#16

909 59 2
                                    

Appa dan eomma baru diberitahu setelah taehyung keluar rumah sakit. Suasana dirumah cukup bising karena appa dan eomma akan merayakan ulang tahun taehyung dan berita gembira itu. Appa dan eomma awalnya terkejut namun melihat eomma yang senang appa pun ikut senang. Mengingat waktu eomma hamil dulu yang kesusahan untuk mendapatkan bayi dan sekarang setelah mengetahui putranya seorang omega yang berarti akan ada cucu yang lahir dari anaknya dan eomma akan ditemani oleh cucu-cucunya ketika menua. Membuat eomma benar-benar bahagia. Membayangkannya saja membuat mereka senang tiada tara.

Berbeda dengan taehyung, ia merasa ia harus menjaga jarak dengan kakaknya. Apalagi setelah kejadian malam itu. Ingatkan bahwa taehyung sudah di knotting oleh jungkook. Tidak menutup kemungkinan selanjutnya taehyung akan hamil.

"Selamat ulang tahun sayang" ucap eomma kim dan mencium kening taehyung penuh cinta. Begitupun dengan Appa, appa pun ikut memeluk putra kecilnya. Satu persatu mengucapkan termasuk eonwoo dan tante eunbi selanjutnya giliran jungkook, taehyung sedikit takut dan khawatir. Senyumnya getir menandakan ia keberatan.

"Selamat baby" ucap jungkook menarik taehyung untuk dipeluk. Taehyung mencoba untuk melepaskan pelukan itu tapi jungkook memeluknya cukup erat. Tidak memberinya jaraknya.

Kata 'baby' yang ia lontarkan dibisikkan langsung ke telinga adiknya. Taehyung terkejut dan mendorong tubuh jungkook. Ia tersenyum mengubah raut wajahnya dan memukul perut jungkook. Seisi rumah terdiam dengan perlakuan taehyung namun suasana menjadi berubah kala taehyung tertawa jahil.

"Abang ga mandi yah, baunya busuk kayak pipisnya kucing. Pesing" ucap taehyung menutup hidungnya mencoba memecah keheningan. Yang lainnya menggeleng dan ikut menertawakan jungkook.

"Udah kok dek, abang udah mandi tadi" ucap jungkook sambil mencium bajunya mencari aroma yang dibilang adeknya. Baiklah sandiwara dimulai.

"Iww busuk, mulai sekarang abang jaga jarak dari tae" ucap taehyung mencoba menghindari jungkook. Langkahnya ke arah eunwoo.

"Eunwoo bau kan?" Ucap taehyung.

Eunwoo yang tahu akan menjadi kambingnya taehyung menghela nafas sejujurnya ia jengah setiap kakak beradik itu bertengkar eunwo akan menjadi tameng dan penengah. Korban kejahilan mereka berdua. Hal itu membuat mereka yang ada disana tertawa puas termasuk eomma dan appa.

Oh iya, dimana irene. Taehyung lupa untuk memberi tahu irene ia terlalu sibuk dengan aktivitasnya dirumah sakit. Apa yang akan irene katakan setelah ia mengetahui fakta yang sebenarnya. Irene masihlah kekasih taehyung.

"Sudah.. sudah hentikan kejahilan kalian. Sekarang eomma ingin bicara" ucap appa.





(Bayangin aja adegannya kayak di film bolywood yang judulnya pemeran ceweknya namanya anjeli terus Anaknya jg namanya anjeli.. suaminya syah rukh khan itu)

(Terserah deh)

Lanjut....

 




Suasana yang tadinya penuh kebahagiaan kembali berubah kala eomma menatap taehyung. Ia pun meneteskan air matanya. Hal itu dilihat taehyung dan yang lainnya. Tante eunbi mengerti apa yang eomma pikirkan dan mengelus pundaknya.

"Ada apa eomma?" Tanya taehyung menghampiri ibunya.

"Apa tae melakukan kesalahan eomma?" Tanya taehyung lagi.

"Ya. Kau melakukan kesalahan yang membuat eomma marah" jawab eomma.

Tarhyung yang tak tahu menahu bingung dengan ucapan eommanya. Memang betul ia selama ini nakal tapi ia tidak melakukan hal yang berlebihan tidak sampai membuat eommanya menangis. Taehyung menunduk dan bingung memikirkan apa yang ia lakukan.

"Maafkan taehyung eomma" ucap taehyung walaupun ia tidak tahu apa kesalahannya tapi taehyung akan meminta maaf.

"Kemari.. peluk eomma" Taehyung memeluk ibunya dan ikut menangis.

" boleh tae.. tau. Apa yang eomma pikirkan" pinta taehyung.

