Cuaca yang indah sangat pas untuk melakukan aktivitas diluar,banyak orang berlalu lalang pada waktu sore yang cerah ini.
Ada yang baru saja pulang bekerja,sekolah bahkan hanya berjalan jalan sore saja.Seperti sore ini sebagian orang orang menghabiskan waktu sorenyanya dengan bekerja.
Sebuah kedai makanan cepat saji justru akan ramai saat memasuki sore dan malam hari.'Terima kasih ,silakan tunggu pesananmu' ucap seorang kasir dengan ramah
'Selamat sore, ingin pesan apa--' ucapan wanita itu terhenti saat melihat seorang pria tengah berdiri sambil tersenyum dihadapannya
'Annyeong kim jiyeon' ucap kihyun sambil menurunkan masker yang ia gunakan
'Oh annyeong Pria berkacamata' jiyeon membalasnya dengan senyuman 'Kau ingin pesan apa?'
Kihyun masih tersenyum sambil memperhatikan wajah jiyeon 'Sepertinya biasa,bukankah kau tau apa yang akan aku pesan?'
'Satu Spicy Italian dan satu cup cola bukan?' ucap jiyeon sambil menyebutkan menu yang biasa kihyun pesan
'Benar sekali. Tolong buatkan yang paling enak jiyeonie' kihyun memberikan kartu miliknya sambil tersenyum
Jiyeon langsung menerima kartu yang kihyun berikan, sambil tersenyum ia memberikan kembali kartu kihyun 'Silakan ditunggu tuan,dan jangan lupa pakai penyamaran mu dengan benar'
Kihyun tersenyum,ia berjalan kearah kanan untuk menunggu pesanan yang ia pesan.
Namun pandangan nya terus menatap kearah jiyeon yang tengah meyalanin beberapa pelanggan lagi'Pesanan nomer 49' kihyun berjalan mengambil pesanan miliknya saat mendengar nomernya dipanggil.
Ia berjalan kearah sudut ruangan,ia membuka masker yang ia gunakan dan mulai menyantap pesanan miliknya.
Pikirannya masih memikirkan bagaimana caranya untuk mendapatkan perhatian dari jiyeon,sesekali ia melirik kearah jiyeon yang masih berada ditempatnya'Huff aku benar benar bisa gila jika seperti ini' gumam kihyun.
Ia mengeluarkan ponselnya dan mengetik beberapa pesan untuk seseorang'pria berkacamata'
Apa kau masih sibuk?
Jika pekerjaan mu sudah senggang, bisakah kau temani aku makan?. Aku kesepian hehe
Jiyeon melirik kearah kursi yang kihyun duduki dan ia melihat kihyun melambaikan tangan sambil tersenyum manis kearahnya.
Entahlah jiyeon benar benar tidak bisa mengerti dengan perasaannya saat ini, jiyeon sudah tau kihyun terus mengungkap kan perasaannya,namun ia sama sekali tidak bisa memberikan jawaban penolakan pada kihyunLangkah kaki jiyeon kini sudah berhenti didepan meja milik kihyun,ia melihat kihyun yang masih fokus untuk makan
'Duduklah jika kau tidak sibuk' ucapan kihyun membuat jiyeon menganggukkan kepalanya,jiyeon mulai duduk dihadapan kihyun
'Apa kau tidak sibuk?' kini jiyeonlah yang mulai bertanya pada kihyun
Kihyun mengusap sudut bibirnya menggunakan tisu untuk membersihkan sisa sisa saus 'Nanti malam aku akan mulai berlatih lagi. Aku butuh udara segar untuk menjernihkan pikiran ku'
Jiyeon menganggukkan kepalanya 'Kau mulai sibuk? Biasanya kau kesini saat sudah benar benar senggang dan akhirnya kembali untuk pulang'
'Aku sedang persiapan untuk comeback dan mengadakan mini tour' ucap kihyun setelah meletakkan cup cola
'Jiyeonie'
Jiyeon menatap kearah kihyun sambil tersenyum setelah namanya dipanggil 'ne'
'Bisakah kau datang saat aku tampil di seoul? ' kihyun menatap jiyeon penuh harapan
KAMU SEDANG MEMBACA
Happy Ending Is Mine?
FanfictionSeorang wanita yg dikorbankan oleh ayah kandungnya sendiri untuk melunasi utang utang sang ayah, ia dijual kepada seorang pemilik club malam untuk melayani para tamu yg datang. namun ia selalu menolak dan berontak sehingga ia selalu mendapatkan puk...