SNAP LOVE

Part02 : Labrak

Yuk ajak teman-temannya mampir🤗😊💗

Jangan lupa tekan tombol flow dan vote ya guys😊💐

Happy reading teman-teman🤗

****

Bel pulang sekolah berbunyi sepuluh menit yang lalu, carden menunggu seseorang dipakiran, siapa lagi kalo bukan falisha. Carden menunggu falisha di dalam mobil miliknya. Setelah beberapa menit berlalu akhirnya Falisha menunju ke area parkiran. Carden yang melihat kehadiran falisha langsung tersenyum tipis.

"Falisha!" Carden langsung turun dari mobilnya.

Falisha yang baru saja keluar dari kelas dan menunju parkiran kini berhenti melangkah. Falisha menatap wajah carden dengan muka datar.

"Dari skala satu sampai sepuluh, kira-kira diangka berapa?" Tanya carden

Falisha tidak menjawab pertanyaan dari carden cewek itu hanya menatap wajah carden dengan muka datar.

"Lo mau gue anterin pulang?." Carden bertanya sekali lagi agar falisha menjawabnya.

"Gue bawa mobil."

"Yang bilang itu odong-odong siapa?"
Jawab falisha dingin.

"Yuk." Ajak carden.

"Gue bisa pulang sendiri!"tolak falisha

"Naik apa? Naik angkot?"

"Gak usah sok baik sama gue!" Balas falisha

"Kok jutek banget sih, Falisha."

"Tadi Lo pas sama Gavriel baik banget."

"Karena dia sahabat gue." Jawab falisha dingin.

"Gue juga bisa jadi sahabat Lo."

"Dihh."

"Lagian apasih salahnya gue jadi sahabat Lo."

"Kalo gue jujur yang ada Lo yang malu."

Carden menaikkan sebelah alisnya "maksudnya?"

"Satu. Lo itu gak punya bakat, karena Lo itu selalu curang dalam pelajaran, Lo sama anak-anak SD kalah, followers jutaan Lo yang banyak itu, 10% ga akan mendukung lo, karena Lo gak bisa nyanyi" ucap falisha

"Kok kamu-."

"Dua, Lo itu sok ganteng! Cuma itu yang bikin Lo terkenal. Cewek-cewek itu ngefans sama lo cuma elo tebar pesona! Bukan karena lo pintar."

"Sudah?"

"Belum, tiga... Lo itu orangnya sok paling jago, dan Lo itu selalu ngikutin gue! Dan gue merasa terganggu. Jadi mulai sekarang jangan sok baik sama gue."

"itu pendapat gue!" Falisha mengakhiri kalimat.

"Falisha, ya?." Tanya seseorang

"Kok tahu?" Tanya falisha balik.

"Iya, saya tukang ojek online." Ucap tukang ojek sambil tersenyum tipis

"Order kan tadi? Sudah sampai."

"Iya."

"Silahkan neng."

Falisha segera pergi dari hadapan carden, dan mengikuti tukang ojek.

"Kang, titip pacar saya ya." Teriak Carden

"Norak." Balas falisha

*****

Carden membanting tubuhnya diatas kasur didalam kamarnya yang berada dilantai pertama rumah kedua orangtuanya.