Dating My Husband

Chapter 02

Disclaimer: Masashi Kishimoto
Pairing: SasuSaku
Rate: M ( 18+)
Genre: Romance
Warning:  Lemon, OOC, AU, dll

Note: Chapter ini berbahaya, bisa menyebabkan pusing, mual, dan sakit kepala (jika dibaca sambil naik roller coaster)

Anak kecil dilarang baca!!!
🔞🔞

Dating My Husband by Uchiha Ryuraa
Happy Reading

0o0

"Ayo berkencan, suamiku." Ajak Sakura, Sasuke diam membeku. "Tidak, bukan berkencan. Maksudku, ayo bercinta." Ralat Sakura.

Wanita bersurai merah muda itu mengecup bibir Sasuke tanpa aba-aba membuat onyx Sasuke membulat kaget. Tidak ada penolakan disana, membuat Sakura semakin berani memagut bibir sang suami guna memperdalam ciumannya, matanya tampak terpejam begitupun Sasuke.

Sasuke menekan tengkuk sang istri dan menyelusupkan lidahnya ke dalam mulut Sakura, ia mendominasi ciuman panas mereka saat ini. Wanita bermata emerald itu kini tanpa sadar telah melingkarkan lengannya di leher sang suami.

Keduanya kemudian melepas pagutan satu sama lain kala merasa pasokan oksigen pada paru-parunya kian menipis. Mereka terengah, Sasuke menatap dalam iris emerald istrinya, dilihatnya mata Sakura yang telah dipenuhi kabut gairah.

Sasuke pun merasakan hal yang sama, hawa kediaman dua Uchiha itu entah mengapa tiba-tiba terasa sangat panas dan menggairahkan.

"Lakukanlah lagi," pinta Sakura, dengan masih pada posisi sebelumnya. Sasuke terdiam sepersekian detik, sebelum akhirnya mengecup bibir istrinya itu dan melepaskan lengan Sakura yang melingkari lehernya.

"Aku akan mandi." Ujar Sasuke sembari melepas dasi dan membuka kancing teratas kemejanya. Sakura mendesah kecewa.

"Baik, pergilah mandi. Aku akan membuatkan sesuatu untuk dimakan." Ucap Sakura dengan raut sedihnya.

Sasuke hanya mengangguk saja kemudian mengambil langkah memasuki kamar mandi. Ia menggeram kesal sembari melepas pakaiannya, entah ada apa dengan Sakura hari ini, wanita itu tak seperti biasanya.

Awalnya Sasuke berpikir kalau Sakura mabuk, tapi tak ada bau alkohol apapun yang tercium. Ia mendesah lalu menatap ke bawah, kejantanannya itu telah menegang sempurna. Tentu saja! Ia pria normal, mana ada pria normal yang tidak tegang dengan aksi panas istrinya tadi.

Sasuke dengan perlahan mulai mengocok kejantanannya, terbesit di dalam imajinasi lelaki itu bahwa sang kebanggannya masuk ke liang senggama Sakura yang basah dan sempit, terus menunggangi wanita itu dan membuatnya mendesah keenakkan.

"Ahhh~ Saku-rahh, ahh~kau nikh-mat," desah Sasuke, tempo kocokannya berubah cepat.

"Shhh, ahhh~aku tak tahan Sakura-hhh."

"Uhhh, shhhh, Sakura-hh, ahh~" racau Sasuke, lelaki itu memejamkan matanya merasakan nikmat mendera tubuhnya hingga tak lama kemudian ia mendapat pelepasannya, sperma kental itu menyemprot kaca dan dinding kamar mandi.

Sakura menutup mulut tak percaya dari balik pintu, wajah wanita itu merah padam menahan malu. Ia kemudian berjalan cepat menjauh dari pintu kamar mandi.

Apa?! Kenapa Sasuke beronani dengan menyebut namanya?! Padahal jelas wanita itu sudah mengajaknya bercinta tadi.

Kegelisahan seketika mendera Sakura, apa ia kurang seksi sehingga suaminya itu malah lebih memilih beronani daripada bercinta dengannya. Wanita merah muda itu menghela napas panjang, ia tadi sedikit mengintip di balik pintu yang tak tertutup rapat, samar-samar dilihatnya batang kejantanan suaminya yang berukuran besar dan berurat. Wajahnya lagi-lagi memerah, membayangkan bagaimana jika benda keras itu masuk ke intinya, ia pasti sudah gila. Pikir Sakura.