04✔️

1.9K 53 2
                                    

" aku akan mengejarmu sampai aku bisa temukan cara untuk melepasmu"- shaka

----------------
"Ughh,ini dimana?" Shaka Bangun dari tidur manisnya setelah melakukan kegiatan panas semalam,ia tidak ingat apa yg ia perbuat semalam

Saat Shaka hendak berdiri,ia merasa bagian bawah tubuhnya terasa sakit tpi anehnya tidak ada bercak merah di tubuhnya ia melihat ke arah kasur ternyata bercak darahlah yang ia temui

" ANJING,INI APAAN? GW UDH GA PERAWAN? BERANI'NYA TU ORNG NGAMBIL KEPERAWANAN GW, ya walaupun gw udh kga perjaka sih TPI SEENGGAKNYA GW MASIH PERAWAN ANJIRRRR" teriak shaka

"Berisik bangsat" ucap seseorang yang berada di sebelah bawahnya, seseorang itu tidur menggunakan karpet dan bantal entah darimana

" Huhh jdi lu yang udh ngambil keperawanan gw hah? Ngaku lu" tuduh Shaka

" Enk aja,gw Rafi dan gw sepupunya Clarisa orang yg udh merawanin lu" sanggah Rafi, Rafi adalah sepupu Clarisa yang bekerja sebagai bartender

" Clarisa? Cewe? Wahh parah lu nuduh' orng setelah lu ngambil keperawanan gw gila banget lu"

" Ck beneran bukan gw"

" Mana buktinya kalo bukan lu?" Ucap shaka

" Lu mau gw kasih rekaman cctvnya?" Ucap Rafi sambil menyodorkan sebuah laptop yang ada di meja

Shaka melihat kalau ia sedang minum minumannya, tidak lama kemudian datang seorang wanita ia langsung naik ke pangkuan wanita itu dan menciumnya

Shaka hanya diam saat rekaman itu diputar,ia merasa bersalah pada Rafi dan wanita itu dengan nada pelan Shaka meminta maaf kepada Rafi dan memintanya untuk memberitahu siapa wanita itu

" Maafin gw yaa,eumm lu tau tempat tinggal Clarisa?" Ucap Shaka sambil memainkan jarinya

" Tau,tpi dia bilang kga mau ngasih tau alamat dia ke orng yang pernah dia pake" ucap Rafi

" Gw mau minta maaf sama dia,kasih gw alamatnya ya?" Shaka pun mengeluarkan jurus puppy eyesnya untuk mengambil simpati dari tadi

Rafi yang tak tega pun langsung memberikan alamat Clarisa pada Shaka,Shaka yg mendapatkan alamatnya langsung membersihkan diri dan segera mencari alamat yang diberikan Rafi

Tak lama kemudian Shaka menemukan tempat tinggal Clarisa ia ragu untuk masuk akan tetapi ia pun harus meminta maaf pada Clarisa

"Ini ga salah tempat? Mewah bener anjir" batin shaka

DING DONG

DING DONG

DING DONG

" Ishh lama amat sihh,si Clarisa kemana coba? Apa salah kamar ya? Tpi bener kok ga salah,ini kamar 690"Shaka yang geram pun terus memencet tombol belnya

DING DONG

DING DONG

Sementara Clarisa yang ketiduran di sofa pun terganggu oleh aksi Shaka dan berjalan ke arah pintu sambil menggerutu

"Bangsat,kalo si Rafi udh gw tonjok tu ank" kesal Clarisa,Clarisa pun membukakan pintu dan yg ia lihat adalah lelaki manis yang ia rasa pernah ia temui,tpi ia lupa Pernah bertemu dimana

"Siapa"tanya Clarisa

Shaka hanya melongo melihat wajah dan suara Clarisa yang menurut dia tampan,Clarisa yang melihat itu langsung melambaikan tangannya di depan wajah Shaka

" Lu tuli? Bisu?" Tanya Clarisa sekali lagi Shaka yang tersadar pun langsung menundukkan kepalanya

" Shaka mau minta maaf soal yang semalam,Shaka ga sadar waktu itu maafin Shaka karena udah buat kamu jdi.." ucapan Shaka terpotong saat Clarisa mengeluarkan suara

" Santai,udh kan?" Potong Clarisa

Shaka mengangguk, Clarisa yang melihat hal itupun bergerak untuk menutup pintu tetapi shaka menahannya,Clarisa bingung tetapi ia menyembunyikan dengan wajah datarnya sambil menaikkan 1 alisnya

" Shaka boleh minjem kamar mandinya? Badan Shaka lengket" ucap Shaka sambil menunduk dan memainkan jarinya

"Gw bilang juga apa,ni anak lucu ajg"batin Clarisa

" Hmm,masuk" Clarisa mengarahkan skaha ke kamar mandi dan menunggunya di sofa sambil bermain handphone


DORRR jangan lupa follow,vote,dan komen yaa💜💜



my dominant girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang