hari sudah siang, jisung dan chenle masih tertidur pulas diranjang.
Beberapa menit kemudian, karena terganggu sinar matahari yang menembus hordeng, chenle mulai terganggu
'mhhhh, aaahh badan gue sakit semua' chenle melihat kesekelilingnya
'Ini..' baju berserakan dimana mana, bau yang aneh dan..
'J-ji..' chenle membelalakan matanya saat melihat jisung tertidur disebelah nya dengan badan yang hanya ditutupi selimut
'ANJING! JISOOONG!!' chenle teriak
'akk.. Aduh.. Apa s- HAH!?' Jisung setengah sadar
'L-lo..'
'BUKAN GUE!!! KITA!' chenle
'le? Le sumpah kita ngapain semalem?!'
'Fuck ji, lo pikir aja sendiri' chenle menutupi setengah tubuh nya yang terpampang
'Gw ga gay!! Ga mungkin ngelakuin itu sama lo!!!!'
'LO GAY!'
'gue? Gay?'
'IYA JI! LO NGELAKUIN ITU SAMA GUE SEMALEM!! KITA BERDUA!!' chenle hampir menangis
'Gua ga percaya!, Kita cek cctv!'
'oke! Cek sekarang!'
Jisung hampir berdiri dan
'BANGSAT! PAKE BAJU!' chenle
Jisung meraih baju dan celana nya.
Chenle melilit tubuh nya dengan selimutJisung mengambil laptop untuk mengecek cctv ruang tengah
Mereka terkejut! Jisung langsung menutup laptop nya saat mereka memulai aksi nya semalam
'.... Bahkan kita ngelakuin itu di sofa bed lo jisung!!!!' chenle mulai menangis
Jisung diam, ia mencerna apa yang terjadi
'Sialan, le sorry'
Jisung mencoba memeluk chenle'GAK!' chenle menepis tangan jisung, dan tiduran membelakangi jisung dengan selimut tebal yang menutupi seluruh tubuh nya
Jisung menyingkirkan laptop itu, ia ikut merebahkan tubuh nya disamping chenle
'Le, maaf.. Gue beneran ga inget' jisung
'Diem!'
Karena kesal dibantah, jisung membalikan tubuh chenle agar menatap nya
Jisung memandang mata chenle yang sembab akibat menangis, hidung nya yang merah dan pipi yang memerah juga
'Maaf..' jisung memeluk chenle
Memberikan chenle tempat paling nyaman didalam pelukan nyaChenle tak memberontak, ia justru mendusal di dada bidang jisung
'Maaf ya?'
Jisung mengusap surai chenleChenle hanya mengangguk
'L-lo gay!' chenle'Oke gua gay, lo partner gay gua'
'Bangsat park ji!' chenle memukul dada jisung
'aaaaww, sakit anjing'
'Lebay!'
Jisung dan chenle hanya rebahan seharian, saat sudah lumayan sore jisung merasa lapar
'eh le, mau nyari makanan ga di luar?'
'Mau!! Laper..'
