Fearless [ Sunoo x Sunghoon - SunSun]

5

Kim Sunoo POV

"Bagaimana jika kau menjadi pasangan dongsaengku? Kau.. masuk ke dalam kriteria untuk menjadi kekasih dongsaengku kok."

"HAH?!!"

"KAU GILA HYUNG?"

Ini lucu. Serius ini sungguh lucu. Aku.. dan si Park Bodoh Sunghoon ini? Aku melirik ngeri ke arahnya, dan dia sama sepertiku. Membayangkan nya saja sudah mengerikan, bagaimana otoriternya dia mengancurkan kehidupanku sehari-hari.

"Huahahahaha..wah.. sungguh.. ini lucu sekali. Wajah kalian hahahahahahha.. ah aku tidak bisa berhenti melihat reaksi lucu kalian berdua."
Sial.
Manusia di depanku ini sepertinya menggoda kami berdua. Dia masih tertawa dengan asiknya, sedangkan aku dan sunghoon? Tentu saja langsung memasang wajah serius.

"HYUNG! Kau benar benar."

Tringg

Pintu lift terbuka

"Hahaha maafkan aku hon, tapi bagiku sepertinya Kim Sunoo ini adalah mate mu. Tapi jika kau tidak tertarik, kau bisa mengoper ke heeseung atau niki." Lalu Jay berlalu pergi keluar dari lift. Meninggalkan kami yang masih terdiam.

Seriusan. Wajahku sungguh panas. Tidak berani untuk melihat ke arah tuan Park disebelahku. Begitu pula dengan Sunghoon yang memasang wajah dinginnya seolah olah tidak terjadi sesuatu.
Sial, perjalanan menuju lantai atas rasanya sungguh lama.

Tringgg

Kami berdua langsung keluar dari lift, Karina Noona sudah di meja nya dan membow kepada Park Sunghoon.

"Karina, persiapkan bahan untuk nanti meeting. Dan Sunoo, kau ikut denganku nanti."
Dia pun berlalu langsung jalan cepat ke dalam ruangannya.

"Noona, mianhae aku telat.. maaaf sekali noona." Karina tersenyum dan menggelengkan kepalanya.
"Anniyo, aku yang harusnya berterima kasih kepadamu karena sudah memastikan ssajangnim untuk makan siang. Biasanya dia tidak pernah makan siang. Nah Sunoo-ah ini berkas yang akan digunakan saat meeting. Kau pasti paham kan harus bagaimana."

"Nee Noona. Terima kasih."
"Jadi.. nanti ssajangnim akan...."

--------------------------------------------------------

Park Sunghoon POV

Dan disinilah kami, disebuah ruangan meeting cukup besar. Berkumpul semua orang-orang penting di perusahaan ini. Aku bisa melihat beberapa rekan ku yaitu Heeseung, Niki, Taehyun dan masih banyak lagi, termasuk hyung gila-ku itu yang duduk di sebelah kiri ku sambil memainkan handphone nya. Kebetulan Jay adalah salah satu pemegang saham disini dan karena dia sedang visit jadi dia ikut dalam meeting bulanan ini.

Aku menggeser pandanganku, ku lihat 'dia' terduduk manis dibarisan belakang para petinggi bersama dengan rekan-rekan sekretaris yang lain.

Sungguh cantik.

Oh bahkan aku masih mengingat bagaimana tadi semua mata tertuju kepadanya dan ku tau dia terkejut dengan hal itu, namun berusaha menutupinya dengan tersenyum sangat manis.
Bahkan bapak bapak tua yang hadir hari ini berlomba-lomba untuk menanyakan nama dan perannya di perusahaan ini, memang kekuatan Omega satu ini kuat sekali. Feromon miliknya bahkan tercium hingga di bangku ku. Tidak sengaja mataku melihat ke arah Heeseung dan Niki, sial. Mata mereka berdua tidak lepas dari Kim Sunoo.

'Wah 2 keparat ini benar-benar.'

Tidak menunggu lama lagi, akhirnya aku memulai meeting bulanan ini. Meeting kali ini membahas bagaimana perkembangan Lotte Corp yang sedang bersaing sama CJ Corp. Persaingan ini membuat ku beberapa hari lembur dan 2 minggu tidak di korea.