09. temennya si bungsu part.1

1.8K 16 0
                                    

"Ingat guys, cerita ini hanya fiktif dan untuk fantasi semata, tidak dianjurkan untuk ditiru. Gunakan akal kalian dan jangan melakukan sex sembarangan. Ingat safe sex demi kebaikan diri sendiri dan juga orang lain."

Author pov.

Siang menjalang sore ini rumah yanto kedatangan teman-teman futsal anak bungsunya, adit. Mereka baru saja selesai melakukkan turnamen futsal antar kampung. Ada sekitar 10 anak yang memadati ruang tamu yanto. Hampir semua dari mereka seumuran, walau ada beberapa yang umurnya 1 atau 2 tahun diatas adit, adit sendiri masih berumur 14 tahun.

Hari ini cuaca cukup panas, kebetulan hari ini juga yanto "free". Dia ingin merilekskan dirinya dari "pekerjaannya", cukup menjaga warung dan berleha-leha saja. Karena cuaca cukup terik, yanto mengganti pakaiannya menjadi hanya memakai singlet putih dan celana boxer pendek yang cukup ketat. Singlet putih yang ia kenakan tak cukup untuk menyelimuti keseluruhan dada bidangnya dengan sepasang pentil besar itu. jadilah dada bidang mulus itu sedikit terpamerkan olehnya.

Siang itu yanto tak tau kalau anak bungsunya akan membawa teman-teman futsalnya ke rumah. Tau begitu yanto akan berpakaian yang lebih mengeluarkan wibawanya, namun yah nasi sudah menjadi bubur. Yanto yang sudah kepalang tanggung dilihat banyak teman anaknya, memutuskan untuk tidak mengganti pakiannya.

"adek, teman-temannya udah dikasih minum belum?" tanya yanto saat memasuki rumahnya.

"belum yah. Adek gak tau hehee.." cengir sang anak.

"yaudah biar ayah yang buatin. Kalian tunggu bentar yah, biar om buatin minuman dulu. Duduk aja, pasti capek kan abis tanding?"

"iya om" semua serentak menjawab pertanyaan yanto.

Yanto pun berlalu meninggalkan mereka. Namun yanto tak menyadari kalau salah satu diantara mereka menatap yanto penuh nafsu. Remaja 16 tahun bernama putra begitu terpaku melihat kulit mulus dan badan berotot ayah temannya itu. terlebih dada bidang besar yang hampir mirip toket perempuan dengan sepasang putting yang terecetak jelas dibalik singlet putihnya itu. kontol remaja itu ngaceng melihat itu. baru kali ini dirinya ngaceng melihat laki-laki, biasanya dia ngaceng melihat cewek bertoket besar dengan pantat semoknya.

Selang beberapa saat yanto Kembali dengan nampan penuh minuman berwarna untuk teman-teman futsal anak bungsunya itu. dari banyak teman futsal anaknya itu, ada satu yang menarik perhatian yanto. Entah mengapa mata binalnya bisa menangkap pejantan gagah dalam perkumpulaan anak-anak remaja itu. yang yanto maksud adalah putra. 



fullnya ada di akun karya karsku yah guys.

harganya murah meriah kok. selamat menikmati.

L4COOR-L4COORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang