Dirumah sakit.
shan masih dirawat inap dengan pengawasan yang lebih ketat karena shani lebih sering drop.
sementara chika ia sekarang lebih dirumah sakit untuk menemani shani yang masih terpuruk.
Di Ruangan.
" Shan" ucap chika sambil menatap shani yang terus melamun.
" Shan tatapan lu kosong, lu okke kan shan" ucap chika sambil menepuk pipi shani pelan
Namun shani hanya merespon dengan gelengan.
Chika ya prihatin dengan kondisi shani hanya menghela nafas panjang.
" Shan look at me" ucap chika lembut
Shani yang sedari tadi termenung menatap wajah Chika.
" Gw tau lu udh muak banget shan di peluk mulu di rayu mulu bahkan sekarang kepala lo lebih sering sakit gw tau shan, pertanyaan gw cuma satu shan, mau sampe kapan shani?" ucap chika sambil menatap shani
" DIEM LO GW GA BUTUH LO DISINI" ucap shani kencang tiba-tiba
" gw gatau mo sampe kapan gw gatau, gw udh capek sama hidup gw yang penderitaannya ga kelar-kelar, GW CAPEKK" ucap shani yang matanya sudah berkaca-kaca
" hidup ga ada yang namanya ga ada masalah yang jadi masalah itu diri sendiri, mau bangkit atau engga" ucap chika
" banyak orang yang lebih menderita daripada lu shan tapi gw gabisa bandingin
karena hidup ga ada perbandingannya hidup punya jalannya sendiri" ucap chika" Jadi gw mohon shan, bangkit yah" ucap chika
chika memeluk shani erat.
" sekarang kita makan yah" ucap chika mengambil box makan siang shani
shani mengangguk sambil menatap chika.
Sementara dipenjara.
Para tahanan sedang berkegiatan bersih-bersih kebun namun secara kebetulan oniel dkk satu penjara dengan freya dkk.
" napi juga lo" ucap freya bertanya
" Hem" ucap revan
" Jadi bener zee dalang pembunuhan berencana kendy?" Tanya freya
" Iya nanya terus gw lempar tanah lu" ucap revan
Sementara disisi lain.
" Niel ada niatan kabur ga?" Tanya olla
" Ngapain, kan kesalahan kita juga" ucap oniel
" Gw bener-bener bosen" ucap olla
" Udahlah nikmatin aja daripada kabur kaki lu ditembak nah kan pincang jadinya" ucap oniel
" ya minimal kasih hp kek biar bisa mabar di sel" ucap olla
" Ngadi-ngadi aja lu la" ucap oniel
" Ya kan baik hati gitu kali-kali" ucap olla
" Ape lu" ucap olla ke gaby yang sedang menatapnya
" Dih lu yang kenape" ucap gaby
Tak lama kegiatan sudah selesai mereka pun kembali ke sel masing-masing.
" Napi atas nama revan" ucap penjaga
" Iya pak" ucap revan
" Ada yang ingin bertemu dengan anda silahkan" ucap penjaga.
Revan pun keluar diantar keruangan jenguk.
" Sayang" ucap revan
" Sayang kamu jenguk aku" ucap revan sambil memeluk flora erat
KAMU SEDANG MEMBACA
pelampiasan ( shanzee)
Teen Fictiontentang percintaan shanzee yang rumit dan banyak kdrt kdrt yang terjadi di hubungan percintaannya. penasaran....