39♡MY SECRET BOS♡B4 END

579 5 0
                                    

⚠  JANGAN LUPA VOTE,KOMEN & FOLLOWME.

.......

Setelahnya Kakashi terus menggerayangi tubuh Rin hingga sampai di bagian bawah tepat menghadap Vagina Rin yang tampak menggoda baginya dengan penuh gairah di bukanya  kedua kaki itu hingga mengang kang lebar yang memberika nya akses untuk menjilat vagina Rin di jilatnya vagina itu rakus mem-buat Rin mendesah kenikmatan
" Eughh ahhh shhhh ohhhhn "  desah Rin sembari mencubit dan meremas puting payudara nya sendiri menggelengkan kepala kekiri dan kekanan merem-melek kenikmatan akan gerakan lidah Kakashi yang memghujam vagina nya dengan brutal.

Merasa tak tahan dengan penisnya yang semakin mengeras di arahkanya penis itu ke depan bibir vagina Rin, menggesek-gesekan penis itu di sana yang membuat keduanya," ahhh shhhh ohhh,"-mengerang kenikmatan dengan nafsu yang semakin memanas Kakashi pun lantas ,
"Jleb!?.. aghhhh ikhhh" memasuk kan seluruh penisnya ke dalam liang hangat dan sempit yang mencengkram kuat penisnya
" Oh baby ' desah Kakashi menikmati sensasi itu, lalu di tariknya pinggul Rin yang membuat tubuh waita itu sedikit terangkat dengan kaki yang menumpu tubuhnya sepeti berlutut namun tubuh bagian atasnya tetap sedikit berbaring dan di rasakan penis besar dan panjang itu mentok ke bagian paling ujung di dalam sana dengan sedikit mencondongkan tubuhnya ke arah wajah Rin dan lalu Kakashi pun membawa dan melumat bibir sexy wanita itu yang membuat dadanya berdesir pertanda hawa nafsu yang seakin menggebu -gebus sembari di gerakanya pinggulnya guna mengocok penis itu di dalam liang hangat Rin yang menghasilkan " Cups.. umm ahh cupss cluppp shhh ahhh ' desahan-desahan halus yang keluar di antara ciuman merrka s3telah beberapa menit Kakashipun melepas pagutan mereka lalu menega kan tubuhnya dengan posisi kedua kaki berlutus di atas kasur sembari kedalua tanganya memegang pinggul Rin dan mulai menggenjot dan mengocok penisya berputar lalu keluar masuk liang vagina Rin dengan tempo yang cukup cepat yang membuat tubuh wanita itu pun ikut bergerak mengikuti tekpo tampak dua bongkahan indah milik Rin bergerak indah karena gerakan yang di timbulkan oleh Kakashi.

"Akhhhh akhhhohhh ihhhh ' desaha Rin terus mengalun di telinganya membuatya semakin bergairah setengah jam berlalu belum ada tanda-tanda pria itu akan mengakhiri hasratnya yang tak kunjung padam setelah sebelumnya Rin yang telah lebih dulu keluar namun Kakashi semakin bergairah dan kini tengah memposisikan Rin agar sedikit menungging membelak angi dirinya lalu di masukanya penis itu dan di pompanya sembari di tarinya satu tangan Rin kebelakang dan tangan lainya di biarkan menjadi tumpuan sedangkan tangan lain Kakashi tak hanya berdiam kini tengah meremas- remas payudara kanan Rin yang kembali membuat wanita itu merasakan gairah berkecamuk .

Satu jam berlalu kegiatan mereka belum juga usai kini di posisikanya Rin untuk duduk di atas pangkuanya dan membat Rin harus bergerak menaik-turun kan bokongnya menghujam penis itu di dalam liang vaginanya yang membuat Kakashi merasa keniknikmatan tak lama kemudian penis itu membesar memenuhi liang vagina Rin lalu ia berkata," Akhh aku akahhhh keluarhhhhh lirih Kakashi. ' Dan sontak Rin membalas setelah ia merasakan hal yang sama.
"Akhhh lakkkuuuukqnhhhh bersamaa, dan setelahnya," CROTTTTT!!!..CROTT... Srrrr," mereka pun menyemburkan cairan kenikmatan dengan Kakashi yang mengeluarkanya di dalam liang Rin, Keduanya melenguh kenikmatan sembari mencondongkan tubuh mereka ke belakang dengan kepala yang menadah keatas menutup mata menikmati organisme mereka yang terasa aliran hangat di dalam sana.

Rinlah yang pertama kali membuka kelopak matanya melihat Kakashi yang masih di posisi yang sama menikmati proses organisme yang mengalir di bawah sana, melihat hal itu membuat Rin mnyeringai menatap pria yang sedang mennadahkan kepala nya ke atas sembari menutup mata, dengan melirik ke arah leher jenjang pria itu, menatap dengan nyalang mata tajam hitam yang berubah warna menjadi merah darah, dengan tersenyum lebar yang menampilkan gigi-giginya yang terdapat ada sepasang taring tajam di sana, dengan mengalung kan kedua tanganya ke leher Kakashi Rin pun mendekatkan tubuhnya ke arah leher itu dan...!?,

"JLEB! AKHHH !?"Ini adalah tanda kontrak kita Kakashi dan sekarang kau adalah budakku '- ujar Rin sembari tersenyum iblis dan menghisap sedikit darah Kakashi hingga pria itu pingsan.

Setelahnya Rin membereskan dirinya memakai pakaian aidnya kembali memperbaiki ikatan rantai itu membuatya agak lebih ketat lalu ia pun menyelimuti tubuh telanjang Kakashi dengan selimut sebelum berjalan pergi tidak lupa ia mengecup bibir Kakashi budak barunya itu dengan sedikit menjilat dengan lidqhnya lalu setelahnya ia berjalan ke luar ruangan itu menuju ke sebuah ruangan lain yang terletak di lantai teratas bangunan Mainsion mewah yang bergaya Vintage itu." Tok!? Tok!?' suara Rin mengetuk sebuah pintu besar bercat Oranye"Masuklah ' ujar suara lain di balik pintu dengan perlahan "Cklek... kriet... blam ' Rin pun membuka dan masuk ke dalam ruangan dengan hati-hati ruangan yang di dominasi dengan warna dinding hijau langit-langitnya berwarna birdengan tempat tidur Kingsize yang di beri seprai berwarna senada dengan pintu karpet bulu merah di bawahnya dan sebuah sofa hitam yang cukup besar di sisi kanan di sebelah jendela yang berada di samping kanan tempat tidur yang menghadap ke arah pintu dapat ia lihat seorang Wanita berambut kuning dengqn iris mata biru yang sedang berpenampilan tqmpak sexy dengqn gaun tidur transparan berwarna biru gelap tengqh duduk di atas pangkuan seorang pria berwajah tegas kharismatik, tampan yang memiliki rambut hitam yang di ikat ke atas seperti nanas dan bertubuh proposional yang tengah bertelanjang dada merangkul pinggul wanita cantik yang duduk di atas pangkuanya menatap pada sosok yang juga di tatap sang wanita KITSUNE.

"Saya telah melakukan tugas yang anda beri Kitsune sama terimakasih tepah memberika nya pada saya '- ujar Rin sembari sedikit menunduk menghadap kitsune atau yang lebih di kenal sebagai Naruto Sunshine seorang Ceo dari anak perusahaan terbesar di Asia yang di kenal dengan "SunCompeny ' yang menem patkan anak perusahaan pertamanya di jepang yang di kelola dan di berikan padanya dengan namanya dari, Sang kakak pertama yang juga Ceo yang memimpin perusahaan utama Suncompeny .

"Begitukan !? Baiklah kembali pada tugasmu sekarang ia adalah budakmu kau boleh menggunakanya kapanpun kau membutuhkan dia '- Balas Naruto sembari tersenyum tipis menatap pelayan setianya itu," Sekarang kau boleh pergi,'- ujarnya lagi dan Rin pun kembali menunduk memberi salam dan pergi melangkah keluar dari ruangan yang di jaga oleh 2 Boydiguard yang menjaga tiap sisi pintu kasuk ruangan pribadi Kitsune, setelah menutup pintu dan keluar kini tinggal-lah Kitsune dan seorang pria yang merangkul nya di dalam.

"Sampai kapan kau akan melakukan ya? Apa kau bersenang-senang dengan asistenmu itu hem?"- ujar pria itu dengan nada sinis menceng kram pinggul Naruto dengan pandang an ridak suka..

"Tenanglah sayang aku tak benar-benar menikmatinya kau tahu kan hanya kau yang dapat membuatku sangat nikmat mana kungkin ada yang melebihi diri mu tidak akan ada penganti mu,"-ujar Naruto mengalung kan kedua lenganya pada leher pria itu dan menempelkan dadanya yang masih berbalut gaun tidur tipis pada dada bidang pria itu.

" Hem benarkah? lalu apa maksud dari semua itu kenapa kau tak membunuhya setelah mempermainkan pria itu, '- Tanya sang pria sembari tanganya meremas salah satu payudara Naruto dengan cukup keras.

"Aishh Shika hentikan kau mau menggodaku yah!? Aku hanya ingin orang-orang yang penting bagiku memiliki seseorang di sampingya entah itu budak atau pasangan, '- ujar Naruto yang mendesis mnikmat merasakan sentuhan dari perlakuan pria yang di ketahui bernama Nara Shikamaru Ceo dari Nara Corp yang di kenal sebagai salah satu"SAHABAT" dari Sunshine Nari atau nama terdahulunya Naruto Uzunami yang telah di anggap tiada, mungkin hanya nama itu yang telah tiada tidak dengan sosok nya yang sangat berbeda dari dirinya yang dulu bukanlah anak polos yang bodoh dan naif lagi bukan lagi.

"Benarkah? Tapi kau harus tetap menerima hukumanku rubah nakal  '- ujar Shikamaru menyeringai sembari meng- gendong Naru ke arah kasur besar di ruangan itu.

"Aku akan senang hati untuk menerima hukumanmu Shika sayang becaouse im your mine to night,'- ujar Naru dan setelahnya mereka larut dengan hukuman nikmat.

.
.
.
.
.
.

END

⚠  JANGANl LUPA FOLLOW & VOTENYA, KOMEN DI BAWAH 👇🏻

⚠️FF Naru-Chan🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang