8

5.1K 333 11
                                    

chenle, renjun, haechan berada di dalam mobil renjun untuk menenangkan diri

'Bangsat emang' haechan

'Gapapa hyung' chenle

'Le, lo bisa ke apart gue buat sementara mau ya?' renjun

'Bener le' haechan

'Engga hyung, gapapa gue disini' chenle

Setelah lama renjun dan haechan memaksa chenle untuk berada di apart renjun sementara, namun chenle tetap ingin menetap di asrama nya itu

'Duhh, yaudah deh terserah lo, intinya gue gamau lo begini lagi ya!' renjun

'Awas sampe si jisung begitu lagi' haechan

Chenle hanya diam, ia makin menyayangi sahabat nya itu

'Iya hyung, percaya sama gue jisung ga bakal gitu lagi' chenle

'Buat kali ini gue percaya, gue sama haechan balik lo jaga diri.' renjun

Chenle keluar dari mobil itu dan melambaikan tangan saat mobil itu melaju.

Chenle kembali ke asrama nya, memasuki asrama nya dan duduk di ruang tv.

Chenle melihat jisung mendekat, namun ia tak perduli tentu saja masih sangat marah.

'Le-
Belum sempat jisung berbicara, chenle justru pergi ke kamar nya.

'Haaahhh.. Goblok jisung, udah lah. Lagian gue ga butuh dia.' jisung

Keesokan pagi nya

Chenle sudah rapi dan sedang memakan sarapan, jisung datang dan langsung duduk dimeja makan.

'buatin gu-

'Bikin sendiri.' chenle

'Mau kemana?' tanya jisung penasaran saat melihat chenle sudah manis pagi pagi begini

'Bukan urusan lo.' chenle pergi meninggalkan sarapan nya

Chenle POV

Chenle sedang menunggu seseorang di taman, ia terlihat sangat murung.

Orang yang ia tunggu pun datang.
'LAMA BANGET SIH LO' ucap chenle

'Santai dong anjir, macet tadi' lucas

'Berak, alasan paling pasaran itu masih lo pake sampe sekarang hyung?' chenle

'Hehe, telat bangun sayang. Maaf yah' ucap lucas sambil memasangkan helm ke chenle

Chenle naik ke motor lucas
'Udah?' tanya lucas

'Udah, LETS GOOOWWW!!' kata chenle semangat.

Chenle dan lucas mendatangi toko buku, chenle mengincar buku novel yang sudah ia cari sejak lama, chenle dan lucas berangkat pagi pagi karen chenle bilang
'Kalo siang rame hyung' haduh.. Emang tau banget dia mah.

'HAAA ITU BUKU NY-
PUK!! Jidat chenle di tepuk agak kencang

'AKKK'

lucas membekap mulut chenle
'Bocillll goblok, disini gaboleh berisik!' ucap lucas

'mmppppppp!!!!' chenle memberontak
Lucas melepas bekapan nya

'Iiishhh yaudah maap!' ucap chenle kesal
Chenle berjalan ke arah buku yang diincar nya dan 'DAP- ups, dapat..' lucu sekali dia

Lucas hanya menggeleng gelengkan kepala nya. Setelah usai dari tokbuk,
Lucas dan chenle lanjut membeli sesuatu di mall

'LUCAS HYUNG! LIAT, LUCU BANGET' chenle

'Cute, mau beli itu?' lucas

'Gak deh, hemat' kata chenle
Chenle menaruh topi kucing itu kembali ke tempatnya

'Ambil, gue traktir' kata lucas yang membuat chenle kesenangan.

'WAAA, MAKASI YAK!' chenle

Lucas membeli satu barang juga, ia membeli kalung

Saat di toko kalung lucas mencoba nya pada leher chenle, saat lucas sedang memasang kalung itu..

'Chenle?' ucap jisung pelan

Jisung sedang berjalan jalan di mall yang sama, dan ia tak sengaja melihat chenle yang sedang dipasangkan kalung oleh lucas.

Saat jisung ingin menghampiri chenle, tangan nya ditahan. Oleh wanita disebelah nya, sullyoon kekasih jisung.

'eh' jisung.

'Loh, ji? Kenapa? Kamu mau kemana?' ucap sullyoon

'mmmm engga, ayok lanjut' jisung

'Okeyyy' sullyoon mencium pipi jisung dan jisung pun mengusap usap rambut kekasih nya

'Sama siapa dia?' batin jisung

jichen Room mateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang