandra yang berada di belakang nya.
Aluna hanya bisa menunduk dan menahan air mata nya. Ia takut kepada Alaska dan Kenandra. Mereka sering membully nya di sekolah.
"Lo itu cuma anak panti asuhan miskin yang nggak punya orang tua!" Kenandra menambah hinaan dengan tersenyum sinis.
Aluna berusaha untuk tetap kuat. Ia tahu bahwa ia tidak bisa menangkis hinaan mereka jika ia terus menunjukkan ketakutan nya.
"Aku cuma ingin berteman," jawab Aluna dengan suara gemetar.
"Berteman? Haha! Lo nggak layak jadi teman gue!" Alaska menatap Aluna dengan tatapan yang kejam.
Aluna berlari menjauh dari Alaska dan Kenandra. Ia berlari ke toilet dan menangis di dalam kubikel. Ia merasa sangat sendiri dan tak berdaya.
─────────────────────────────────────
Suasana di lapangan sekolah ramai dengan anak-anak yang sedang berlatih untuk pertandingan olahraga. Aluna berjalan sambil menunduk, mencoba untuk menghindari pandangan anak-anak lain yang menatap nya dengan tatapan yang menghina.Tiba-tiba, sebuah bola basket mengenai kepala Aluna. Ia terjatuh dan merasakan rasa sakit yang menyengat di kepala nya.
" ishh sakit" isak Aluna dengan suara yang gemetar.
"Ups, maaf ya! Lo itu nggak bisa liat ya?"
mereka tertawa ledek bersama, "Ahahaha, makanya jangan nunduk mulu tu kepala"
─────────────────────────────────────
"bu aluna ingin sekali melihat muka orang tua aluna, bagaimana rupanya aluna tidak tahu, apakah mereka tidak menginginkan aluna sampai-sampai mereka membuangku seperti ini? "
"tidak, aluna, semua orang tua pasti menginginkan anak nya, jadi jangan berpikiran buruk tentang mereka"
─────────────────────────────────────
"mengapa sekolah ini bisa menampung siswi yang latar belakang nya saja tidak jelas"
"penampilan nya buruk, tidak sopan, pantas saja orang tuanya membuangnya di panti asuhan " gelak tawa dari para siswi yang perada di koridor sekolah.
─────────────────────────────────────
"tidak usah ibu,aluna bisa sekolah saja sudah sangat bersyukur, lebih baik uang ini ibu tabung untuk anak anak yang lainnya"
─────────────────────────────────────
"Dia perempuan!" kata nya "Perempuan itu lemah. Nggak berguna."
────────────────────────────────────
Oh ya? Lo pikir gue takut sama lo?" tanya nya "Gue bisa buat lo hidup susah di sekolah ini. Lo bakal di bully setiap hari sampai lo nurut sama gue."
─────────────────────────────────────
SINOPSIS
────Aluna, gadis muda yang baik hati dan penuh semangat, tumbuh di panti asuhan. Ia tak pernah mengingat masa kecil nya di rumah yang besar itu, hanya bayangan kabur tentang dua anak laki-laki yang menakutkan dan ibu yang dingin.
Ia mencari kehangatan dan kasih sayang di panti asuhan, berharap untuk menemukan tempat di dunia yang tak menolak nya. Namun, masa lalu tak pernah terlupakan. Ia sering memikirkan orang tua nya yang menyerahkan ia ke panti asuhan tanpa alasan yang jelas.
Suatu hari, ia bertemu dengan Kenandra dan Alaska, dua remaja laki-laki yang memiliki sikap sombong dan menakutkan. Mereka tak mengenali Aluna. Namun, semakin lama, semakin terkuak bahwa ada hubungan yang tersembunyi di antara mereka, hubungan yang tak pernah terungkap selama bertahun-tahun.
Aluna bertekad untuk hidup sepenuhnya dan mencari kebahagiaan sendiri. Ia ingin menjadi bunga yang mekar di tengah badai kehidupan. Ia bertekad untuk membuktikan bahwa seorang perempuan bisa menjadi kuat dan berharga.
Namun, Kenandra dan Alaska bertekad untuk menghukum Aluna atas masa lalu yang tak pernah mereka ingat. Mereka berusaha untuk menghancurkan kehidupan Aluna dan menjadikan nya sebagai mainan kekejaman mereka.
Daren, seorang remaja yang baik hati dan berani, menjadi satu-satunya yang berani menentang Kenandra dan Alaska. Ia mencoba untuk melindungi Aluna dan membantunya menemukan kebenaran di balik masa lalu yang misterius.
"ALUNA" mengisahkan tentang perjuangan seorang gadis untuk menemukan identitas nya dan mengatasi trauma masa lalu. Cerita ini juga mengungkap tentang kekejaman dan ketidakadilan yang sering terjadi di masyarakat.─────────────────────────────────────
TO BE CONTINUED..
GIMANA NIH PROLOG NYA?
MASIH MAU LANJUT BACA ATAU CUMA MAU NGINTIP PROLOG NYA DOANG? SESUDAH BACA USAHAKAN VOTE YA!
BERSAMBUNG...
KAMU SEDANG MEMBACA
ALUNA
Novela JuvenilKisah seorang pelajar yang awalnya musuhan dan sering bertengkar dan lama kelamaan menjadi saling menyukai satu sama lain ᥫ᭡