RED FLAG [JENO x KARINA]

4. LACK OF APPRECIATION

KARINA POV

Pemilihan putri sekolah berakhir, dan aku TERPILIH padahal aku ikutan juga karna iseng dan karna disuruh temen-temen sekelas.

Pandanganku beredar untuk nyari Jeno di Aula, tapi nggak ada.

Harusnya sebagai pacar dia bangga dong karna ceweknya bisa jadi putri sekolah.. Eh ini malah nggak keliatan sama sekali batang hidungnya.

'Jeno dimana?'

Chatku ke Jeno.

'Di belakang.'

Dibales segitu aja. 🥲

'Aku kesitu ya.'

'Terserah, tapi banyak asap rokok.
Jangan ngadu juga ke guru.'

Malah nyebat. 🥲

.

Aku jalan cepet setengah lari di koridor sekolah dengan masih pakai selempang putri sekolah yang baru aku dapet di pengumuman pemenang barusan.

Lari sambil full senyum. Soalnya udah nggak sabar pengen nunjukin ini ke Jeno.

"Rin!" Panggil seseorang waktu aku masih setengah jalan.

Aku mengehentikan langkah dan udah liat Mahesa yang lari pelan, mendekat ke arahku.

"Wihhh putri sekolah nih. Keren banget. Emang kamu pantes sih Rin jadi putri sekolah."

"Thank you ya.." Jawabku dan maunya langsung cabut aja tapi Mahesa raih tanganku.

Aku liat sekitar, syukurlah nggak ada yang lagi liat ke arah kita. Kan nggak enak aja karna semua orang udah pada tau kalo aku ini pacarnya Jeno.

Mahesa kasih satu coklat ke aku. "Buat kamu."

"Ngapain kasih aku coklat? Kan nggak lagi valentine."

"Tadi si Lia nitip tapi malah nggak jadi diambil. Buat kamu aja, aku lagi nggak pengen makan coklat."

FYI.
Lia itu sepupunya Mahesa.
Sepupu Giselle dan Jay juga (Harris Family).
Seingetku dia juga temen mainnya Joanna, adeknya Jeno.

"Kamu simpen aja lah, makan pas kamu lagi pengen." Jawabku lalu balikin coklatnya ke Mahesa.

Sorry Mahes, aku mau ketemu Jeno sekarang.
Kalau Jeno sampai tau kamu ngasih-ngasih mulu ke aku, kamu juga yang bakal kena batunya.

Jadi mendingan nggak usah aku terima kan?

.
.

Sampai di belakang,

Tempat favorite Jeno untuk melarikan diri dari fans-fansnya yang emang suka lebay.
Disini juga sekalian dia pakai untuk ngerokok.
Udah aku nasehatin berkali-kali untuk jangan ngerokok lagi, tapi dia selalu jawab -Kalau lagi stress, aku butu rokok biar lebih tenang.-