Happy Reading_--00--_
___________________________________
Di kota yang berbeda di sebuah mansion besar lebih tepatnya tempat agen rahasia. Yang terkenal dengan berangas nya menangkap Gang yang bisa merusak kehidupan sosial.
Dan ikut serta membantu polisi menangkap para anggota gang berandalan.
Kini di ruang lebih tepatnya ruang bawah tanah yang sudah di sediakan untuk anggota yang di tangkap, seperti ruang sell penjara.
*cetass
Suara cambukan menggelegar di ruang bawah tanah.
" Kata kan siapa yang menyuruh kalian menyamar sebagai murid?. " Teriak Eric.
" Arghhh, s-sampai k-kapan pun g-gue gak akan, shhh k-kasih tau!!. " Ucapnya sambil menahan sakit di seluruh tubuhnya.
" Baiklah kalau itu yang kamu mau!!. " Eric memulai kembali menebaskan cambukan itu ke punggung gibran.
Arghhh
" Gue kasih satu hari untuk kalian!, kalau kalian gak mau kasih tau, siap siaplah nyawa kalian yang sebagai taruhan nya!. " Ucap nya dingin, dan langsung meninggalkan anggota gibran di ruang itu.
Eric berjalan ke arah ruangan pak mahendra, yang kepala botak itu nama aslinya adalah mahendra.
*tok tok...
" Masuk. "
" Selamat siang Pak!. "
" Siang, bagaimana? Dapat informasi nya?. " Tanya mahendra.
" Gak! Saya sudah mencambuk nya berulang kali tapi dia tetap enggan untuk kasih tau. "
" Hmm baiklah kalau dengan cara itu dia gak mau kasih tau, saya akan menghubungi gadis untuk menangani kasus ini!!. "
Eric kebingungan. " Maaf Pak!, tapi kenapa harus gadis yang menangani ini?. " Tanya Eric.
" Bagaimanapun juga dia yang tau semuanya. Dan sudah pasti ketua gang mereka membenci gadis dan agen ini!!. "
" Kalau mereka ingin menghancurkan agen kita, lalu bagaimana dengan
semuanya?. " Tanya Eric yang masih kebingungan.Mahendra berdiri dan menepuk bahu Eric pelan. " Kita akan berperang!!. "
" Yang penting kita harus lebih dulu mendapatkan informasi dari tahanan kita!, agar kita tahu kelemahan mereka!. " Mahendra duduk kembali dan menyerup kopi.
" Baiklah, aku akan berusaha untuk mendapatkan informasi dari mereka semua nya pak!. "
" Bagus!!. "
" Kalau gitu saya Permisi. " Eric langsung melenggang pergi dari ruangan mahendra.
🍊🍊🍊🍊
Sudah 1 hari vano dan kevin tinggal di rumah gadis.
" Bunda, abang pulang ya. " Vano dan kevin mencium tangan rara dan Arga.
KAMU SEDANG MEMBACA
MIFTAHUL FAUZAN
Teen Fictionmenceritakan seorang lelaki yang keluaran pesantren dan menjadi ketua Gang Xander. semenjak keluar dari pesantren hidup nya berubah menjadi lebih dingin. siapa yg tau bahwa seorang lelaki sepertinya menemukan seorang wanita yang bisa menerima seg...