Chapter 1: Mysterious guy

450 28 0
                                    

"Kamu sudah tahu kan ?" Tanya seorang gadis kepada pria yang ada disebelahnya. Pria itu menoleh lalu menatap wajah gadis yang ada dihadapannya itu.

"Tahu apa ?" Tanya pria itu balik. Keningnya mengerut seiring ia berbicara. Ia masih menatap gadis yang ada dihadapannya itu.

"Tentang seberapa lamanya aku sudah menyukai pria yang selalu melewati rumahmu setiap jam 3 sore itu." Gadis itu tersenyum saat mengingat pria itu. Ia menghela nafas.

"Aku sungguh ingin mendekatinya. Aku selalu memohon agar aku dapat mengenalnya, dan sekali saja aku mendekatinya. Dan , tuhan mendengarkan doa ku. Ternyata dia adalah salah satu siswa di sekolah kita." Gurat wajah gadis itu seperti menggambarkan bagaimana ia menemui pria yang ia ceritakan kepada temannya itu. Tak lama, suara tawapun terdengar, tentu dari pria yang ada disebelahnya.

"Lalu ? Kamu akan menanyakan namanya dan meminta nomor ponselnya ? Atau mengajaknya menonton di bioskop ? Krystal... kamu sudah dibutakan oleh cintamu yang tak jelas itu." Pria itu tersenyum licik lalu berdiri dan perlahan berjalan meninggalkan Krystal di dalam kamarnya.

"Sehun... aku sedang bicara denganmu. Mengapa kamu tinggalkan aku ?" Krystal berteriak, lalu beranjak menyusul Sehun yang sudah meninggalkannya terlebih dahulu.

Gurat wajahnya terlihat sedikit kesal kepada temannya, lebih tepatnya adalah sahabat terbaiknya selama bertahun - tahun. Sudah menjadi hal biasa ia merasa kesal kepada sahabatnya itu, sudah banyak pula suka duka, manis pahit yang mereka rasakan selama ini. Oh Se Hoon dengan Krystal a.k.a Jung Soo Jung. Takan mungkin ada yang bisa memisahkan mereka berdua.

Krystal berjalan perlahan menghampiri Sehun yang tengah terduduk di taman belakang rumah Krystal. Terlihat kaki kiri Sehun ditopang oleh kaki kanannya, dan kedua tanganya melipat di dada.

Krystal jalan mengendap-endap, bagai seorang agen rahasia dalam mencari targetnya. Sangat perlahan, dan hati-hati. Oh se hoon... rasakan ‼... Krystal membatin, seraya tangannya bersiap untuk melakukan sesuatu kepada Sehun, dan...

"Khyaaaa~" Sehun terkaget saat mendapati tubuhnya di sentuh tanpa sepengetahuannya. Ia menoleh kearah orang yang telah mengagetkannya.

Krystal tersenyum menang saat Sehun menatapnya dengan tatapan tajam nan dingin. Krystal mengulum bibirnya lalu terlihat kedua alis matanya terangkat. Sehun masih menatapnya dengan tatapan yang sama. Sungguh, wajahnya sangat terlihat serius. Krystal terkikik melihat gurat wajah Sehun yang seperti itu. Iapun berjalan dan menyamai posisi duduk Sehun.

Krystal menatap Sehun aneh. "Hey, kamu kenapa memasang wajah seperti itu, Oh Se Hoon ? Kamu terlihat sangat~ aneh." Krystal menggoda Sehun dan terkekeh saat secara spontan Sehun menoleh dan mengerutkan dahinya. Ia masih diam dan terus mendiami Krystal yang ada di sebelahnya.

"Sehun.. Maafkan aku..." Krystal memohon dengan suara yang tak biasa. Ia sedikit memajukan bibir bawahnya saat tak ada satupun kata yang terucap dari bibir mungil Sehun.

"Sehun~ahh.." Krystal mulai merengek.

"Kamu juga salah, mengapa kau tinggalkan aku saat aku sedang berbicara padamu ? Kamu sungguh membuatku kesal, Oh Se Hoon.. benar benar kesal. " Krystal mendengus kesal. Manik matanya tertuju pada sosok Sehun yang kini mulai beralih ke ponselnya. Ia terlihat fokus pada layar ponselnya yang menunjukan sesuatu pada Sehun.

"Sudah jam 02.45 PM. Kamu tak mau terlambat melihat pria berkulit tan itu kan ?" Sehun mulai berbicara kembali setelah sekian lama mulutnya terkunci tanpa sebab yang terbukti.

Krystal tersenyum penuh saat Sehun berkata seperti itu. Ia beranjak dari tempat dengan semangat yang menggebu - gebu. Ia melihat Sehun dengan tatapan penuh bahagia.

"Untuk hal ini, aku tidak mungkin terlambat. Ayoo~~" Krystal menarik lengan Sehun dengan gencar, lalu menuntunnya untuk segera ke halaman depan dan membawa dirinya ke rumah Sehun sendiri.

Jarak antara rumah Sehun dengan Krystal tak terlalu jauh, ya sekitar 500 meter dari rumah Krystal. Sungguh, wanita ini telah terjerumus dalam cinta yang bisa dibilang hanyalah sebuah cinta yang penuh dengan misteri.

Misteri karena ia tak tahu siapa yang ia cintai dan siapa yang selalu ada dibenaknya.

Misteri karena ia hanya dapat melihat dari jauh pria itu dan misteri karena ia hanya dapat melihatnya pada jam 3 sore saja, dan hanya di rumah sehun saja.

Tbc

Ekhemm.. this is my third fanfiction i'm post on wattpad. You know the previous fic? The story with title Non-Drama.

Aku harap sih fanfic kali ini ga ngebosenin untuk dibaca. Yeah.. ngaku lah cerita2 ku yang kemarin yahh... bad lah pokoknya.

Oke, let's vote and comment, if you like and want this story next.

Thank youu

Who Know Her LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang