Chapter 29 Simponi dari Baja dan Darah pt 5

561 26 47
                                    

4k word

Mereka yang Pertama Di Neraka Dunia

1 Juli 2017/2050

05.47 Waktu Lokal

"Kami mendengar doa kalian.... Disini Divisi Kabut Baja...... Mari kita pulang bersama sama" kota Tsuruga tenggelam dalam awan logam berat dengan Jayapura memberikan bantuan tembakan. Satu demi satu kapal tempur udara milik Britannia yang melakukan bombardir dihancurkan dengan mudah dengan menggunakan MAC dan Meriam Partikel Bermuatan dengan rentetan coilgun menambah bunyi dari simponi suara tembakan di kota Tsuruga diikuti dengan suara dari serpihan pod yang berjatuhan kearah pasukan Britannia semakin menambah kemeriahan dari simponi tersebut. Kekacauan terjadi dengan hebat dibarisan pasukan Britannia.....

"Dari langit !!!"

"Mereka datang dari langit ?!?!?"

"Tidakkkkk !!!!!"

"Musuh datang dari langit !!!! Aku ulangi mu......." Sebuah sinar menghantam Knightmare Vincent tersebut dari atas dan menghancurkannya

"Kita kehilangan terlalu banyak kapal tempur udara !!! Izin untuk mundur !!!" ucap seorang kapten kapal tempur udara kelas Caerleon Britannia sebelum kapalnya juga tertembak jatuh akibat serangan MAC yang langsung menjebol perisai Blaze Luminous dan hull kapal tersebut

"Disini Divisi Kabut Baja.... Mengantarkan Harapan....." Seluruh personel divisi kabut baja mulai melepaskan pod mereka. Serpihan serpihan dari pod tersebut mulai berjatuhan dari langit dengan kecepatan yang sangat tinggi menghantam posisi posisi pasukan Britannia. Banyak dari pasukan Britannia tidak dapat melarikan diri dari serangan ini. Dari dalam pod pod itu muncul TSF Generasi Keempat EF 2000 Typhon yang dimiliki oleh TNI Angkatan Luar Angkasa dengan beberapa Skuadron Srike Eagle TNI AD mendampingi mereka. Mereka mengaktifkan Jump Unit mereka dan langsung menuju ke darat dalam kecepatan yang tinggi........

"Hindari benda benda yang berjatuhan itu !!! Mereka adalah senjata !!!"

"Kita kehilangan banyak Skuadron Knightmare !!!!"

"Pasukan Sir Will dan Earl Smith telah disapu bersih !!!"

Pasukan Britannia yang dekat dengan pos sementara perlahan digilas oleh TNI demi mengamankan proses evakuasi yang akan berjalan. Typhoon TNI benar benar memberikan neraka pada mereka, Typhoon dengan mudahnya membalikkan keadaan dan sekarang malahan pasukan Britannia yang terpojok. Setiap Typhon memiliki meriam partikel bermuatan yang sanggup mengalahkan meriam hadron yang dimiliki oleh Vincent. Setiap usaha untuk menembak jatuh Typhon berakhir dengan mereka berada dibagian akhir dari moncong meriam partikel bermuatan milik Typhon. Brutal dan tepat, mungkin itu kata kata yang pantas disematkan kepada ODST. Bala bantuan TNI berhasil mengamankan perimeter pos sementara dalam waktu yang relatif singkat

"Mereka berada disetiap posisi kita !!!! Tolong kirimkan bantuan !!!!" Setiap unit pasukan Britannia memberikan laporan mereka dengan panik kepada pimpinan mereka yang ada di G1 Command Base karena posisi mereka yang diserbu oleh TNI

"Semua unit mundur dan berkumpul kembali ke garis pertahanan yang telah ditentukan segera !!!" Perintah perwira Britannia dari G1 Command Basenya. Disaat dia menyampaikan perintahnya, beberapa rudal JASM berhulu ledak plasma telah dikirimkan dari Jayapura kearah G1 Command Base miliknya. Mereka melihat rudal rudal tersebut melalui radar dan perwira Britannia itu memerintahkan pasukannya untuk menembak jatuh rudal rudal tersebut. Beberapa dari rudal tersebut berhasil dicegat oleh CIWS, namun.....

"Beberapa rudal musuh tidak berhasil dicegat !!! Bersiap untuk led......" ucapan dari salah satu prajurit Britannia yang berada di anjungan G1 Command Base terpotong dengan ledakan rudal JASM yang menghantam bagian kanan dan anjungan dari G1 Command Base tersebut. Yang tersisa dari G1 Command base tersebut hanyalah bagian kiri dengan keseluruhan bagian kanan dan anjungan berubah menjadi lelehan logam yang tak terbentuk. Dan mereka yang berada di anjungan menguap seketika akibat panas dari plasma yang intens. Lalu sakuradite yang menjadi bahan bakarnya tersulut dan meledak hebat dan hanya menyisakan onggokan onggokan besi yang bertebaran ditanah. Beberapa dari pengawal mereka juga merasakan efek dari rudal JASM tersebut, dengan beberapa Gloucester menunjukkan armor mereka yang meleleh karena terlalu dekat dari ledakan pertama. Serangan pemenggalan berhasil dilakukan dengan sangat baik oleh kru Jayapura....

Indonesia Di Dunia Code GeassTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang