Dibelahan bumi yang lain, tepatnya di Kota Medan seorang pria tengah melakukan GR mengingat nanti malam adalah waktu dimana konsernya akan diselenggarakan, ya dia adalah rony. Raganya memang ada di atas panggung tapi jiwanya masih berkelana, mengingat sejak kemarin media sosial dihebohkan oleh postingan salah satu musisi yang telah 2 tahun menghilang. Tentu rony sangat mengenal orang itu, seseorang yang sangat dekat dengannya ah tidak mungkin lebih tepat disebut sempat dekat dengannya. Mengingat 2 tahun ini dia sama sekali tidak mendengar kabarnya entah dari teman-temannya yang lain atau dari keluarga gadis itu.
"Ron fokus"tepukan dan panggilan bang aris menyadarkan rony dari lamunannya, setelahnya rony pun berusaha memfokuskan dirinya untuk GR sore ini.
Waktu telah menunjukkan pukul 18.00 dimana 30 menit lagi konsernya akan dimulai, konser kali ini tentu tidak hanya diisi oleh rony tetapi juga ada beberapa guest star yang telah disiapkan yaitu ada Judika dan Rizky Febian.
Saat ini rony sedang terduduk di backstage dengan ponsel digenggamannya, ya rony masih sama tidak bisa melepaskan ponselnya barang sedikitpun. Terlihat dia mulai mengetik pesan pada seseorang, ya siapa lagi jika bukan paul sahabatnya sejak 7 tahun lalu.
Disisi lain, paul sangat puas melihat rony uring-uringan saat keluar backstage, paul memang sengaja berkata bahwa dia tidak bisa datang padahal faktanya dia ada di Medan sejak tadi pagi. Dan perihal salma, kemarin dia mengirimkan pesan padanya mengabari bahwa dia sudah tiba di Tanah Air. Ya selain novia, paul adalah orang yang selalu mengetahui keadaan salma 2 tahun ini, baginya salma adalah adik kecil yang harus dia lindungi dan kasihi. Namun meskipun begitu, dia tidak mengerti apa yang terjadi pada salma dan rony sehingga membuat salma menghindar dan memutus komunikasi dengan rony dan teman-temannya yang lain dan diapun memutuskan untuk tidak ikut campur dengan keputusan salma.
*****
Konser ronypun berjalan dengan lancar dan sesuai dengan apa yang rony bayangkan bahkan melebihi ekspektasinya. Konsernya kali ini sangat special untuk rony karena keluarga besarnya turut hadir dan terlihat sahabatnya berada dibarisan paling depan bersama keluarganya membuat dia tersenyum. Paul adalah salah satu orang yang selalu ada untuk rony sejak dia mengikuti ajang pencarian bakat, hingga saat ini sudah 7 tahun mereka bersahabat tentu paul tau jatuh bangun rony dalam karirnya dan begitupun sebaliknya.
"Terima kasih yang tak terhingga atas kehadiran dandukungan kalian di malam yang luar biasa ini. Konser ini tidak akan berartiapa-apa tanpa setiap satu dari kalian yang telah menyemarakkannya. Sampai jumpadi kesempatan berikutnya! Tetaplah menyimpan semangat dan kenangan indah darimalam ini dalam hati. Terima kasih, selamat malam, dan semoga kalian selalubahagia!"ucapnya menutup konser ini dan selanjutnya dia menyanyikan satu lagusebagai penutupan konsernya malam ini.
Selesai sudah gelaran konser rony malam ini, diapun menghampiri keluarganya untuk berterimakasih. Memeluk keluarganya satu persatu, terlihat pancaran bahagia dari mata keluarga besarnya. Selanjutnya rony menghampiri paul, "Bangsat lo powl"umpatnya dan paul hanya bisa tertawa sembari memeluk rony.
Note: pelukan ala cowok gituloh guys aku gatau disebutnya apa wkwk
Rony dan team beserta paul pun kembali ke hotel dimana mereka menginap, dan keluarga rony kembali ke rumah karena kebetulan kedua orang tua rony memiliki rumah di kota ini. Dan disinilah rony juga paul berada di balkon kamar rony memandang lampu-lampu kota dimalam hari tentunya setelah membersihkan diri.
"Powl pertanyaan gue tadi belum lo jawab"ucap rony membuka obrolan.
"Yang mana sih ron? Emang lo tanya apa ke gue?"tanya paul.
"Powl tolonglah"ucap rony menautkan kedua alisnya.
"Ck gengsi lo tuh turunin dulu, iya dia chat gue kemarin"ucap paul.
"Kok ke gue engga ya powl?"tanya rony lesu.
"Emang lo siapanya?"ejek paul, terlihat rony sangat tidak suka dengan pertanyaan yang dilontarkan paul.
"Gue juga kan temennya"ucap rony.
"Temen doang kan"ucap paul, setelahnya diapun berdiri dari duduknya "udah ya gue mau tidur, besok flight pagi soalnya lo juga tidur jangan begadang terus"melangkahkan kakinya menuju pintu kamar rony.
"Oh iya, gue sebenernya ga tau ada apa sama lo dan salma sampe kalian gaada komunikasi gini"ucapnya dan berlalu dari balik pintu.
Lagi-lagi rony terdiam, dia sendiripun tidak tahu apa penyebab dari semua ini. Entahlah apa dia yang tidak peka atau memang dia tidak tahu, yang jelas saat ini dia merindukan suara berisik gadis itu. Rony terlarut dalam pikirannya sehingga tidak menyadari ponselnya sedari tadi berdering, hingga dering ketiga rony baru tersadar dari lamunannya.
"Tidur ron, gausah dipikirin inget kesehatan lo masih naik turun jangan sampe lo harus opname lagi"ucap orang diseberang sana yang ternyata paul, ya paul tau sahabatnya ini sangat pemikir dalam segala hal.
"Iya"ucap rony, setelahnya panggilan pun terputus dan rony memutuskan untuk masuk kedalam dan menutup pintu balkon itu.
Rony membaringkan tubuhnya diatas ranjang dan menutup matanya, semoga kali ini dia bisa tertidur nyenyak mengingat hari ini tenaganya terkuras habis.
*****
Haiii salmocean, semoga kalian suka yaa ceritanya dan semoga semakin kesini tulisanku semakin baik❤️❤️❤️
Jangan lupa di vote dan comment yaa biar aku tau gimana ekspresi kalian saat membacanya, maaf kalo kata katanya agak rancu dan banyak typo aku masi belajar hehehe.
Oh iya aku mau tanya, untuk chat mending pake gambar atau seperti biasanya? Enaknya kalian kaya gimana boleh dijawab di comment ya.
JANGAN LUPA STREAMING MENTARI YA!!!
DAN TETAP SUPPORT SALMA DAN RONY!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Milikmu
Teen FictionJANGAN LUPA FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA YAAAA! "Di dalam rasa yang belum tersampaikan terdapat kekuatan yang tak terhingga, seperti samudra yang tak pernah ditempuh oleh kapal-kapal. Biarkan kata-kata menjadi gelombang yang melaju menuju bibirmu, da...