[10/10]

2.9K 278 11
                                    

Walaupun aku sering terkena Omelan nya, tetapi aku.....

☆☆☆

(Name) saat ini sedang berjalan-jalan sekitaran gedung Blue Lock karena bosan.

Bisa di lihat langit hari ini tidak secerah biasanya, dan hawa dingin pun menyerang tubuh (name).

"Hah... Sepertinya nya langit hari ini kurang mendukung... Hujan akan segera turun" gumam (name) lalu menatap langit yang sudah menggelap.

"(Name)" panggil Kaiser.

"Kai?? Warum??" Tanya (name).

"Masuk lah, hujan akan turun dan malam ini sepertinya akan dingin. Jadi jangan menggunakan AC ketika tidur" kata Kaiser dan di angguki oleh (name).

(Name) mendekat ke arah kaiser dan berdiri di samping nya.

"Hah... Padahal aku ingin mengajak mu jalan-jalan hari ini" kata Kaiser kembali lalu melihat ke arah langit yang sudah mulai gerimis.

Keduanya terdiam sesaat dan memandangi langit dari dalam gedung Blue Lock, tiba-tiba kaiser mendapatkan ide lalu menatap ke arah (name).

(Name) yang di tatap pun mengeluarkan ekspresi keheranan.

"Kapan terakhir kali kita mandi hujan??" Tanya Kaiser dan seketika (name) menatap kaiser penuh curiga.

"Saat berusia 12 tahun, kenapa??" Tanya (name) balik.

"AYO KITA MANDI HUJAN!!" Kata kaiser dan langsung menarik (name) keluar gedung.

"Heyyy nanti kita berdua bisa sakit, apalagi kau harus latihan besok lusa!!" Kata (name) yang tidak ingin mandi hujan.

"Ohhh ayolah, jika kita sakit. Masih ada satu hari untuk beristirahat" kata kaiser.

"Tidak, Kai. Kau harus menjaga stamina tubuh mu" kata (name).

Tanpa mendengarkan perkataan (name), kaiser tetap menarik tangan (name) sampai keluar gedung.

Tubuh (name) dan kaiser pun perlahan-lahan mulai basah karena air hujan, sedang kaiser tidak mendengar omelan dari (name).

Kaiser melihat genangan air di hadapannya dan berlari lalu menginjak genangan air tersebut sampai mengenai (name).

"KAI!!!"

(Name) pun menginjak genangan air di hadapannya sampai terkena kaiser kembali dan pada akhirnya keduanya pun asik bermain.

(Name) sebenarnya juga merindukan masa-masa kecil nya saat belum memiliki pekerjaan dan masih memiliki banyak waktu bersama Kaiser.

Dari lantai dua, Noa dan pemain lainnya melihat ke arah Kaiser dan (name) yang sedang asik bermain hujan.

"Hahaha, seperti nya mereka sedang lupa umur" kata Ness.

"Tapi.... Sejujurnya bermain hujan itu sangat mengasyikan" kata Isagi dan di setujui oleh Noa.

"Ada masanya kalian juga akan merindukan masa-masa menyenangkan, lalu ingin mengulangi masa-masa itu dan itu yang terjadi pada keduanya" kata Noa dan masih tetap melihat ke arah (name) dan kaiser yang sedang tertawa bersama.

"Apa kalian tidak ingin ikut??" Tanya Noa.

"Ehh??"

Seketika semua para pemain Bastard pergi berlari keluar yang membuat team lain keheranan.

"ORRAAAA!!!! AKU JUGA INGIN IKUT!!! Tiba-tiba Raichi berteriak yang membuat kaiser dan (name) terkejut lalu melihat ke arah nya.

Keduanya makin terkejut karena seluruh pemain Bastard di kecuali kan Noa yang memantau mereka dari lantai dua ikut mandi hujan.

"Heyy heyy heyy!! Kalian bersenang-senang tidak mengajak kami" kata igaguri.

"Ku rasa tidak masalah bermain hujan sekali lagi" kata Yukimiya.

"Kami juga ingin ikut bermain" kata Isagi dan Ness bersamaan.

"Sudah lama sekali tidak merasakan mandi hujan lagi...." Kata Hiori pelan.

Lalu berakhir semua para pemain Bastard ikut mandi hujan, sedangkan Noa diam-diam tersenyum kecil melihat ke arah mereka.

Singkat nya, setelah mandi hujan kemarin. Kaiser pun jatuh sakit sedangkan pemain lain tidak.

"Sudah ku bilang bukan?? Kau seharusnya mengikuti perkataan ku kemarin, dan sekarang apa?? Kau benar jatuh sakit" Kata (name) yang mengomeli Kaiser yang sedang terbaring di atas kasur dan menutup seluruh badannya dengan selimut.

"Saat kau sembuh nanti aku akan langsung menjewer telinga mu itu karena tidak mendengarkan ku" kata (name) lalu pergi.

(Name) pergi ke dapur untuk membuat makanan hangat dan teh hangat. Lalu kembali lagi ke dalam ruangan kaiser sambil membawa nampan berisi makanan.

"Bangun lah, kau harus mengisi perut mu dan meminum obat" kata (name) dan kaiser pun mengikuti perkataan (name).

(Name) menyuapi kaiser sampai makanan nya habis dan mengambil obat untuk Kaiser.

"Minum obatnya" kata (name) dan mendapatkan gelengan kepala dari Kaiser.

"Hah??? Kau pikir kau bisa sembuh jika tidak meminum obat?!! Minum!! Aku tidak mau tau, kau harus meminum obat nya. Jika tidak, aku akan membuang mu ke tempat sampah lalu baca selengkapnya...."

(Name) mengomeli Kaiser tanpa henti, kaiser sendiri sudah lelah mendengarkan omelan dari (name) pun memutuskan untuk tidur.

Tapi kaiser tidak membenci (name) yang cerewet seperti ini, malahan ia merasakan kasih sayang (name) dari omelan nya.

Kaiser pun tertidur sambil tersenyum kecil sedangkan (name) terus berbicara tanpa henti.







☆☆☆

Menyukai omelannya itu karena aku bisa merasakan kasih sayang dari omelan nya tersebut, dan aku tidak membenci nya sama sekali jika dalam mode cerewet seperti ini.....

Beloved little sister [Michael Kaiser]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang