Pacar - HwanBby

douze

"Kak, gue mau otw ya lo tunggu aja."

"Hati-hati ya, Hwan."

"Pastinya, gue jalan dulu ya."

Tut.

Sambungan telepon pun terputus, Doyoung kembali bersiap sambil menunggu Junghwan tiba.

Sudah hampir 1 jam Doyoung menunggu tapi Junghwan tak datang juga, ia juga sudah menghubungi Jeongwoo tapi tidak ada balasan sama sekali.

Baru saja tangannya akan menghubungi Junghwan lagi, telepon dari Jeongwoo masuk.

"Halo, Woo?"

"Dob, lo dimana?"

"Di rumah, ini lagi nunggu Junghwan."

"Ke rumah sakit ya sekarang nanti gue shareloc."

"Siapa yang sakit? Om Asa? Om Jaehyuk?"

"Junghwan."

"HAH?!"

Sambungan kembali terputus sepihak, Doyoung membeku ia tak salah dengar kan?

"JUNGHWAN GAK... JUNGHWAN BANGUN HIKS... JANGAN TINGGALIN GUE...."

"Hei, Dobby? Kamu kenapa prince? Bangun sayang."

"Gak Junghwan gak..."

"Prince? Bangun hei."

"Papi hiks... Junghwan pi... Junghwan kecelakaan...."

"Gak sayang, kamu cuma mimpi kok. Tenang ya?"

"Tapi Junghwan-"

Omongan Doyoung terhenti saat ponselnya berbunyi, jelas disana tertera nama Jeongwoo.

"H-halo..."

"Dob? Ini gue Haruto pake hp Jeongwoo. Bisa ke RS gak? Junghwan kecelakaan."

"G-gue masih mimpi kan To?"

"Dob kesini sekarang ya."

"Papi....."

"Ada apa prince?"

"Junghwan beneran kecelakaan.... Hiks...."

"Kita ke sana sekarang, kamu siap-siap biar papi bilang ke papa."

Setelah dirasa siap, Doyoung langsung keluar kamar dan menemui papa serta papi nya yang juga sudah menunggu Doyoung.

"Kamu tau RS mana?" Tanya Jihoon sambil mengendarai mobilnya.

"T-tau pa..." Balas Doyoung sambil memberikan ponselnya pada Hyunsuk karena tadi Haruto sudah shareloc menggunakan ponsel Jeongwoo.

40 menit kemudian mereka bertiga sudah sampai di rumah sakit dimana Junghwan berada, setelahJihoon memarkirkan mobilnya Doyoung langsung keluar dan menuju ICU tempat dimana Junghwan berada.

Dapat Doyoung lihat disana ada Jaehyuk yang sedang menenangkan Asahi yang sedang menangis, ada Haruto yang juga sedang memeluk Jeongwoo begitu pula ada Yoshi dan Mashiho juga ada disana.

Melihat Doyoung, Haruto langsung bangkit dan memeluk erat tubuh itu tangisan Doyoung semakin mengeras saat Haruto memeluknya dengan erat.

"Lo duduk dulu ya, nanti gue jelasin."