Tiga

735 77 6
                                    

Jungkook hanya perlu menunggu semua beres dan maka ia akan mengerjakan bagian nya. Ia menyunggingkan senyumannya, membawa langkah putus asanya yang perlahan akan menuju pada hari akhirnya.

Nayeon sudah mengerjakan tugas nya melebihi apapun dan dia juga sudah melakukan nya dengan sebaik mungkin yang ia bisa. Mendekati Taehyung dan ber pura-pura menawarkan sebuah hunian rumah apartment yang murah. Seakan-akan Nayeon tahu bahwa Taehyung memang sedang mencari tempat tinggal.

Dan benar~ Taehyung langsung menerima dengan sangat antusias atas saran yang telah diberikan oleh teman baru nya itu.

Jungkook sendiri juga sudah siap melebihi apapun atas segala kehancuran apa yang akan datang pada dirinya sendiri nanti. Di perbudak oleh setan adalah hal yang paling buruk ketimbang mendapati hari akhirnya. Hingga Jungkook pun sudah tak mau ambil perduli selama ia bisa menghabiskan sisa waktu nya bersama dengan manusia yang dipilih nya.

Pun Jungkook tak pernah berharap juga ia harus sampai untuk memiliki keturunan. Ia tak yakin jika manusia yang akan ia pilih dapat kuat menjalankan hari berat nya setelah bersetubuh dengan nya nanti. Dalam kebanyakan kasus, kematian lebih mudah di dapatkan ketimbang keturunan. Terlepas dari semua hal bodoh itu, Jungkook juga tak pernah terpikir untuk sampai memiliki keturunan anak setan seperti dirinya.

Dan sampai pada hampir di penghujung satu hari ini. Perlahan namun pasti, instingnya telah membawa langkahnya pada bawah apartment yang akan di tinggali Taehyung. Sebuah hunian yang tentu sudah tak asing lagi untuk Jungkook.

Menunggu sang empu pulang membawa rasa lelah dan rasa gelisah juga bila perlu. Agar lebih mempermudah nya untuk mengacaukan kesadaran nya.

Incubus akan lebih mudah masuk ke dalam alam bawah sadar seseorang jika orang itu dalam keadaan pikiran frustasi, atau dalam keadaan lelah. Dan membawanya pada fantasy bercinta yang panas sampai mati sebab energi terkuras adalah hal yang paling disukai oleh para Incubus maupun Succubus.

"Apa kau sudah yakin dengan pilihan mu." Sebuah suara menginterupsi ketenangan Jungkook kala ia sedang membidik mangsanya dari jarak jauh yang tampaknya tengah melakukan onani.

Entah mulai sejak kapan Taehyung punya kebiasaan yang suka memanjakan birahinya dengan jajahannya sendiri. Yang pasti, hampir disetiap malam, Taehyung melakukannya sebelum tidur.

Jungkook menoleh ke arah sumber suara dan sedikit memicingkan mata nya tanda tak suka karena telah diganggu kesenangan nya.

"Kau tahu kan resiko apa yang harus kamu tanggung ?." Lagi-lagi, suara menyebalkan itu terus saja mengganggu Jungkook. Hingga ia pun tak bisa untuk tetap mengabaikan nya saja. Jungkook harus menyahut agar wanita cantik dengan riasan tebal plus pemerah bibir yang terlihat begitu sangat norak itu agar bisa diam.

"Jangan menggangguku Ibu... Aku sedang bahagia." Ucap Jungkook pada wanita yang tak lain adalah orang yang sudah melahirkan anak setan berjenis kelamin laki-laki yang biasa di sebut dengan Incubus.

Wanita ber marga Lee itu pun terkekeh menanggapi kekesalan putra nya. Ucapan bahwa 'Aku sedang bahagia' terdengar begitu menusuk bagi Lee Jieun. Jungkook selama ini selalu merutuki darah setan yang mengalir di dalam nadi nya, dan selalu menolak untuk melakukan kawin seperti para Incubus atau Succubus lain nya. Memilih mati kehabisan energi ketimbang harus menjamah para manusia-manusia sialan.

"Setelah hari ini kau tak akan pernah bisa menampakkan wujud manusia mu lagi. Apa kau sudah yakin itu ?." Jungkook hampir saja mengerang marah, namun wanita itu malah tertawa nyaring seolah apa yang ia ucapkan dan apa yang Jungkook reaksikan itu begitulah sangat lucu.

"Aku hanya butuh menyalurkan hasrat ku dan mengambil energiku. Seperti itu ! Sudah ! Untuk apa aku harus memperdulikan wujud ku yang tak akan pernah bisa di lihat mulai hari ini !." Jungkook benar-benar memekik marah kali ini dan Lee Jieun hanya tersenyum sembari mengusap lembut pucuk kepala milik putranya.

"Incubus yang naif, sama seperti Ayah mu dulu." Ucap Lee Jieun dan lalu pergi meninggalkan Jungkook sendiri di tengah gelap malam yang menyelimuti napsu birahi.

Incubus yang sedang menjalankan masa kawin nya, ia akan kehilangan wujud manusiya untuk sementara. Itu semua ditujukan untuk keamanan para Incubus itu sendiri. Menunjukkan wujud asli manusia nya kala sedang menjamah manusia hanya akan mempersulit saja, sungguh akan sangat merepotkan. Mengingat para Incubus dan Succubus yang tak mungkin hanya akan bercinta dengan satu manusia saja, sedangkan manusia yang selalu saja mudah jatuh cinta dan selalu menginginkan lebih dari salah satu kesenangan.

Tapi mari kita lihat di satu versi ini. Siapa yang akan jatuh cinta terlebih dahulu ? Si manusia bernama Taehyung? atau Incubus bernama Jungkook ?

Melalui hembusan angin yang menerobos memaksa masuk melalui celah ventilasi udara, Jungkook pun mencoba untuk menerobos semua batasan kesadaran, perlahan membawa manusia pilihannya dalam dekapan afeksi nya. Menyibak perlahan tautan yang masih membatasi dua kulit yang sebentar lagi akan menyatu.

Jungkook menatap lamat penuh minat pada seorang pemuda yang sedang tidur tak berdaya di atas ranjang kecil muat satu orang. Mengenakan setelan kaos oblong berwarna putih dan celana pendek.

Semakin mendekat dan semakin mengeratkan hasrat. Jungkook mulai tergiur dengan bibir ranum itu.

"Cantik." Ucapnya diiringi dengan desissan yang menakutkan. Jungkook seakan tak sabar untuk segera mengoyak napsunya untuk menghancurkan syahwatnya sendiri bersama dengan pemuda yang sudah mulai tidak tenang tidurnya.

"Eunguhhh~." Bahkan ketika lengkuhan sudah tercipta dari bibir yang lembut dan kenyal berwarna merah alami itu, semuanya pun masih sama, dimana kelopak tetap terpejam meski birahi sudah mulai terkoyak habis-habisan.

Taehyung mengerang dan terus mendesah, membawa lengkuhan panjang pada tubuh nya yang ia kira adalah mimipi liar nya. Dia begitu menikmati persenggamaanya tanpa sadar jika dirinya kini sedang diperkosa oleh setan meshom.

Sampai ia terbangun di pagi hari dan menatap duka pada seluruh perubahan wujud tubuh nya yang mirip seperti orang habis selesai bergerumul panas di atas ranjang.

Jemari lentiknya meraba bibir bengkak nya sembari menatap nanar di depan cermin. "Aku tidak mungkin menggigit bibir ku sendiri kan ?"

Taehyung akui jika ia gemar sekali melakukan onani. Bahkan tak jarang jika ia juga sering memasukkan benda ke dalam lubang anal nya. Terkadang jika melihat terong atau timun, Taehyung pun tiba-tiba jadi terangsang dan berakhir dengan memainkan nya di dalam lubang anal nya. Penasaran seperti apa rasanya ditusuk dari belakang.

Tapi~ tentu tidak seperti apa yang Taehyung liat sekarang pada pagi ini di seluruh tubuhnya. Terutama bekas jejak hickey.

"Apa yang sudah kulakukan dengan tubuhku ?." Dia masih terus bergumam, menatap aneh seluruh sekujur tubuhnya. Seingatnya, ia langsung pergi tidur setelah selesai mengocok kejantannya sendiri dan mendapatkan satu pelepasan.

Semalam, Taehyung cukup lelah. Sehingga ia memutuskan untuk tidur lebih awal.

Taehyung mencoba menyadarkan dirinya sendiri, tampaknya delusi telah mulai menyusup pada kehidupan nya. Hingga ia pun tak mau ambil pusing lagi untuk satu hal di pagi hari yang sudah menjelang siang ini. Ia harus segera berangkat ke kampus, dan juga bekerja paruh waktu setelah nya. Taehyung tak cukup punya waktu untuk memikirkan segala ruam dan bengkak pada tubuh nya.

Bahkan ketika anal nya lecet pun Taehyung tetap tak bisa memikirkan nya untuk saat ini. Tentang apa saja yang ia lakukan semalam.

Dia akan memikirkannya nanti saja.





Bersambung___

Pati, 31, Mei 2023

Hi... Ngobrol yuk....

Room 27 [[ KookV ]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang