🤒part 16😷

1.1K 74 3
                                    

Pagi ini baby atha tengah berjemur di taman bersama bi titi, sedangkan ash dan abell tengah berada di kamar karena abell yang tiba-tiba mengalami demam tinggi sejak subuh tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pagi ini baby atha tengah berjemur di taman bersama bi titi, sedangkan ash dan abell tengah berada di kamar karena abell yang tiba-tiba mengalami demam tinggi sejak subuh tadi.

Ash akan menjaga abell untuk beberapa hari ini,jadi ash membuat surat izin untuknya dan abell,saat ini ash tengah menunggu hasil dari termometer yang menempel di mulut abell,saat sudah berbunyi ash mengambil dan melihatnya.

"38,7 masih tinggi."batin ash.

"K-kak ash d-dingin."gumam abell.

"Iya, tapi makan dulu ya habis itu minum obat."ucap ash yang mendapat gelengan dari abell.

"Sedikit aja biar perut kamu ada isinya."ucap ash membujuk,yang akhirnya di angguki abell.

"Sebentar aku buat dulu."ucap ash dan ingin beranjak tetapi jarinya di tahan oleh abell.

"J jangan tinggalin."ucap abell sedih.

"Se..."

"Ndak sini aja hiks."isak abell dan semakin mengeratkan pegangannya di jari ash.

"Hahh yaudah."ash menyerah,dan meminta pada maid untuk di bikinkan bubur dan sarapannya melalui interkom.

Ash menunggu buburnya datang dan 15 menit kemudian maid datang mengantarkan bubur,teh hangat dan sarapan ash dengan segelas jus peach,ash mengambilnya lalu mengucapkan terimakasih.

"Ah,bilang ke bi titi sementara athaya sama bi titi dulu,takut menular ke athaya nanti."ucap ash yang di angguki maid tersebut.

Setelahnya ash meletakkan nampannya di nakas,ash membangunkan abell dengan pelan.

"Hei ayo bangun dulu,kamu harus makan hm!?."ucap ash seraya membangunkan abell dengan mengelus pipinya.

"Iya."ucap abell pelan.

Ash membantu abell agar bersandar di kepala ranjang,lalu mengambil bubur yang masih mengepulkan asap dan mengambil sesendok kecil lalu meniupnya ,setelah merasa tidak terlalu panas ash menyodorkannya ke dekat bibir abell.

Abell sedikit ragu melihat sesendok bubur itu,dan memilih melahapnya pelan saat bubur itu masuk ke mulutnya rasa pahit abell rasakan membuatnya dengan cepat menelan saat ash kembali menyodorkan buburnya abell menggelengkan kepalanya.

"Ugh pahit,nggak mau."ucap abell.

"Sekali ini aja abis itu minum obat."ucap ash.

Abell kembali memasukkan 1 senduk bubur itu ke mulutnya dan mengunyahnya sedikit dan langsung menelannya,lalu meminum teh hangat yang ash sodorkan ke arahnya dan ash yang meletakkan kembali mangkuk bubur abell ke nampan.

"Ini obatnya,bisakan minumnya!? "ucap ash yang mendapat gelengan dari abell.

Ash menghela nafas panjang dan melihat ke arah obat yang berada di tangannya lalu mengambil segelas air putih yang tersedia,ash memasukkan obatnya kedalam mulutnya lalu meminum air putihnya dan langsung mendekat ke arah abell dan menarik tengkuknya lalu mencium abell setelahnya mendorong air dan obatnya ke dalam mulut abell membuatnya mau tidak mau menelannya.

ASHWIN (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang