Hari kedua tahun ajaran baru, [name] datang kesekolah dengan membawa gitar listrik kesayangannya. Hari ini jadwal untuk mempromosikan club yang ada di sekolah untuk murid baru yang sedang mengikuti mpls.
"hati senang walaupun tak punya uang ohh, hati senang walaupun tak punya pacar" [name] bernyanyi tidak jelas saat berjalan menuju ruangan club musik sambil memetik sedikit senar-senar gitarnya.
"WOE [NAME]!" teriak seseorang kepada [name].
[name] langsung menoleh kepada sumber suara yang meneriakinya.
"ihh Lan bikin kaget aja" ucap [name] sambil memukuli tangan Nalan.
"lo gue telpon ga diangkat, gue udah sepuluh kali nelpon lo bego!"
"gue silent hp, kenapa emang?"
"cepetan kita ke lapangan sekarang, kita yang promosi duluan" ucap Nalan dengan sedikit menarik tangan [name] untuk mengikutinya.
"lah? bukannya kita bagian keempat ya habis club dance?"
"ga tau ah sosis, eh osis ngerubah jadwalnya jadi ga jelas. udah ayo daripada kita ga jadi promosi"
"ya udah iya"
[name] dan Nalan menuju lapangan, saat sampai disana sudah ada Pascal dan Sabian sedang mempersiapkan gitar beserta mic yang akan digunakan.
"[name] lagunya udah tau kan?" tanya Sabian.
"dum-dum english version bukan?"
"iya, nanti gue sama lo ganti-gantian kan?" tanya Sabian lagi.
[name] mengangguk.
saat persiapan sudah selesai, mereka pun ke depan lapangan dimana semua orang di sekolah ini tertuju kepada mereka. gugup? baiklah asal kalian tau saja [name] punya sedikit 'demam panggung'.
"[name], tenang oke? ada kita kok jangan gugup" ucap Pascal menyemangati [name] dan di angguki oleh Nalan san Sabian.
"emm!"
"huftt""haloo semuaa!! perkenalkan nama saya [Full Name] dari kelas 11 MIPA 1 jadi saya sebagai ketua dari club musik dan beberapa rekan saya ingin membawakan satu lagu untuk membawa kalian adik-adik baru disini untuk masuk ke club musik kami!"
[name] mengangguk kepada tiga orang temannya tanda untuk memulai intro musik.
"🎶Laying down on the floor from the wounds that you tore
They can't save me no more, now I'll never leave the door.....🎶"•Ditempat Lain•
"serius banget ngeliat [name], naksir lo sama dia?" tanya Nino sedikit meledek.
"apaan sih, cuman ngeliat aja" jawab Dewangga sinis.
"emang cara tau kita naksir orang tuh gimana?" tanya Dewangga tiba-tiba.
"hah? ga tau juga sih, setau gue Lo seneng aja setiap liat orang yang Lo sukain gitu" jawab Nino
"ATAU JANGAN-JANGAN LO SUKA SAMA [NAME] YA DE?!" tanya Nino dengan histeris.
"bangke jangan teriak-teriak"
"hehehe maaf, tapi kalo Lo suka sama [name] apa ga aneh? perasaan baru kemarin pertama ketemu dia itupun ga ada interaksi apapun Lo sama [name]"
"bukan kemarin yang pertama, gue udah lama sering ketemu dia"
"iyakah? dimana?"
"toko kue"
.
.
."🎶Dum-deu-dum-dum-dum, mm-mm-mm, mm-mm-mm-mm-mm
Deu-deu-dum, mm-mm-mm-mm, mm-mm
KAMU SEDANG MEMBACA
pengganggu! [Dew Jirawat X Reader]
Romance[name] hanya seorang gadis biasa yang sangat menyukai musik, ntah apa yang direncanakan takdir sehingga dia harus bertemu dengan kakak kelas seperti Dewa. Diperuntukkan bagi manusia yang sudah berusia 16+ | beberapa gambar di ambil dari Pinterest da...