"Putra eomma sudah dewasa, eomma takut jika putra kecil eomma akan meninggalkan eomma dan appa sendiri" risau eomma. Taehyung masih belum mengerti arah pembicaraan ini.

"Tentu saja tidak eomma. Bagaimana aku bisa meninggalkanmu tidurku saja masih harus ditemani eomma. Bagaimana aku bisa melakukannya" fakta taehyung.

"Tae benar.. tapi semakin bertambahnya hari putra eomma pasti akan berubah. Dan kenangan kita yang lalu tidak akan sama lagi mulai dari sekarang" ucap eomma.

Taehyung masih belum mengerti apa maksud perkataan ibunya.

"Maksud eomma apa?" Tanya taehyung mencari tahu.

"Mendengar fakta bahwa putra eomma seorang omega membuat eomma khawatir. Kau tahu diluaran sana pasti akan ada orang jahat yang mengincarmu sayang"

Taehyung masih bodoh untuk memahami maksud ibunya. Melihat itu appa langsung bergabung dengan eomma dan taehyung.

"Jangan khawatir sayang. Putra kita pasti bisa menjaganya dan jungkook ada disini untuk adiknya" ucap appa.

Jungkook yang mengerti akan ucapan ibunya menatap taehyung penuh makna. Sebaliknya taehyung tidak peka.

"Baiklah-baiklah... hentikan ini. Lihat putramu kim. Ia kebingungan. Bagaimana jika kita menghabiskan kue itu. Dari tadi dia sangat berharap untuk dimakan" ucap tante eunbi.

"Kau benar eunbi-ah aku terlalu khawatir dengan putra kecilku ini sampai aku terbawa suasana. Hari ini adalah hari ulang tahunnya jadi ayo kita rayakan dengan penuh suka tanpa duka" ucap eomma.

"Kajja" ajak eomma kim menarik taehyung untuk duduk bersama kemudian membicarakan banyak hal.

Acara ulang tahun taehyung pun berakhir kala tante eunbi berpamitan untuk pulang, mereka tidak bermalam malam ini. Sebenarnya taehyung sedih tapi tante eunbi menghiburnya mengatakan bahwa minggu depan ia akan tinggal dirumah. Taehyung senang mendengarnya.

"Tante pulang yah sayang" ucap tante eunbi memeluk taehyung.

"Hemm..." dehem taehyung.

"Tenang tae.. minggu depan aku tinggal bersama eomma disini dan kita bisa nonton sepuasnya" hibur eunwoo.

"Oke baiklah. Hati-hati dijalan eunwoo dan tante." ucap taehyung sambil memeluk keduanya.

Mereka pun pergi meninggal pekarangan rumah dan tersisa hanya taehyung, kakaknya dan kedua orang tuanya. Eomma menggenggam tangan taehyung dan tersenyum.

"Ayoo.. anak gadis eomma tidak boleh terlalu lama diluar" ucap eomma sedikit menggoda.

"Eomma... aku masihlah kim taehyung putramu. Bukan seorang putri" rengek taehyung.

"No..No..No.." tolak eomma.

"Mulai sekarang eomma akan mengawasimu dengan ketat dan mengajarimu bagaimana memasak dan hal lainnya. Nanti saat kau menikah suamimu tidak akan terlalu repot menghidupimu" jelas eomma dengan semangat.

Taehyung yang mendengarnya hanya bisa melongo mendengar ucapan ibunya. Ayolah kim taehyung belum sepenuhnya menerima kenyataan ini sebaliknya Jungkook melirik taehyung sejenak dan masuk kerumah. Entah apa yang ia pikirkan.

Selesai membersihkan kekacauan yang dibuat, eomma dan appa siap untuk tidur. Masing-masing sudah masuk ke kamarnya begitu pun dengan taehyung. Sebelum tidur taehyung mengunci pintu kamarnya dan melapisinya dengan meja supaya kakaknya tidak bisa masuk ke kamarnya. Sejujurnya ia takut ketika mendengar jika jungkook akan tidur dirumah.

Tengah malam taehyung merasa ada yang memeluknya dari belakang tapi ia terlalu mengantuk untuk mempedulikannya. Berakhir ia melanjutkan tidurnya. Samar-samar ia mendengar seseorang berbisik ditelinganya.

"Aku mencintaimu taehyung-ah" terasa ia mencium cupingnya

"Mulai hari ini dan seterusnya kau adalah milikku. Dan hanya kau satu-satunya" tambahnya lagi.

Taehyung tau siapa yang berbisik ditelinganya. Dia adalah kakaknya..Kim jungkook. Taehyung tak peduli ia ingin tidur malam ini. Ia lelah.




























Note:
Ada typo kabari yahh🙈🙈

{END} ADIKKU ADALAH MILIKKU || K.VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang