Chapter 18

545 32 72
                                    

Malebolge

29 Mei 2050/2017

04.00 waktu lokal

Shatterdome

"Lepaskan dia Noa !!!" teriak Euphy meraih tangan Lettu Evalina dan berusaha melepaskan cengkeramannya

"Lettu Evalina !!! Apa yang kau pikirkan ?!?!? Lepaskan dia !!!" teriak Letkol Syarif

"Zero !!!"

Mereka bertiga kesulitan dalam melepaskan cengkraman Lettu Evalina yang diarahkan ke Zero

Zero mulai kesulitan bernapas dan topengnya mulai retak "T-tolong" ucap Zero sambil memohon, kedua tangannya berusaha menahan tangan Lettu Evalina

"Apa apaan tenaganya ini !!! Aku tidak bisa menggerakkan tangannya sama sekali" ucap Tohdoh merasa frustrasi

"Kenapa matanya Noa berwarna merah darah ?!?!?!" Teriak Euphy sambil melihat kearah mata Lettu Evalina yang semula berwarna biru keunguan menjadi merah darah.

Wajah Lettu Evalina tidak menunjukkan ekspresi sama sekali, kemudian ia membanting Zero ke lantai dengan mudahnya dan mencekiknya lebih kencang lagi, disaat yang bersamaan topeng yang digunakan Zero hancur akibat bantingan Lettu Evalina yang kuat. Letkol Syarif, Jenderal Tohdoh, dan Euphy tersungkur karena berusaha menahan Lettu Evalina

Letkol Syarif melihat kearah mata Lettu Evalina dan paham apa yang sedang terjadi "Lettu Evalina, atas perintahku nonaktifkan protokol Malebolge !!!"

Lettu Evalina perlahan sadar dan warna matanya kembali ke warna aslinya. Kemudian dia pingsan, jatuh ke samping Zero yang sudah pingsan

"Apa yang baru saja terjadi ?!?!?" ucap Euphy merasa panik

"Malebolge ??" tanya Tohdoh ke Letkol Syarif

"Tidak sekarang Jenderal Tohdoh. Kita harus membawa mereka berdua ke ruang perawatan segera, terutama Zero" ucap Letkol Syarif

Mereka bertiga berjalan kearah Lettu Evalina dan Zero

"Jadi ini wajahnya Zero" ucap Tohdoh merasa tertarik

"Jenderal Tohdoh, untuk sementara waktu rahasiakan ini dari yang lain. Dan Euphy pergi ke ruangan itu * menunjuk kesalah satu ruangan di ruang komando * dan ambil penutup wajah yang ada diruangan itu" perintah Letkol Syarif sambil memeriksa Lettu Evalina dan Zero

"Baiklah" ucap Euphy

"Aku akan memanggil paramedik, kau berhutang penjelasan padaku Letkol Syarif" ucap Tohdoh dengan serius sambil keluar dari ruang komando

Euphy lalu kembali sambil membawa topeng cadangan milik Zero " Ini penutup wajah yang anda minta Letkol * menyerahkan penutup wajah yang dibawanya *, apakah mereka berdua akan baik baik saja ??" tanya Euphy merasa khawatir

"Mereka berdua sudah ku periksa, kita hanya perlu menunggu paramedik untuk membawa mereka ke ruang perawatan" ucap Letkol Syarif sambil memasangkan penutup wajah ke wajah Zero yang sedang berbaring

"Kenapa Noa melakukan hal seperti itu Letkol ??"

"Dia masih belum memberitahu nama aslinya kepadamu ??" ucap Letkol Syarif berusaha mengalihkan pembicaraan

"Berarti Noa bukan nama aslinya ??"

"Tentu saja bukan, nama aslinya adalah Kalina Evalina. Hanya nama belakangnya yang asli" ucap Letkol Syarif

"Jadi....."

Pintu ruang komando terbuka dan Jenderal Tohdoh membawa paramedik

"Letkol Syarif, paramedik sudah datang untuk membawa mereka" ucap Tohdoh

Indonesia Di Dunia Code GeassTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang