Grown Up

III

Happy reading~
.
.
.

Wooyoung menarik tangan San, namun San langsung ngehempas tangannya.

"Apaan sih?!" Ketus San.

"Kasar banget sama adik sendiri?! Jongho itu adik kandungmu bukan sih?!" Kata Wooyoung dengan nada yang sedikit naik.

"Ya terus kenapa?! Kau tidak usah ikut campur dengan urusanku!" Kata San, lalu pergi.

"Sialan!" Wooyoung mengepalkan tangannya.

Di UKS, Yunho lagi obatin luka Jongho. Jongho udah berulang kali nolak, tapi malah diomelin sama Yunho "Sudah selesai... " Gumam Yunho sambil membereskan kotak P3K.

"Makasih Hyung, maaf ngerepotin" Kata Jongho.

Yunho mencubit hidung bangir Jongho "Arghh!" Ringis Jongho sambil memegangi hidungnya, mengundang tawa sang pelaku yang mencubit hidungnya.

"Nanti pulang sama siapa?" Tanya Yunho.

"Hm...naik bus" Jawab Jongho.

"Nanti pulang bareng aku atau Wooyoung aja ya?-" Pinta Yunho. 

"---Ga ada PENOLAKAN" Sambungnya dengan nada penuh penekanan di akhir . Jongho mengangguk nurut, meski sebenarnya ia tidak enak karena sudah merepotkan.

"Kenapa bisa sampe dipukulin?-" Tanya Yunho. Jongho menundukkan kepalanya, Yunho memegang pundak Jongho.

"---Kalau belum siap cerita gapapa" Sambungnya.

Tidak ada lagi pembicaraan diantara keduanya. Jongho yang merasa kalau Yunho bisa menjaga rahasianya.

"Hyung..." Jongho memecah keheningan. Sang empu langsung menoleh "Lupakan saja, hehe" Kata Jongho dengan cengirannya.

Disisi lain, San tengah bermain basket bersama teman-temannya.

"Passing kesini!" Pinta San.

Temannya mengoper bolanya pada San, San dengan percaya diri mendribble bolanya sendirian. San melakukan jump shoot, tiba-tiba lawannya mendorongnya.

BRUGH!

"Arghhh!"

Kaki San terkilir, ia dipapah ke UKS oleh temannya. Di lorong San berpapasan dengan Jongho dan Yunho yang jalan berdampingan. Jongho yang khawatir melihat San segera menghampirinya, namun Yunho menarik tangannya.

"Biarkan saja" Kata Yunho.

"Nggak, Hyung. Jongho ga tega". Kata Jongho.

Akhirnya Yunho melepaskan tangannya dari pergelangan tangan Jongho. Jongho langsung menyusul San yang sudah berada di UKS. Setelah teman-temannya keluar, Jongho akhirnya masuk. Dengan langkah berat, Jongho menghampiri San yang tengah duduk sambil memijat kakinya di atas ranjang.

"Hyung..." Sang empu mengangkat kepalanya, lalu memberikan tatapan tajam.

"Ngapain kesini?!" Tanya San dengan nada ketus.

"Ngh...h-hyung mau Jongho anterin pulang?" Jongho balik bertanya dengan kepalanya yang menunduk tidak berani menatap San.

"Tidak usah! Aku bisa pulang sendiri, aku tidak selemah dirimu!". Kata San.

"Pergi sana!" Usir San.

Jongho menghela nafas, lalu pergi dari UKS. Yunho yang diam-diam ada di depan UKS, mendengar semua percakapan antara kakak dan adik itu. "Aku kan sudah bilang, biarkan saja" Kata Yunho sambil menyenderkan tubuhnya ke dinding dengan bersidekap dada. Tubuh Jongho menegang saat tahu Yunho ada di depan UKS.