9

1.3K 114 6
                                    

.
.
.
LUNA
.
.
.

Haechan terbangun di kamar yang asing. Dia memijat dahinya guna mengurangi rasa sakit yang menyerangnya tiba - tiba. Kepalanya terasa berputar. Belum sadar apa yang sudah terjadi pada dirinya.

Di sampingnya, Mark menatap ke arah Haechan yang sedang sibuk dengan dirinya sendiri. Dia menatap omega itu dengan dalam---feromon yang ditebarkan sangat kuat, seakan dia sedang berencana untuk membuat Mark benar - benar menjadi orang gila.

"Kamu sudah sadar ?" Tanya Mark membuka pembicaraan

Kini Haechan menoleh. Menatap ke arah Mark yang sedang menatapnya.

"Apa yang telah terjadi denganku ?" Tanya Haechan

"Kamu pingsan." Jawab Mark memberi tahu

Haechan mengingat - ingat. Masih belum sadar dengan apa yang terjadi padanya. Bahkan sosoknya yang kini adalah seorang manusia serigala sekali pun.

"Aku pingsan ?" Gumamnya pelan

Dia lantas menatap lagi ke arah Mark. Meneliti setiap detail seseorang yang berada di sampingnya itu.

Pakaian kuno!

Hal itu membuat Haechan tersadar bahwa dirinya sedang berada di dunia para serigala. Dan mungkin, seseorang yang berada di hadapannya ini adalah sosok serigala.

"Apakah ini sebuah perjamuan ?" Tanya Haechan yang masih bingung

Mark meneliti sosok omega tersebut. Lalu mengangguk saat Haechan menoleh untuk menatapnya.

Haechan memejamkan matanya sebentar. Kepalanya ia ketuk dengan jarinya supaya mengingat apa yang sedang terjadi dengan dirinya. Begitu mengingat, Haechan kembali menatap Mark dengan mata membulat.

"Siapa kamu!" Ujarnya seraya beringsut menjauh---hal yang sama seperti saat dirinya pertama kali berada di dunia para serigala

Mark tidak mengeluarkan reaksi. Pria itu masih berdiri mengamati Haechan yang terlihat ketakutan. Bahkan feromonnya kini berganti membuatnya untuk sesak napas.

Feromon yang lemah itu.

Mark diam - diam mengeluarkan feromon menenangkan untuk Haechan. Melihat bagaimana perasaan bingung yang tergambar jelas di wajah cantik omega tersebut.

Haechan menarik napas. Raut penasaran kini tercetak di wajahnya kala dia mencium aroma seperti di hutan pinus yang menenangkan.

"Kamu omega ?" Tanya Mark dalam keheningan

Haechan menoleh dan menatap balik manik mata yang menatapnya tajam nan mengintimidasi itu.

Diserang pertanyaan yang asing, membuat Haechan harus memaksa otaknya berpikir keras.

Omega ?

Haechan mengernyit. Namun saat tersadar, dia langsung bereaksi seperti orang yang baru mengetahui sesuatu.

"Ya. Aku omega." Jawabnya pelan dengan wajah menyiratkan benar dan tidaknya

Tapi bukankah Seungmin mengatakan jika Haechan di manusia serigala adalah seorang omega.

Seungmin ?

LUNA | MARKHYUCKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang