pantai

314 50 10
                                    



(The Neighbourhood - Sweater Weather)


(The Neighbourhood - Sweater Weather)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





"Aku ingin melihat laut, jadi ayo kita ke pantai." Minjeong menarik-narik tangan Jimin yang ia genggam.



Minjeong menyukai laut, sama seperti mendiang ayahnya. Mereka berdua bisa mengobrol tentang laut selama berjam-jam.


Sudah dari kecil juga, Minjeong tertarik dengan lautan, fakta jika baru 5% lautan yang manusia jelajahi dan 95% sisanya masih menjadi misteri, itulah mengapa Minjeong penasaran dengan apa sih yang ada di dalam laut?


Apakah putri duyung itu nyata adanya?


Apakah benar jika ada kota dibawa laut?


Apakah monster yang sangat mengerikan ada di bawah laut?


"Jimin."

"Ya?"

"Jadi bagaimana? Mau pergi atau tidak?"


Berbeda dengan Jimin, gadis itu tidak ada ketertarikan terhadap lautan, akan tetapi jika Minjeong menyukai lautan maka Jimin akan menyukainya juga.

Tempat favorit Minjeong adalah tempat favorit Jimin juga.




"Ayo, kita beli tiket kereta terlebih dahulu."



Jangan beritahu Jimin, inilah pertama kalinya Minjeong menaiki kereta. Selama ini dia hanya diam di rumah, dan keluar di sekitar rumahnya saja, itupun hanya sebentar.

Dan sekarang, bersama Jimin, Minjeong akhirnya tahu bagaimana rasanya menaiki kereta.




"Jimin?"

"Yaaa?"

"Kenapa begitu banyak orang? Mereka mau kemana?"

Jimin terkekeh geli, "aku pun tidak tahu."


Minjeong mengangguk dan menatap keluar jendela, pemandangan di sore hari yang sangat indah. Minjeong merasakan jika langit sedang tersenyum kepadanya karena warnanya yang biru dan awannya yang berbagai macam bentuk itu terlihat sangat indah untuk dipandang.



Jadi, Minjeong melebarkan senyumannya. Namun saat dia menoleh ke arah Jimin dan gadis itu sedang menatapnya, Minjeong segera berkata, "ini bukan pertama kalinya aku naik kereta!" Dia tidak mau dibilang katrok.


Jimin tersenyum, "aku hanya penasaran bagaimana kamu melihat dunia."

"Kenapa?"


"Lukisan mu bagus, akan sangat seru jika di dunia ini ada laut yang seindah di lukisan mu, ada hutan yang lebat dan subur seperti di lukisan mu, dan ada rumah yang diisi dengan keluarga yang harmonis, seperti di lukisan mu."


SaviorTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang