Sebuah batasan yang tidak seharusnya dilewati, sebuah perasaan yang tidak sepantasnya tersimpan, sebuah kontrak yang tidak seharusnya terjalin dan sebuah pernikahan yang tidak sepantasnya dijalani..
Jovano sudah memperingatkan Syekila untuk tidak te...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
5 tahun Lalu~
Syekila menatap sekitar, kepalanya terasa sakit akibat mabuk. Semalam, dia menemani Jovano bertemu klien dan berakhir mabuk bersama. Hanya ingatan samar tentang Jovano yang mengungkapkan perasaannya terhadap Syekila. Suami dari kakak tirinya tersebut, menyukainya sebagai lawan jenis. Suami kakaknya baru saja mengingkari janjinya di depan Tuhan dan membuat Syekila ingin resign saja dari pekerjaannya.
Malam itu kacau, keduanya melewati batasan yang memang sudah lama keduanya ingin lewati. Syekila tidak lagi peduli status mereka berdua, dia membiarkan Jovano memeluknya dan membisikkan kalimat cinta berkali-kali.
Kamar hotel tempatnya menginap terasa sangat nyaman. Jadi Syekila memutuskan kembali berbaring, merapatkan tubuhnya lagi kepelukan yang terasa sangat nyaman tersebut tapi kurang dari semenit, dia kembali bangun. Menyadari bahwa di sebelahnya ada pria yang terbaring tanpa mengenakan pakaian.
"Van?" Syekila memanggil Jovano yang setengah tersadar, pria itu menguap dan mengusap matanya pelan, sebelum akhirnya sadar bahwa dia telah melakukan kesalahan besar.
