22. Janggal

1.3K 114 1
                                    

Jika ada typo tolong ditandai ya beb-!

HAPPY READING

Double up nieh

Di kediaman Zaskra..

Michelle baru saja turun ke bawah untuk mengambil minum.

Sesampainya di kulkas ia meneguk rakus. Di wajah Michelle, terdapat mata panda di bawah matanya.

Setelah puas meminum. Ia yang tadinya ingin kembali kekamar mengurungkan niatnya ketika melihat saudaranya baru pulang entah darimana.

Disana terlihat Michael baru pulang dari seru-seruan nya bareng teman-temannya.

Terlihat dari pakaiannya yang acak-acakan begitu pula dengan rambutnya.

Michelle segera menghampiri nya.

"Michael, dari mana saja kamu? " Tanya Michelle geram.

"Hah..? " linglung Michael, dapat Michelle cium. Ada bau-bau alkohol dibadan Michael.

Sepertinya Michael habis dari bar.

Tanpa babibubebo Michelle menggendong Michael ala karung beras.

Dan membawanya ke kamar Michael. Yakali kamar dia, ogah.

Michael : kamu tega mas!

Geli njir

Abaikan yang diatas.

Sesampainya Michelle membaringkan Michael yang sudah terlelap itu ke kasur king oversize milik Michael.

Gak ada yang penting akhirnya ia keluar dari kamar.

Lihat saja besok ia akan adukan ke daddy dan abangnya jackson.

~~~~~~~~~

Esoknya, mereka sarapan pagi tanpa kehadiran Alle.

"... Alle mana? " tanya Michelle ketika merasa ada yang janggal dan ternyata itu karena tidak ada Adik bungsunya.

Semua kompak menatap bangku kosong yang seharusnya alle duduki itu.

"Ada yang tau? " tanya beans pada anggota keluarganya. Sapa tau ada yang tau.

Namun ternyata tidak. Tak ada seorangpun anaknya yang tau kemana perginya alle.

"Hmm, bagaimana nanti saja setelah makan. Jadi biar fokus nyari alle nya. " celetuk aley. Hening sejenak akhirnya semua setuju.

Dan sarapan pun berlanjut.

~~~~~~~~~

Mereka sudah berada di sekolah.

Di sisi aley.

Kini gadis itu sedang telponan dengan seseorang.

"Udah? "

"...."

" lancar?"

".... "

"Sip" setelah ia berucap itu, ia mematikan telepon sepihak.

"Hey girls, maaf yaa~ tadi aku lagi ditelpon ama abang" ucap aley pada teman-temannya yang memang menunggunya.

"Gapapa kok ley, udah yuk masuk dikit lagi bel"

"Ok"

~~~~~~~

Drrrtt, drrrrtt

"Hmm? "

"Izin tuan, kami menginfokan bahwa perusahaan mengalami keturunan drastis tuan. Saldonya juga berkurang banyak"

".. Kenapa bisa?" Jawab Beans geram. Siapa yang berani dengan Zaskra? Pikirnya.

"Kami juga tidak tahu tuan. "

"Cari tau! Saya akan mengeceknya" beans langsung mematikan telepon itu dan membuka laptopnya.

Alangkah terkejut ketika dapat informasi dari bawahan nya bahwa sekretaris nya mengkhinat, dirinya tertuduh korupsi, perusahaan nya memiliki banyak hutang padahal ia tak pernah berhutang, dan kerjasamanya dengan beberapa perusahaan tak kalah terkenal memutuskan kerjasama mereka.

Siapa yang melakukan ini?

Sungguh hanya membaca kabar sangat buruk ini sudah pusing. Apalagi mengadapi nya..

~~~~~~~~

Keadaan kantin juga tetap biasa dengan keadaan ricuh.

Yaa, sudah pasti karena kelaparan siswa/I disana.

Aley baru saja memasuki kantin, dan indra penglihatan nya menangkap seorang evelyn memakan makanannya dengan tenang.

Namun ketenangan itu tak dapat bertahan lama.

Dugh

"Aah.. Hikss" isak tangis aley terdengar.

"Loh? Kok bisa ada ppb ni satu? " gumam bingung evelyn.

"Hiks, eve-hiks.. Pasti kamu hiks sengaja nyelengkat hiks kan? Hiks.. Sebenarnya tu. Hiks aku punya salah apa sih kamu? Hiks"

Ya memang evelyn mengeluarkan kakinya, namun tidak terlalu panjang yang dapat menyelengkat orang.

Buktinya saja sudah beberapa orang melewati kaki serta meja nya tak jatuh dengan fitnah ia selengkat in.

"Salah lo tuh banyak, eh btw mata lo buta ya? Kaki gue ini jelas-jelas disini, kenapa lo bisa jatoh? Logikanya mana neng? Owh apa jatuh karena batu ghoib? " sindir evelyn capek dengan drama murahan aley.

Tak dikit murid juga sudah abai dengan drama aley, tak seperti dulu yang dapat satu kantin memperhatikannya.

"Hiks hiks hiks" aley terus saja menangis tak perduli sindiran evelyn padanya.

Evelyn memandang aley muak lalu memfokuskan dirinya lagi pada kentang gorengnya.

Untung saja di kantin saat ini tak kedatangan kuda putih Aley.

~~~~~~~~

Di sebuah kamar, yang terdapat dua anak adam sedang terlelap.

Tak lama, satunya terbangun. Duduk, dan terbengong.

"Hikss" isak tangis Alle terdengar.

Klio langsung terbangun dan menyari sumber suara isak itu.

Dan ternyata itu dari alle.

Klio menatap alle bingung dengan muka bantalnya.



_-_-_-_-_-_-_-_-_-_-_

Hehe segitu gakpapa kan? ^^

Perut daritadi bunyi hiks, gak ada cemilan, laperr belom makann. Rasanya tuh hambar banget kalo gak ada temen+cemilan kalo lagi begadang.

Ngantuk..

Byebyee see u next chapter

Jan lupa votmen+foll~

Love u-!! 💗

04/07/23
PecintaGepeng

683 Word.

AllegeanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang