Beberapa hari setelah kepulangan Naruto dan kawan kawan. Tsunade mebgajukan permohonan pada Kakashi untuk menjadikan Rin sebagai dokter di rumah sakit.
"Bagaimana Kakashi? Apa kau keberatan?" Tanya Tsunade. "Yah.. aku tau, dia bukan ninja medis. Tapi dia warga Konoha sekarang. Dan dia mewarisi chakra nenek ku. Itu sangat membantu ninja medis." Lanjut penjelasan Tsunade.
"Hmm... baiklah. Panggil Rin kemari. Kita bicarakan dengan nya..." jawab Kakashi
"Baiklah, aku akan menyuruhnya kemari setelah makan siang. Aku permisi dulu..." ujar Tsunade meninggalkan ruangan
*
Siang hari nya, di ruang Hokage. Rin datang sesuai perintah
"Tok tok tok... permisi..." ujar Rin masuk ke ruangan
"Akhirnya kau datang juga.." kata Tsunade sedikit sengak
"Yaah... aku selalu menepati janjiku, walaupun kepada musuh sekalipun." Jawab Rin. "Ada apa paman Hokage?" Tanya Rin
"Ada pekerjaan untukmu." Ujar Kakashi.
"Pekerjaan? Tapi aku bukan ninja Konoha..." jawab Rin
"Tapi kau termasuk warga desa. Tidak ada masalahkan jika Hokage memberi pekerjaan pada warganya..." jelas Tsunade
"Hmm... baiklah. Pekerjaan apa itu?" Ujar Rin
"Bekerjalah denganku. Aku membutuhkan tenaga mu di rumah sakit..." kata Tsunade
"Jadi kau itu kepala rumah sakit Konoha. Lalu kau meminta bantuan Hokage untuk menjadikanku dokter di rumah sakitmu, karna perintah Hokage itu mutlak. Itu sejenis pemaksaan terselubung. Benarkan?" Jawab Rin panjang lebar.
"Dasar bocah! Ya memang begitu rencanaku. Jadi bagaimana sekarang? Kau mau atau tidak." Ujar Tsunade sedikit menekan perkataannya.
"Yaya... aku tidak keberatan, selama aku di gaji. Tabungan ku sudah mulai menipis, aku sedikit kasian dengan Naruto harus membiayai ku terus menerus..." jawab Rin
"Tsunade, dia sudah memberikan jawabannya. Sekarang itu menjadi urusanmu. Aku titipkan dia padamu." Ujar Kakashi. "Rin... tolong bantu Tsunade dan yang lainnya dengan kekuataanmu. Aku harap, kau bisa bekerja sama dengan Tsunade..." pinta Kakashi
"Siap paman Hokage!" Jawab Rin semangat
"Besok pagi, aku tunggu di ruanganku di rumah sakit. Akan aku jelaskan tugas tugas mu." Kata Tsunade. "Aku permisi dulu, masih banyak pekejaan yang harus aku lakukan." Lanjut Tsunade meninggalkan ruangan.
"Kalau begitu, aku juga permisi dulu paman..." Rin keluar dari ruangan Kakashi
***
Beberapa minggu setelah Rin menjadi dokter. Banyak perubahan yang terjadi. Rin membagikan beberapa ilmu nya dengan dokter lain dan para medis. Sakura dan Ino merasa terbantu dengan kedatangan Rin. Rencana Sakura dan Ino mendirikan klinik anak menjadi lebih cepat. Sakura mengajukan permohonan pada Kakashi untuk meminta dukungan pada desa lainnya.
"Aku setuju dengan rencana kalian, tapi aku tidak yakin jika Raikage mau menerima nya." Ujar Kakashi
"Sebenarnya aku juga tidak yakin, tapi tidak ada salahnya kan mereka mencoba menjelaskan maksud dari Klinik Anak yang mereka bangun." Tambah Tsunade.
"Aku akan memberikan penjelasan sedetail mungkin untuk meminta dukungan mereka. Jika kalian menyutujui nya, kami akan langsung membuka klinik anak di desa sebagai bukti." Jelas Sakura
"Baiklah, aku percaya pada mu Sakura. Rapat kage diadakan seminggu lagi di Sunagakure. Sebaiknya kalian bisa menyelesaikannya tepat waktu." Jawab Kakashi.
"Aku setuju apapun yang kau lakukan. Selama itu tidak menyimpang ajaran medis..." ujar Tsunade
"Terima kasih banyak!" Ucap Sakura sambil membungkuk. "Aku permisi dulu, ada yang harus aku mulai sekarang. Permisi.." lanjut Sakura meninggalkan tempat
***
Sakura dan Ino mulai merencanakan proposal dan presentasi mereka. Rin ikut membantu mereka menjaga klinik dan mensurvey. Mereka antusias dengan pekerjaan mereka. Tapi... waktu mereka tidak cukup. Ino berusaha keras menyelesaikannya sendiri karena Sakura sakit, kelelahan.
Menjelang keberangkatan Hokage ke desa Suna."Sakura, sebaiknya kau tidak usah memaksakan jika memang belum sembuh..." ujar Tsunade
"Aku sudah sembuh. Jika bukan aku, siapa yang akan presentasi? Ino juga sakit karena menyelesaikan presentasinya. Aku tidak akan menyianyikan usaha Ino." Kata Sakura ngeyel
"Ajak Rin. Mungkin saja dia bisa membantu mu." Ujar Kakashi
"Tidak usah. Aku sudah banyak merepotkan Rin untuk menjaga Klinik." Jawab Sakura
"Aku tidak keberatan, Sakura. Nenek Tsunade menyuruhku untuk membantu kalian. Yah... aku juga setuju dengan Klinik itu. Aku rasa itu sangat berguna dan bermanfaat. Aku akan senang jika bisa membantu." Jelas Rin tiba tiba datang ke ruang Hokage
"Ri-rin... tapi... aku terlalu banyak meminta bantuanmu." Ujar Sakura
"Aku sama sekali tidak keberatan Sakura. Percayalah padaku. Hihihi..." kata Rin bersemangat.
"Tuan Hokage... apakah anda sudah siap? Ini waktunya kita berangkat ke Suna." Kata Sekertaris
"Bagaimana Sakura? Kita tidak punya waktu lagi sekarang." Tanya Kakashi beranjak dari tempat duduk
"Baiklah. Aku mohon bantuan mu Rin." Ujar Sakura
"Okey!" Jawab Rin semangat
"Baiklah... ayo kita berangkat." Ajak Kakashi
Maaf readers update nya bakal lama dan pendek ceritanya. Mimin lg sibuk belajar buat tes minggu dpn T.T
Tapi tetep di usahain update cepet kok . Sabar yaa... :DMaaf jika ada kesalahan kata/keanehan kata :)
KAMU SEDANG MEMBACA
I Will Always Love You (Thank You)
FanfictionNaruto punya saudari dari Clan Uzu? Siapa yang Gaara sukai? Sasuke lebih memilih saudari Naruto dari pada Sakura? Siapa sebenarnya saundari Naruto itu? Semua berawal sesudah Toneri Ootsutsuki menyerang bumi. Raikage menangkap seorang gadis misteriu...