Kesialan

456 26 0
                                    


Ting...Ting...Ting
Ya,itu adalah suara hp Chenle yg sedari tadi bunyi terus
"Hngg.. paansii ribut amat ni hp"omel Chenle,dan ia pun melihat hp nya

Jaemin

[WOII BANGUN ANJIIRR DAH JAM BERAPA INII LO KETINGGALAN PELAJARAN LEE
07.39

[LO LIAT DAH JAM BERAPA HAH!?
07.39

Eh, gw kesiangan anjirr mana hari ini] pelajaran MTK lagi,ditambah dosen nya galak bener Anjirr
07.39

[UDAH CEPET LO MANDI,MAKAN,TERUS BERANGKAT UDAH CEPETTT JAN MAIN HP
07.40

Dan Chenle pun mematikan hp nya dan bergegas untuk mandi.
"Aishh kannn gara² semalem begadangg"

"Salah gw sendiri lagi anjir lah"

Omelnya kepada dirinya sendiri,setelah ia selesai mandi,Chenle pun memakai seragam nya.

Setelah ia siap memakai seragam nya,ia pun langsung pergi sejadi jadi nya,karena ia sudah terlambat.

"Aduhh,, manaa ini taxi, aishhh kesell!"
Tiba² ada seseorang menepuk-nepuk badannya,dan Chenle pun melihat kebelakang,dan ya itu adalah Jisung

"Kenapa masih disini? Kau terlambat?mau berangkat bersama?berhubung aku juga terlambat,kulihat² tidak ada yang mengantar mu ya?"

Tanya Jisung.karena Jisung juga khawatir jika Chenle sendirian ia akan kenapa²

"A-ahh iya,tidak ada yang mau mengantar ku,apakah kita bisa bersama?"

"Tentu. Ayo naik"

Sebenarnya Chenle terpaksa,namun apa boleh buat? Ia hanya mendapatkan tumpangan dari Jisung.

"Sudah sampai,turunlah"

"Ya, terimakasih Jie kau sudah mengantar ku"

"Yaa sama²"

Chenle pun kekelas sambil lari² karna ia cek sudah jam 07.58,

"M-maaf pak,saya terlambat"

"SUDAH BERAPA KALI KAU TERLAMBAT ZHONG CHENLE?5 KALI? 19 KALI? HUHH BAPAK CAPEK SAMA KAMU, UDAH!! KAMU BERDIRI DI DEPAN KELAS SAMPAI JAM PELAJARAN BAPAK SELESAI! SEKARANG!!"

marah sang bapak,tanpa basa basi Chenle langsung menuruti perintah si bapak,teman² Chenle hanya bisa tertawa karena melihat Chenle di marahi, Chenle hanya menahan kekesalan ia hari ini.

*Bell istirahat berbunyi

"HUHH!! Sudah berapa kali aku dihukum oleh bapak sialan itu?! Mana ga bawa air minum lagi!udah ga sarapan! ARGGHH SIAL BANGET AKU HARI INII"

Saat Chenle sedang asik ngomong sendiri, Chenle dikejutkan oleh Jisung.

"Nih minum,diminum yaa, kan tadi kamu dihukum kan? Ya aku tadi sempet ngintip karna ada ribut ribut"

"Makasih jieee! Kamu udah nganterin aku,ditambah kamu ngasih aku minuman! Makasih banyak ya jiee"

"Iya iya gapapa, eh aku balik dulu yaa dipanggil soalnya"

"Iya jiee dadahh"

Saat Chenle meminum yang diberikan oleh Jisung tadi, ia lagi lagi dikejutkan dengan teman² nya yaa yaitu Haechan dan Jaemin.

"DORRR! Hayoo ngapainn haa??"

"HAYOOO ngapainnn???"

Kejut Jaemin, dan juga haechan juga ikut mengejutkan namja manis ini.

"Eh kaget anjg"

Tanpa sadar,, kebetulan karena di kampus ini tidak boleh berkata kasar. Ya jadi nya, karena Jisung mendengar kata² yang diucapkan oleh chenle,ia segera melapor ke guru BK

"Le"

Panggil dari Jisung, Chenle tidak terlalu mendengar nya, karena ia sedang asik mengobrol dengan Jaemin dan haechan.

"CHENLEEE!!"

Teriak Jisung, Chenle yang terkejut pun menoleh kebelakang

"Ada apa sih jiee??"

"Kamu dipanggil guru BK"

Chenle hanya terkejut, kenapa hari ini dia sangat sial? Kenapa?

"Aishh, yaudah lah guys daahh"

Saat sampai di ruangan itu, Chenle memasuki ruangan itu dengan rasa takut.

"Apa yang kau katakan Chenle?kata kasar lagi? Kau ini bener² bandel ya! APA HARUS DIPANGGIL ORANG TUA MU?!"

Marah sang guru, sekaligus guru ini memukul meja dengan sangat kuat, Chenle hanya bisa menunduk ketakutan

"M-maaf Bu, s-saya tidak sengaja, saya dikejutkan oleh dengan teman saya. Dari situ saya tidak sengaja berkata kasar, maafin Chenle Bu,jangan panggil orang tua saya"

Mohon Chenle, tiba² ada siswa yang memanggil guru tersebut

"Ohh itu alasan mu? Oke ibu ak-"

"Permisi Bu,ada dosen yang memanggil ibu"

"Yasudah! Kali ini kau selamat Zhong Chenle. Silahkan keluar"

Huh, untung saja Chenle hari ini selamat, jika siswa tadi itu tidak datang maka ia akan di skors 1 Minggu.

*Skip pas udah pulang

Bell pulang kampus sudah berbunyi, Chenle pulang dengan hanya menaiki bus sekolah, tanpa sadar hp dia ketinggalan di sekolah, saat ia ingin memainkan hp, ia sadar bahwa tidak ada di kantong, ia pun panik, sepanik panik nya, ia tidak bisa tenang, sesampai nya di rumah nya, Chenle pun mengganti pakaian nya, dan langsung kekampus, ia mencari hp nya sampai dapat, namun hasil nya nihil, tidak ada yang ia dapat, tiba² ada seseorang menepuk-nepuk pundak nya, ternyata itu Jisung, ia mendapat hp Chenle di kantin tadi,

"Le, bukankah ini hp mu?"

Tanya Jisung, mata Chenle langsung saja berbinar melihat hp nya itu.

"Iya iya! Itu hp ku!! Terimakasih yyaa jiee kau emang terbaik! Bisakah kita bertukar nomor atau menjadi teman???"

*Batin Jisung.

"Ahh, dia lucu sekali, ingin cepat² kunikahi, tapi.. ah sudahlah daripada dia curiga aku bengong"

"Jie?? Halo jiee?? Heii!"

"Eh iya² bisa oh ya nih hp mu."

"Ya, kita bisa menjadi teman,ini nomor hp ku"

"Terimakasih jiee, dadah sayanggg!!"

Saat Jisung mendengar kata² 'sayang' Jisung langsung membeku ditempat sekalian muka Jisung memerah.



Teman || JiChen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang