Nasib tak ada yang tau kan??
Matahari bersinar cerah di angkasa biru yang temaram ,bagai bulan purnama di tengah malam ,langit nya sungguh berbeda , walaupun sang mentari telah menyinari ,para bintang di langit masih menunjukkan eksistensinya.Aku berjalan santai mengelilingi Academy,saat itu masih jam sembilan pagi , Academy masih sepi karena kegiatan pembelajaran di mulai jam dua siang dan akan berakhir jam dua malam ,itu untuk asrama ku ,mungkin asrama yang lain memiliki waktu belajar yang lebih singkat.
Kaki ku ringan menapaki jalan dari batu cadas yang tersusun rapi membentuk pola polkadot. Academy ini sungguh asri,sejuk dan indah, mungkin di bumi aku tidak akan mendapatkan pengalaman seperti ini.
Ku telusuri Academy ini dari gerbang hingga taman belakang,di taman belakang terdapat kolam buatan yang indah di Tengah nya terdapat jembatan melengkung berwarna cream.
Aku memutuskan untuk duduk di salah satu kursi di taman itu , walaupun pemandangan nya indah tapi sangat banyak dedemit di sini , pantas saja Academy ini mempunyai banyak larangan.
Ku pejamkan mata ku , sejauh ini belum ada masalah yang berarti mereka berlima juga tidak muncul lagi ,hey dimana tanggung jawab mereka , setelah membawa ku kesini mereka malah menghilang ,dasar menyebalkan.
"Diva kami dengar semua itu.".
Aku tersentak saat mendengar suara itu ,aku pun melihat kesekeliling,tak ada orang ,jadi siapa yang berucap tadi?,ahh sudahlah aku tak peduli.
tujuan ku belum pasti, aku hilang arah tak tau apa yang harus ku gapai sekarang, aku ini siapa hah?,kenapa bisa tiba tiba seperti ini , walaupun ini nyaman namun tentu saja menimbulkan banyak tanda tanya.
"Nanti juga kau tau Diva , sekarang nikmati saja , TIME IS GOLD!."
Suara itu tiba tiba muncul lagi,bukan dari luar tapi dari dalam!,"kalian dimana!?,"ucap ku.
"Di dalam tubuh mu lah,dimana lagi emang."
"Kalian sebenarnya ada berapa sih?," sahut ku pada mereka
" Sembilan puluh sembilan."
Apa!??, sembilan puluh sembilan jiwa ada di tubuh ku!!!!, Yang benar saja,ini tak masuk akal, bagaimana bisa seorang tubuh manusia biasa bisa menampung jiwa sebanyak itu,dua aja dah Keos!.
"Tapi baru 10 jiwa yang sudah terjalin dengan jiwa mu dan bisa mengalir kan kekuatan nya ke diri mu karena itu kamu tidak merasa kesakitan , mungkin beberapa bulan lagi kau akan merasakan kesakitan yang amat,Mungkin."
Aku bergidik ngeri mendengar suara kak Diyara yang berujar seperti itu, sungguh tanpa beban ia memberitahu ku.
Aku menghela nafas dan bangkit dari duduk ku,ku langkahkan kaki ku kembali ke asrama,ku lihat sudah ada beberapa murid yang lalu lalang selain diriku.
Di selah langkah ku tiba tiba kepala ku terasa sangat sakit,ku hentikan langkah ku dan memegang ubun ubun ku,pandangan ku pudar beberapa saat dan kembali normal,ku paksakan diri ku untuk berjalan kembali ke asrama.
SESAMPAINYA DI ASRAMA.
Aku masuk ke dalam ruang asrama ku dan lihat lah sekarang, mereka malah bertengkar lagi sama seperti aku melihat mereka semalam.menyebalkan!!, telingaku sakit mendengar suara mereka , sampai dimana ketika kemarahan ku tak bisa ku pendam lagi.
"DIAM KALIAN DASAR BRENGSEK!!!!,"ucapku lantang pada mereka.
Mereka semua terdiam menatap ku,ku putuskan untuk berjalan kembali ke kamar ku.
![](https://img.wattpad.com/cover/340405524-288-k815088.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Central Empirez/Academy Cristalty Series
Fantasyhey menurut mu apakah sihir itu ada? Perjalanan mencari jati diri dari seorang manusia yg masuk ke sekolah sihir ,ia tak tau bahwa diri nya menyimpan banyak rahasia . nyawanya di incar oleh sekelompok orang berjubah hitam, Apakah ia akan selamat...