Pagi hari, sepasang calon suami istri masih tertidur lelap sambil berpelukan, matahari menerobos masuk ke kamar mereka berdua, lalu membangunkan salah satu dari mereka berdua.
" enghh " lenguh Lisa, lalu dia menatap wajah jennie yang sedang tertidur di pelukannya yang terlihat seperti bayi, dengan perlahan lisa melepaskan pelukan dan berlalu menuju kamar mandi untuk bersiap.
" pagi baby. " ucap lisa sambil mengelus pipi mandu jennie.
" enghh, nini masih ngantuk lili. " ucap jennie ngerengek.
" ayo bangun baby, nanti lili antar ke sekolah. " ucap lisa lembut.
" emm, tapi gendong " ucap jennie dengan gummy smile, lalu lisa menggendong jennie di depan dan berlalu menuju kamar mandi, dan mendudukan jennie di bathup, lalu dia menunggu di luar kamar mandi.Setelah beberapa menit.
" lili, sudah" panggil jennie.
" nee baby" jawab lisa, lalu dia masuk ke dalam kamar mandi, belum juga lisa melangkah matanya terpaku pada jennie yang hanya menggunakan bathrobe yang memperlihatkan paha nya yang mulus.
" lili? " panggil jennie, dengan melambaikan tangannya di depan lisa.
" ah nee " jawab lisa gugup, lalu dia menggendong jennie keluar dari kamar mandi, dan lisa menunggu jennie yang sedang bersiap.Beberapa menit mereka berdua turun ke meja makan untuk sarapan pagi.
" pagi mom, dad " ucap lisa.
" pagi juga sayang " jawab mommy, daddy lisa.
" pagi mommy, daddy " ucap jennie malu malu.
" pagi juga sayang, semalam nyenyak tidur nya? " tanya mommy lisa.
" nee sangat nyenyak mom hihi " jawab jennie dengan gummy smile nya.Lalu mereka mulai sarapan dan saling mengobrol ringan, lisa dan jennie pamit untuk berangkat menuju sekolah milik nya, sesampainya di sekolah MNB.
" baby, belajar yang bener nee? lili akan menjemput nini nanti. " ucap lisa sambil mengelus kepala jennie dengan sayang.
" nee lili, nini masuk dulu yaa? " jawab jennie, lalu jennie mengecup bibir lisa singkat dan berlalu memasuki area sekolah dengan senang.
" mwo? " ucap lisa terkejut, lalu dia memegang bibir nya.
" yakkk jennie kim, kau membuatku gila! " ucap lisa sambil tersenyum.
" kau bisa gila lisa yaa " ucap lisa pada dirinya sendiri.LM Company
Mobil Lisa
Lisa melaju mobil nya menuju kantor LM Company, dan dia di sambut oleh karyawannya, lisa hanya menganggukan kepala dan pergi menuju ruangannya, lalu dia menelpon sekretarisnya.
Tok tok tok..
" permisi mr " ucap seulgi.
" seulgi tolong carikan restorant yang mewah untuk makan malam ku dengan calon tunangan ku " ucap lisa kepada seulgi.
" yakk lisa ya, apa aku tidak salah dengar!? " ucap seulgi kepada lisa sebagai sahabat bukan sebagai atasan dan bawahan.
" tidak, tolong carikan saja, dan jangan banyak bertanya kau akan tau sendiri nanti. " ucap lisa.
" ah nee lisa ya, permisi " ucap seulgi, dan meninggalkan ruangan lisa.Kembali lagi dengan lisa, dia tersenyum sendiri membayangkan betapa cantik nya calon tunangan nya itu, lalu dia menggelengkan kepalanya.
" sadarlah lisa ya, atau kau akan benar benar gila. " ucap lisa terkekeh.
" ah sebaiknya aku menyelesaikan pekerjaanku dan setelah itu menjemputnya. " lanjut lisa.Lalu lisa melanjutkan pekerjaannya, lisa yang di kenal tidak pernah tersenyum, dingin, cuek, namun di luluh kan oleh gadis bernama jennie kim setelah pertemuan pertama mereka.
JENNIE POV
ah apa aku bermimpi? tadi aku mencium lisa, dan sudah dapat di pastikan pipi ku merah, namun setelah memasuki area sekolah dengan segera aku merubah raut wajah ku menjadi datar, banyak pasang mata yang menatapku kagum, namun aku tidak peduli dan langsung menuju kelasku.
" hai " sapa kai, aku yang mendengarnya hanya mengacuhkan nya, dan berjalan menuju meja ku, dan bergabung dengan sahabat sahabatku.
" pagi. " ucap ku kepada sahabat sahabat ku.
" pagi juga jennie, tumben kau menyapa kita terlebih dahulu. " ucap joy, namun aku hanya menaikan bahuku.
" jennie, sepertinya anak baru itu menyukaimu. " ucap irene.
" tidak peduli, dan aku sudah mempunyai tunangan. " ucap jennie santai.
" what!? " ucap joy dan irene barengan.
" nee, aku sudah mempunyai TUNANGAN. " tekan ku pada kalimat tunangan.
" wah wah, kau gila jennie " ucap joy, jennie hanya acuh, dan mereka melanjutkan pelajaran, yang mereka tidak tau ada laki laki yang mendengarkan mereka berbicara, dia mengepalkan tangannya " aku akan merebutmu jennie. " gumam laki laki tersebut.Bel pulang pun tiba, aku bergegas membereskan barang barang ku, dan berjalan menuju parkiran, aku melihat lisa yang sedang menyandarkan tubuh nya ke mobil nya.
" hai lili. " ucap ku dengan semangat.
" hai baby j, ayo masuk. " jawab lisa, lalu membukakan pintu untukku.
" gumawo " ucap ku dengan gummy smile, lalu lisa memasuki mobil nya, dan melajukan mobilnya menuju mansion ku, di selama perjalanan tidak ada percakapan." gumawo " ucap ku setelah lisa membukakan pintu untuk ku.
" nee baby " jawab lisa.
" baby, mian hem aku tidak bisa mengantarkanmu sampai dalam, sebagai gantinya nanti malam aku akan menjemputmu untuk makan malam. " lanjut lisa.
" yahh, baiklah lili, sampai jumpa nanti malam. " ucap ku dengan gummy smile, lalu ku kecup bibir lisa singkat.
" aku masuk dulu ya lili, byee hihi. " ucap ku dan langsung berlari kecil masuk ke mansion.Aku sangat malu setelah mencium lisa, bibirnya candu untukku, aku berjalan melewati ruang tamu sambil tersenyum seperti orang bodoh, eomma dan appa hanya menggelengkan kepala nya melihat kelakuan ku.
" ah aku sangat senang. " ucap ku.
" lebih baik aku mandi dan bersiap untuk nanti malam. " lanjut ku dengan semangat.Setelah beberapa menit aku pun turun menuju ruang keluarga, di sana sudah ada appa, eomma dan juga oppa, aku pun duduk di sebelah oppa.
" hari ini kau sangat bahagia sayang, ada apa? " tanya eomma.
" ah nee eomma, malam nanti lili mengajakku makan malam. " jawab ku dengan malu malu.
" haha anak appa sudah besar eohh? " ucap appa.
" adik oppa sudah menemukan cinta nya hem? " tanya oppa.
" nee hehe " jawab ku dengan gummy smile.****
Siapa kah laki laki itu hayo?
Bagaimana kelanjutan ceritanya ya?
jangan lupa vote dan komen.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby J [JENLISA]
Novela JuvenilSeorang Ceo muda kaya raya yang tak terhitung atau takkan pernah habis 7 turunan, bernama Lalisa Manoban yang hidupnya di penuhi dengan harta, ia memiliki beberapa universitas dan perusahaan yang bernama LM Company perusahaan nomor 1 terbesar di dun...