1.MEET

872 20 0
                                    

HAPPY READING

Hokuto Yoshino
Kazuma Kawamura



Kazuma Kawamura, itulah nama ku
Aku hanya seorang mahasiswa biasa yg
Penyendiri, pemalu, ditambah aku tidak punya orang tua
Ayah ku sudah meninggal, ibuku?
Aku tidak pernah menganggap dia sebagai seorang ibu, kenapa?
Karena setiap malam dia akan pergi ke club dan mabuk mabukan dengan pria lain. Dia sudah seperti ini sejak ayah ku masih hidup, selalu memarahiku
Memaki, memukul ku, dan kadang
Mengambil pisau untuk mengancam ku

Itu sebabnya aku benci dia, jadi bisa dibilang aku tidak punya keluarga.
Aku sudah muak hidup dengannya,
Aku berpikir untuk kabur dari rumah saat malam hari, saat itu aku cepat² mengemas bajuku dan langsung pergi diam² lewat jendela kamar ku

Aku berhasil!

Sialnya aku tidak tau mau kemana,
Aku punya teman tapi mereka semua
Juga anak yg tidak terurus, sama sepertiku.

Hari itu hujan deras, angin kencang datang menyelimuti badan ku, aku kedinginan, aku juga tidak membawa payung ataupun sesuatu yg bisa meneduhkan ku

Dan disaat itulah aku bertemu pria tampan dan sedikit lebih tinggi dari ku,
Dia membagi payung nya dengan ku.

"Oi, ngapain kau disini? Ini sudah jam 11 malam." Katanya

"Ini bukan urusanmu, siapa kau?" -Kazuma

"Aku orang yg menemukan mu saat hujan deras" Katanya

Aku bingung mau jawab apa, dia sangat aneh tapi baik, jadi aku biarkan saja dia mau ngapain.

"Apa kau habis kabur dari rumah?" Katanya

"...." Aku menatap nya dan berkata

"Apa kau peramal?" -Kazuma

Dia terkekeh

"Namaku Hokuto Yoshino, kau bisa tinggal dirumah ku" -Hokuto

"E-eh?" -Kazuma

"Yah jika kau tidak mau aku akan pergi" -Hokuto

"Ta-tapi.." -Kazuma

Dia menarik tanganku dan membawa ku pergi, sangat aneh orang ini
Dia tersenyum dan terus memegang tanganku sampai kami tiba di rumahnya.
Rumah nya tidak terlalu kecil tidak juga terlalu besar, ya muat lah untuk dua orang.

"Anggap saja rumah sendiri, lagi pula aku tidak punya teman di rumah jadi kubawa kau saja" -Hokuto

"Emm, apa kau punya baju ganti?" -Kazuma

"Tentu saja, kau bisa memilih nya di kamar itu, oh iya kau belum memberi tau namamu" -Hokuto

"Ah, iya namaku Kazuma Kawamura" -Kazuma

"Ohh, nama yg cantik" -Hokuto

"Hah?? Ni orang kenapa dah? Aneh banget, apa dia suka laki laki?" -batin Kazuma.

"Kenapa kau menatapku seperti itu? Sana ganti bajumu" -Hokuto

Aku kemudian pergi ke kamar dengan perasaan aneh dan memilih baju yg santai untuk kupakai.
Sayang nya semua baju yg dimiliki Hokuto oversize semua, kalau kupakai jadi kebesaran.
Aku memilih kaos putih polos yg sedikit lebih besar dari badanku, di lemari Hokuto tidak ada celana, kemudian aku keluar kamar dan memanggil nya.

"Hokuto-san!" -Kazuma

Dia terkekeh sambil melihat ponselnya
Dia saja belum menoleh ke arah ku,
Masih sibuk dengan ponselnya.

"Oi Hokuto-san!!" -Kazuma

"Eh iya kena... Pa.." -Hokuto
Hokuto menjarak kan kata katanya karena melihat Kazuma tidak memakai
Celana sama sekali, memperlihatkan paha mulus nya yg putih.

Hokuto cuma diam sambil menatap paha Kazuma, dia tidak tau kalau kaki pria ternyata bisa seperti itu.

"Ekhemm!" -Kazuma

Hokuto tersadar dari lamunannya dan menatap Kazuma.

"Kau kenapa tidak pakai celana?" -Hokuto

"Celana mu tidak ada di lemari jadi aku keluar buat nanya" -Kazuma

"Celana ku ada di lemari yg di sampingnya" -Hokuto

"Ohh, bilang dong, malah bengong" -Kazuma

Kazuma pergi ke kamar dan mengambil celana pendek sepaha berwarna hitam, sudah terbiasa dia memakai celana pendek, karena musim di Jepang sedang panas.

Setelah memakai baju, Kazuma keluar dan duduk disamping Hokuto.
Hokuto merasa ada yg aneh dengan dirinya karena melihat Kazuma, apa dia menyukai nya? Ya belum tau lah.

"Emm Hokuto-san, kenapa kau menolong ku?" -Kazuma

"Aku tidak tau, mungkin karena kau kehujanan" -Hokuto

"Ck, itu bukan jawaban Hokuto" -Kazuma

"Jadi kau mau aku jawab apa?" -Hokuto

"Jawab dengan jawaban yg masuk akal" -Kazuma

Hokuto terdiam menatap Kazuma dengan tatapan nafsu nya, dia sendiri gak tau kenapa dia begini kepada orang yang baru dia temui beberapa menit lalu. Kazuma juga terdiam karena ditatap seperti itu, dia gak tau mau ngomong apa.

"Hokuto..?" -Kazuma

"Bagaimana jika aku jawab karena aku menyukai mu?" -Hokuto

Dah dulu lah ya, capek tanganku ngetik²😀

TARUHAN🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang