Jisung dan chenle, mengelilingi kota dengan motor kesayangan jisung.
Jisung yang tersenyum senang karena berhasil membuat chenle memeluk nya dari belakang.
'JIIEE, JANGAN NGEBUT!! GW GAMAU MATI SKARANG!!!'
'santai..'
jisung memberhentikan motor nya di restoran kecil yang menghadap ke arah senja.
'duh ji, lo ngebut banget sih!!'
'Hehe, kalo ga ngebut lo gamau peluk gua le' jisung membantu chenle melepas helm nya
'Terserah' chenle
Chenle masuk mendahului jisung kedalam restoran itu, memilih tempat duduk yang menurutnya paling nyaman yaitu di outdoor yang langsung menghadap ke pemandangan bagus dan sunset yang indah.
Jisung menyusul chenle setelah memesan beberapa minuman dan makanan.
'Bagus kan? Lo suka?' jisung
Chenle hanya mengangguk antusias karena ia sangat terpesona dengan pemandangan nya.
'chenle, ayo jadi pacar gua'
'hah?'
Chenle membuka mulut nya, ia kaget karena jisung yang tiba tiba bicara seperti itu
'ji? Stress ah' chenle
'Gua serius le, ayo jadi pacar gua' jisung
'lo..'
Jisung memajukan dirinya, menghilangkan jarak diantara mereka
'Gua suk- ah engga, gw cinta lo'
Ucap nya sebelum melahap bibir chenle
Chenle diam, ia hanya menikmati apa yang jisung lakukan
Jisung melepas ciuman nya
'lo.. Ayo terima gue!'
'Gamau' chenle
Jisung hampir mengeluarkan air matanya karena chenle menolak nya
'Tapi..' ji
'Gamau nolak, udah ah muka lo jelek banget' chenle
'anjing ah' jisung membenarkan posisi duduk nya dan menumpukan kepala nya di atas tangan nya yang ia tumpuk dimeja
'Nangis dah ni orang'
Chenle menahan teriak nya karena
'BANGSAATTT INI LUCU BANGET' batin chenle
Jisung masih melanjutkan acara ngambek nya
'Ji... Udah dong ah anj, ni makanan nya nyampee' chenle mengelus surai jisung
'Terima gue beneran?' jisung dengan wajah nya yang sudah memerah
'iyaaaaa ih, ji udah ah gue malu! Makan aja ini!' chenle menahan saltingnya
'Suapin...'
'BABI'
'pelit, yaudah gamau makan'
'Dih yaudah, semua nya buat gue'
'Anjing, bagi bagi lah'
'Lo tadi gamau asu! Gue gamau tidur sekamar nanti! Lo ngeselin kayak eek!' chenle ditengah kunyah nya
'Temenin tidur, ini semua buat lo'
'Gamaoooo'
'le, gua dobrak kamar lo tengah malem nanti'
Chenle ingin menolak namun ia ingat kalau jisung ini tak pernah main main dengan kata kata nya
'Anjing, yaudah serah ah' chenle pasrah
'Gitu dong.... Sayang'
'DIH'
