'NAFAS BARU'#17

697 27 5
                                    

Dengan Tenaga yang bersisa sekarat.
Milan melangkah dan melangkah menelusuri Kota di Malam Hari dengan perasaan bercampur baur.Ditinggalkan dan dicampakkan seperti Sisa makanan yang busuk.

Seluruh tubuhnya menggeletar kedinginan.Dia mencari tempat menginap buat menghangatkan tubuhnya dan keselamatan dirinya.Dia
Memasuki ruangan hotel dan langsung mendaftar menjadi Salah Satu penghuni Satu malam disitu.

Dia menghempaskan tubuhnya di atas katil yang benar-benar empuk dan nyaman jadi alas perbaringan.Dia mengeluarkan smartphone yang sudah lama tidak Dia gunakan.Dia melihat banyak sekali teks mesej masuk ke inbox.Nama Hilman dia buka.Dia merindui temannya itu.Entah dimana keberadaan temannya itu.Cincin kahwin yang Masih tersarung di jari Manisnya,Dia perlahan-lahan menarik keluar cincin itu dan menyimpannya di dalam dompetnya.Hatinya sakit Kerana Dia mencintai suaminya sendiri.Suami yang tidak pernah mengganggap Dia adalah seorang manusia biasa.Dia Harus move on Bukan?move on Dari menjadi seorang bakal ibu yang gagal dan seorang isteri yang tak pernah dihargai..Melihat Baki akaun banknya sekarang..cukup untuk dia memulai Hidup Baru dengan nafas yang Baru.
TUHAN Tahu Bukan itu yang diinginkannya..tapi Dunia sekarang segalanya tentang Wang.Seberapa banyak pun Wang yang dia terima itu tidak Akan pernah mengembalikan apa yang telah Dia hilang..Kyla dan Kyle..bagaimana Dia Bisa secereboh itu..

Kenapa ya...Dia tidak terbiasa dengan suasana ini..dimana Dia hanya sendiri..tidak Ada sosok suaminya yang super duper garang..jujur Dia ...tidak terbiasa dengan suasana ini..Batinnya hatinya merindui Kay.Dia..harusnya senang Bukan?terus kenapa hatinya Batinnya menuntut kehadiran Kay??DIA menangis Kerana merindui Lelaki itu.

Dia tidak dapat menidakkan perasaan sayangnya yang terlalu dalam dengan Kay.Dia tidak dapat menipu hatinya.Meskipun pikirannya berulang Kali menafikan.

Dia ingin istrihat dan berusaha melupakan semuanya.Dia letih..

Kay...tidak Akan pernah mengejarnya kembali meski dia berharap..Lelah...

Lelah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bangkit Dari kejatuhan bukanlah Hal yang mudah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bangkit Dari kejatuhan bukanlah Hal yang mudah.Masih Ada airmata yang jatuh mengalir Masih Ada luka yang tak berdarah yang bertompok dihati.

Pikirannya juga terluka.

AKU BELI KAUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang