Baby na (15)

2.7K 185 2
                                    

Jeno mengendarai motor mark dengan kecepatan penuh, mark yang semata mata dibelakang menyusul dengan mengendarai mobil bersama haechan takut jika jeno kenapa napa dalam keadaan seperti ini.

" astaga anak itu kenapa naik motornya terlalu kencang, bahkan dia bukan valentino rossi. Jika bubu dan daddy tau pasti aku yang akan di omeli " , omelannya selagi menyetir mobil.

Haechan yabg disamping hanya diam dan memperhatikan wajah suaminya yang sedang panik.

Sedangkan dirumah yuwin, nana belum sadarkan diri dari pingsan nya. Yuta sudah mengambil minyak aromaterapi milik renjun, tetapi nana belum juga bangun.

Winwin mencoba menyusuri lengan tangan lainnya dan anggota badan lainnya.
Benar saja, kaki jaemin juga mendapat luka.

Ada apa sebenarnya yang terjadi pada sang putra?
Semasa kecil hingga sekarang tidak ada yang pernah melukai atau bermain tangan dengan anak nya.

Suara motor membuat winwin dan yuta menoleh bersamaan.
Yuta mendengar ada yang membuka pintu rumah kediamannya.

" siapa mas? "

" bentar, aku lihat "
Belum sempat melangkah, jeno sudah masuk ke dalam kamar nana.

" buna ayah.. "

" jeno? Apa yang terjadi jen?kenapa anak ayah bisa terluka begini? "

" jeno juga tidak tahu yah bun, hanya saja tadi dia berperilaku aneh saat aku ingin melihat tangannya. "

" dia terluka jen.. Sepertinya ada yang aneh disini "
Buna winwin yang semakin curiga juga.
Yuta juga memberitahu jeno, bahwa jaemin belum siuman dari pingsannya.

Mark dan haechan sampai di kediaman yuta, mereka menemui jeno yang berada dikamar nana.
Untung saja renjun sedang di china, jika tidak jeno akan mendapat bogeman.

Mark meminta jeno untuk ikut dengannya besok, melihat cctv sekitar rumahnya.

Siapa tahu mendapat clue siapa yang melakukan hal ini pada nana?


Lewat tengah malam, jaemin mengigau dan badannya terasa sangat panas. Jeno dengan sigap mengambil air hangat dan kompres.

Haechan memberitahu winwin dan yuta yang masih terjaga diruang tamu.

" sayang nana... Nak? "

Jaemin membuka matanya dan melihat sekelilingnya.

" hiks kakak nonoooo "
Jeno mendekat

" iya sayang ini kakak.."

" Tangan nana sakit hiks "

" stsss udah.. Buna tadi udah obatin tangan nana. Sekarang nana bobok istirahat ya. "

Jaemin mengangguk dan minta jeno menemaninya tidur malam ini.

Haechan dan mark pulang ke kediamannya, atah dan buna juga beristirahat.






Pagi harinya seusai sarapan, yuta pamit pergi ke kantor. Winwin akan pergi ke kepolisian bersama bubu, mark haechan serta jeno dan jaemin menyusuri tempat terakhir jaemin dilukai bersama doyoung ( saudara bubu ) bekerja sebagai anggota kepolisian.

Doy juga membawa beberapa anak buahnya, menyuruh beberapa dari mereka memeriksa beberapa cctv disudut sudut.

" terakhir kamu dimana na? " tanya mark mencoba bertanya sekali lagi. Namun sepertinya jaemin bergitu ketakutan, tangannya bergetar dan arah pandangnya tak lepas dari toko seberang.

Doyoung paham lalu mengajak mark menyusur sekitar area dan meminta rekaman cctv depan tkp.

" sayang hei? Are u okey? "

Badan jaemin melemas kala jeno mendekat, untung saja jeno cepat.

" k-kakk d-disitu me-mereka pukul na na "
Menunjuk gang sebelah toko.

Jeno menghampiri mark dan doyoung.

" kata nana di gang ini dia dipukuli. Coba minta rekaman cctv nya bang "

Doyoung mengangguk dan masuk ke toko, meminta rekaman cctv. Tak berselang lama, doyoung memberitahu jeno dan mark ttg rekaman.

" wanita ini dan beberapa laki laki ini yang terakhir terlihat di area ini. Mereka juga mengarah ke gang. Kalian kenal dengan dia? "

" maaf pak, kemarin saat saya mau membuang sampah. Ada pemuda yang tidak sengaja saya lihat dia dipukuli habis habis an. Bagaimana keadaannya? "

Sela tanya dan penuturan karyawan toko yang membuat mereka terkejut.

" aish! Berani beraninya dia memukuli adik iparku! "

" mark tenang.. "
Jeno terus mengamati vidio cctv tersebut.

" sepertinya dia.. Ah! Dia sepupu karina, karina bilang dia menyukai mu bang. Apa mungkin dia kira nana adalah haechan? Dan berakhir memukuli nana? Aish aku akan berbicara dengan karina! "

Jeno menelfon karina, ya benar saja karina bilang itu adalah giselle sepupunya. Giselle juga bercerita dia sangat puas menyuruh orang suruhannya memukuli jaemin yang dia anggap haechan pasangan mark.

" brengsek! Tangkap dia hyung! "

" tenang mark, kami akan segera menangkapnya. "

Saat mereka asik bicara di dalam toko, haechan berlari menemui mereka dwngan nafas ngos" an

" ada apa pudu? "

" nah naaa huff "

" tenang tarik nafas buang .."

" nana! Pingsan! Aku baru saja membelikan dia minum, saat aku kembali dia sudah tergeletak. "

Jeno lantas berlari menuju jaemin yang sudah di dudukkan haechan di kursi depan toko kue.

" sayang hei na.. Bangun kamu kenapa? "
Jaemin terbangun lalu ketakutan kembali, dia menceritakan semuanya.

" begitu kak.. Nana takut dipukul lagi. Mereka besar besar nana takut. "

" tenang disini ada doyoung hyung. Dia akan menangkap mereka. Nana tenang ya "

Doyoung segera memerintahkan anak buah kepolisiannya menuju rumah karina, disana mereka mungkin akan menemukan giselle.

3 jam sudah, doyoung berhasil menangkap giselle dan anak buahnya.

Nana sudah aman sekarang.
Dia sudah bisa keluar tanpa takut diikuti ataupun dipukuli lagi.

Karena jeno memasang alat pelacak di hp nana.

" tuy anak lo kenapa tuy? " tanya jaehyun yang bingung akan sikap nana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" tuy anak lo kenapa tuy? " tanya jaehyun yang bingung akan sikap nana.
Padahal semasa bayi ga begini🙂

" kerasukan kali. Gw aja capek liat tingkah nya. "

" nikahin aja kali ya? Biar cepet diurus jeno "

Seakan pendengarannya kuat nana langsung menoleh kearah jaehyun dan yuta sang ayah yang membicarakan pernikahnnya dengan jeno.

" NANA MAU! BESOK SEKALIAN! NANA CAPEK KULIAH! NIKAH AJA YA AYAH! "

Yuta dan jaehyun tepok jidat, jeno dan bubu buna terkekeh.

Tbc....

Baby Na || Yuwin Family ( Sudah Tamat )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang