Zeta yang baru sadar kalau memang benar yang di katakan oleh kaela melihat seksama warna dari permatanya
Zeta : "hahaha..bener juga, warnanya kembar.."
=====Bersambung=====
Mereka pun saling bercanda gurau di ruangan itu,sampai akhirnya malam tiba
Zeta yang tengah mencoba menghubungi pusat dari tempat ia menjadi agent selalu gagal karna alat komunikasinya yang rusak dan tidak bekerja akibat serangan waktu itu
ia berpikir keras untuk menujukan tekadnya agar komplotan musuh tersebut bisa di tangkap dan secepatnya memperbaiki alat komunikasinya
Zeta : "huh..tolonglah jangan lebih buruk dari ini.."
Ia terbaring di tempat tidur sambil menatap ke arah atas,untuk berharap semuanya baik² saja
tak lama kaela datang dan memasuki kamar zeta,ia melihat zeta yang sudah terlelap
pelan pelan kaela menyelimuti zeta agar ia merasa nyaman
Kaela : "aku bakal menjaga mu dari hal buruk lainnya...ku akan coba membantu"
Kaela mengelus kepala zeta sebagai penutup hari ini dan meninggalkan zeta untuk pergi ke ruang Penempa lagi.
Esok paginya kaela yang bersiap siap untuk membeli beberapa keperluan dan mencarikan solusi zeta di kota
ia mencoba mengajak zeta tanpa memberitahu tujuannya ,ia bergegas ke arah kamar zeta untuk membangunkan nya
Kaela : "hey..,zet... Bangun pagi loh"
Zeta : "hmm~~...huh kenapa.."
Kaela : "ikut?...aku harus pergi ke kota"
Zeta : "ah aku ikutt!"
Mereka berdua bersiap siap untuk petualangan hari ini di kota,keduanya yang sudah selesai mandi dan mengganti outfit.
mereka saling berhadapan lalu menanyakan pendapat dari yang mereka pakai hari ini.
Kaela : "gimana?"
Zeta : "uihhhh,kerennn,aku aku gimn??.."
Kaela : "kamu juga sama kok~"
Setelah selesai,mereka mulai berjalan ke arah luar desa dan di pikiran zeta terlintas sebuah pertanyaan
Zeta :"Aa.. kita ke kota jalan kaki?.."
Kaela : "gak dongg..ya kli aku tega nyuruh jalan sampe ke kota"
Zeta : "trus kita naik apa??"
Kaela : "sopir, bntr lg jg dateng"
Zeta hampir lupa kalau kaela memang berasal dari keluarga pengusaha material murni yang kaya
tapi ia heran kenapa kaela masih mau tinggal di desa sederhana di tengah hutan itu
Tak lama sopir kaela datang dan membukakan pintu untuk mereka masuk
Sopir : "silahkan masuk"
Kaela mengangguk dan langsung menggapai tangan zeta mengajaknya masuk
Tanpa lama mereka memulai perjalanannya ke kota
zeta menoleh ke arah kaela yang sibuk menghitung dan menyatat persediaan yang akan di beli
ia ingin menanyakan pertanyaan yang terlintas di pikiran nya tadi
Zeta : "hmm kae.."
Kaela : "hm?"
Zeta : "kenapa kamu masih mau tinggal di daerah pedesaan,sedangkan di kota lebih baik.."
Kaela : "kalo itu..aku cuma lanjutin usaha turun temurun sebagai penempa di keluargaku ,sewaktu waktu aku juga bakal balik ke kota kok~"
Zeta : "kamu punya tempt di kota??"
Kaela : "ada apart di sana,mau ke sana?"
Zeta terdiam dengan jawaban kaela,ia pikir kaela hanya punya tempat tinggal di desa saja..
•||Skip nyampe di kota
Sesampainya di kota mereka bergegas memulai pencarian persediaan yang tercantum di list
mereka mengambil ini,itu dan lainnya sampai akhirnya list terpenuhi
Kaela : "akhirnya selesai zet.."
Kaela : "loh ilang??.."
Kaela yng menyadari zeta tak bersamanya panik dan langsung mencarinya kemana-mana
setelah hampir beberapa menit mencari, kaela melihat zeta sedang menatapi sebuah snack berbentuk ikan
Melihat itu kaela merasa jika zeta menginginkan nya
ia menghampiri zeta lalu mengambil Snack ikan itu 1 (1 kardus mkdnya..)
Zeta :"E-EH kaget.."
Kaela : "jangan bengong gitu,kalo mau ambil aj kn gmpng"
Zeta : "i-iya"
Setelah semuannya selesai mereka mulai melakukan perjalanan kembali
kaela yang berniat untuk mencarikan solusi dari masalah zeta akhirnya memutuskan untuk tinggal di kota sementara
iapun mengubah arah tujuannya yang awalnya ke arah desa menjadi ke tempat nya di kota,untuk mencarikan solusi misi dari zeta
Zeta : "loh kita pindah jalur?,mau kemana??"
Kaela : "cari solusi dari misi mu,mau kan.."
Zeta mengangguk perlahan dengan setuju ia merasa senang karna ada seseorang yang membantu memecahkan masalah nya
Sopir: "sudah sampai ya"
(Zeta&kaela): "okk"
Mereka pun sampai di tempat kediaman kaela di kota
ternyata kaela tinggal di apart yang lumayan besar,zeta mulai tidak heran dengan semua itu
Akhirnya mereka masuk ke dalam,zeta melihat sekeliling mengagumi luasnya lahan apart tersebut
Kaela : "anggap aj senyaman mungkin ya"
Zeta : "oo ok.."
Kaela : "buat sekarang tinggal di sini ya.."
Zeta : "tapi.. rumahmu gimana?"
Kaela : "tenang aj aman kok,oh y liat dong tab mu"
Zeta : "nihh..buat apa?"
Kaela : "mau ngirim hasil pengintaian kan?aku bisa bantu benerin tab mu setelahnya kamu bisa ngirim hasil nya trus kemungkinan misimu selesai kan?"
Zeta yang mendengar itu senang tidak main karna misinya akan berakhir
Zeta : "woowowo ok!!..ty ela"
Kaela : "sama² syng~"
Zeta : "H-Huh gimna tadi???"
Kaela : "hmm g ada.."
•
•
•
======================Owallooo ty yang udh baca ni fanfic,buat awal² sih ku usahain up cepet,tapi ntah semisal dah mulai masuk sklh
Mybe up nya lebih lambat
Jaga kesehatan buat yang persiapan sekolah kalian
🤠
KAMU SEDANG MEMBACA
•||Agent & Blacksmith||•[Taela] (END)
Fiksi Penggemarkisah seorang Agent o7 (pon) yang di pertemukan oleh anak dari keluarga penempa yg saling suka dan mengubah hidup mereka Apa yg akan terjadi selanjutnya ya dengan mereka?? ==HANYA SEKEDAR FANFIC== Cuma bikin fanfic hasil gabut,sekalian sharing halua...