Feelings in The Sky

6.4K 176 8
                                    

fast update special for my #lovelyreaders

.

.

.

Rosé saat ini tengah bergelut di dapur dengan sang ibu, Clare. Keduanya tengah memasak untuk makan malam. Keadaan rumah Rosé terasa berbeda dari biasanya, mungkin ketegangan itu akibat kehadiran kedua orangtua nya.

Sementara di ruang tv, Jungkook dan Tuan Park sedang mengobrol ringan sembari menonton berita. Sejujurnya Jungkook tak biasa menonton berita, pria itu lebih asik dengan dunia game nya. Namun, Jungkook akan berusaha menyesuaikan selera nya dengan calon ayah mertua nya itu.

"Jadi, sudah berapa lama kau menggeluti profesi mu sebagai seorang dokter?"

"Sudah 5 tahun, ayah. Selama itu Rosie selalu ada di samping ku dan memberikan banyak support." Ujar Jungkook, tanpa sadar senyuman mengembang di bibirnya, mengingat bagaimana dulu perjuangan nya dan Rosé yang senantiasa di samping nya.

Tuan Park hanya mengangguk lalu kembali fokus menonton. Jungkook pun ikut menyimak acara berita itu.

"Padahal saya berharap putri saya bisa mendapatkan pria yang setidaknya ber-profesi sebagai seorang pengacara." Ungkap Tuan Park tiba-tiba.

Jungkook hanya diam. Rasanya seperti tertelan batu dan duri yang menancap di dada nya, perih sekali.

"Tapi saya lebih bersyukur lagi karena dia mendapatkan pria baik seperti mu." Lanjut Tuan Park, pria paruh baya itu menepuk pundak Jungkook.

Jungkook hanya menghela nafas lega dan tersenyum.

"Tolong jaga putri saya. Dia memang bandel tapi ada masanya dia tidak dapat menjaga dirinya sendiri. Saya benar-benar mempercayakan nya padamu."

"Tentu. Saya berjanji untuk selalu berada di samping Rosé dan memberikan nya banyak kasih sayang."

Tuan Park mendekati Jungkook lalu membisikkan sesuatu pada pria muda itu.

"Daddy! Tolong berhenti menjahili Jungkook seperti itu. Daddy membuat nya tidak nyaman." Rosé tiba-tiba muncul, ia bermaksud memanggil Tuan Park dan Jungkook untuk makan malam.

"Daddy tidak menjahili nya. Hanya menyampaikan beberapa kata."

Tuan Park berdiri dari duduk nya dan mengedipkan matanya pada Jungkook yang hanya tersenyum. Tuan Park pun berjalan menuju ruang makan meninggalkan pasangan muda itu.

Rosé langsung menghampiri Jungkook dan duduk di samping nya.

"Apa ayah mengatakan sesuatu yang buruk kepada mu?" Tanya Rosé khawatir.

Jungkook mengusap pucuk rambut Rosé lalu mengecup mesra dahi wanita itu.

"Tidak ada. Kau tidak perlu memikirkan apapun. Karena kau hanya harus bahagia, Rosie-ku."

Rosé tidak mengerti dan mencoba mencerna perkataan Jungkook namun pria itu telah lebih dulu menarik nya menuju ruang makan. Sampai disana, sudah ada Tuan dan Nyonya Park yang menunggu mereka.

"Ayo makan dulu. Setelah itu Jungkook mau langsung pulang 'kan?" Ucap Nyonya Park, sekaligus bertanya.

"Ah mom, sebenarnya Jungkook akan menginap disini. Rumah nya jauh jadi Rosé pikir-"

THE HEAVEN 🔞 [✓] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang