Jam sudah menunjukan pukul delapan tepat seluruh siswa siswi sudah memasuki kelasnya masing-masing. Pelajaran juga sudah mulai berlangsung beberapa saat yang lalu, semua siswa siswi sibuk dengan kegitannya masing-masing, ada yang memperhatikan penjelasan guru dengan sangat cermat, ada yang bermain handphon secara diam-diam, ada yang tidur terlelap di barisan pojok paling belakang, ada juga yang sedang bergibah ria.
"Ada yang masih bimbang dan ragu? Jika ada tunjuk tangan saya akan menjelaskannya kembali, tetapi jika tidak ada saya yang ingin bertanya kepada kalian," ucap sang Guru. Para siswa siswi yang tidak memperhatikan penjelasan guru yang sedang menjelaskan pelajaran itu sontak terdiam dan menyembunyikan wajah mereka masing-masing.
Pak Johan- guru bidang setudi kimia meliahat keseluruh bari bangku murid-murid nya dan mengajukan satu pertanyaan kepada seorang siswi yang sedari tadi menundukkan kepalanya.
"Kenaya," panggil guru tersebut.
Kenaya yang masi terlelap di dalam mimpi indah nya sontak mengangkat kepalanya dan menatap dingin guru yang ada di depannya.
"Saya pak," seru nya dingin.
"Iya kamu, coba jelaskan apa saja contoh ikatan ion?" Ucap Johan memberi pertanyaan kepada murid nya itu.
Kenaya sedikit memejamkan matanya kemudian menjawab pertanyaan dari Pak Johan dengan sangat lantang. "Contoh Ikatan Ion Contoh senyawa yang memiliki ikatan ion yaitu: K2O dimana K merupakan logam golongan IA dan O termasuk non logam golongan VIA. MgCl2 dimana Mg merupakan logam golongan IIA dan Cl merupakan non logam golongan VIIA. LiF dimana Li merupakan logam golongan IA dan F merupakan non logam golongan VIIA dan..."
"Ikatan ion terbentuk antara atom unsur logam dengan nonlogam. Contohnya adalah ikatan antara Na dan Cl membentuk NaCl, dimana Na merupakan logam dan Cl merupakan non logam. Contoh ikatan ion adalah natrium klorida (NaCl) dan asam sulfat (H2SO4), sedangkan contoh contoh ikatan kovalen adalah metana (CH4) dan asam klorida (HCl)."
Setelah menjelaskan dengan rinci dan jelas Kenaya menatap datar seluruh teman sekelasnya, lain hal dengan teman sekelasnya yang terkesima dan Pak Johan yang bangga dengan siswi cerdas yang ada di hadapannya. Sontak seluruh teman sekelasnya dan Pak Johan memberi Applause untuk Kenaya.
*****
Di lain sisi terlihat seorang pemuda yang sedang menulis rumus-rumus Matematikan serta menyelesaikannya dengan tepat dan akurat. Setelah menulis semua penjelasan dan jawabannya di atas papan tulis, pemuda tersebut meletakkan sepidol yang menjadi alat bantu dirinya untuk menyelesaikan soal-soal tersebut.
"Selesai buk," ucapnya sopan kepada guru yang sedari tadi memperhatikan dirinya mengerjakan soal-soal tersebut.
Ibu Mirza- selaku guru matematika itu, memperhatikan setiap angka-angka yang tertulis di papan tulis tersebut.
___soal___
Tinggi rata-rata dari 15 anak adalah 162 cm. Setelah ditambah tinggi 5 anak, tinggi rata-rata menjadi 166 cm. Tinggi rata-rata 5 anak tersebut adalah
Jawaban
Diketahui
x1 = 162 x2 = 166 n1 =15 n2 = n + 5a. x1 = ∑x1/n1
= 162 = ∑x1/15
∑x1 = 162 x 15 = 2.430
b. x2 = ∑x1 + ∑x2/n + 5
166 = 2.430 + ∑x2/15 + 5
166 = 2.430 + ∑x2/20
∑x2 + 2.430 = 166.20
∑x2 = 3.320 – 2.430
= 890
c. Tinggi rata-rata 5 anak
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendzone(on Going)
Fiksi Remajakisah seorang pemuda yang sangat mendambakan seorang gadis yang menjadi impianya, tanpa mengenal rasa putus asa ia terus mendekati gadis cantik itu. akankah ia mendapatkan hati gadis itu atau berakhir dengan kekecewaan?