CINTA SI TUKANG KAYU

BAB 7

"Johan, kau harus segera ke sana kasihan Ariana tinggal sendirian. Disana sepi sekali , kalau aku jadi dia aku tidak akan betah di sana. Aku pasti akan ketakutan, ayolah Johan segera lah pergi kerumahmu. " Jingga menelepon ku, mungkin jingga sudah berada di daerah yang sudah Ada signal nya. Masalah nya di rumah yang di tempati Ariana sekarang, tidak ada signal HP ataupun WiFi.

Rumah?? Aku tidak suka kalau itu di dibilang rumah, aku akan menyebut tempat penyiksaan Ariana nanti. Tunggu saja gadis kecil ,ucapku dalam hati.

Rumah ku hanya ada untuk Feni dan Bima, andai saja mereka masih ada di dunia ini. Aku pasti tidak akan jadi seperti sekarang ini , hari hari ku hampa tanpa ada mereka lagi.

Johan pun mengambil mobil SUV nya, dan bersiap untuk menuju ke rumahnya dan Ariana nanti . Oh tidak dia akan hidup dengan gadis kecil yang tidak di sukainya, hanya seorang gadis kecil. Tentu saja dia sangat membenci gadis kecil itu, sangat...

"Apa kamu akan betah hidup denganku gadis kecil ", Johan bergumam sendiri dengan seringaian iblisnya sambil menyetir mobil nya.

Sesampainya Johan di kediamannya, Johan memanggil Ariana dengan sangat keras. Tidak sabar rasanya Johan bertemu dengan gadis itu.

Kemudian seseorang membuka pintu, dan terlihat lah muka Ariana dengan wajah ketakutan.

" Kenapa lama sekali ha!! ". Johan masuk dan menatap tajam pada Ariana, dilihatnya piyama lusuh gadis itu. Benar benar tidak membuatnya berselera.

" A.. Aku baru men dengar suara bang Johan ". Cicit Ariana ketakutan.

Di tatapnya mata Ariana dengan nyalang, Johan melangkah mendekatinya. Ariana sangat ketakutan, dia semakin mundur dan berhenti karena tidak bisa mundur lagi, karena sudah berada di dinding kamar.

Johan semakin mendekat, kemudian mencengkram dagu Ariana dengan kasar. Dan Ariana pun meringis kesakitan, " Sakit bang Johan,jangan ".

" Ini belum seberapa,aku akan bermain main dulu denganmu. Ternyata kamu sudah besar ya Ariana, sudah bisa aku mainkan ".

Bibirnya mulai mencium dan sedikit menggigit bibir manis Ariana , kemudian meremas dadanya dengan sangat kasar. Sampai Ariana meringis dengan kesakitan.

Tangannya memukul dada Johan, sungguh ini sangat menyakitkan bagi Ariana. Kemudian Johan dengan sangat keras menampar pipi Ariana. Membuat Ariana sanagat kesakitan, air mata mulai menetes di pipinya.

Ariana sangat takut,lelaki itu seperti pemerkosa . Bukan seperti suami yang semestinya, dia memaksa Ariana dengan paksa.

Tanpa di duga Johan mendorong Ariana dengan sangat kasar, Ariana pun terjerembab di lantai, Ariana menangis sambil memegang pipinya.

Johan pun menjambak rambut Ariana tanpa ampun, dan menyeret Ariana. Ariana menangis sejadi jadi nya, menangis dengan pilu.

"Sakit,.. Sakit ". Keluar rintihan pilu dari mulut Ariana.

"Besok kalau aku datang langsung bukakan pintu, mengerti!! ". Johan pun melepaskan tarikannya di rambut Ariana.

" Mengerti ...". Ariana pun mencicit.

Johan pun berlalu pergi keluar rumah, pergi lagi dengan mobil SUVs nya dengan sangat kencang. Meninggalkan Ariana dengan tangis pilu nya.

Ariana berdiri dengan sekuat tenaganya, badannya terasa remuk. Kepala nya sangat sakit, karena di Tarik terlalu kuat. Apalagi pipinya, Ariana rasa mungkin besok pagi pipinya akan sangat memar.

Ariana pun berbaring di kasur , air matanya tidak berhenti dari tadi. Hari ini baru kali ke dua Ariana bertemu Johan, mengapa Johan sekasar itu?? Ariana rasa saat Johan memanggil ,Ariana langsung membukakan pintu rumah. Kenapa johan bisa bisa sangat marah seperti itu?? Ariana merasa tidak bersalah sedikit pun.

"Oh tuhan, apa Salah ku? Apakah aku akan bisa bertahan di sini?? ". Ariana bergumam sendiri, sayup sayup matanya semakin layu. Dia ingin tidur, tidur yang nyenyak sekali tanpa memikirkan apa yang terjadi barusan. Ariana berharap ini hanya mimpi saja..

-----

Johan mengemudikan mobil nya dengan kecepatan tinggi, dia tidak bisa mengendalikan emosinya kala melihat Ariana. Dia ingin melampiaskan semua kekesalannya ketubuh Ariana. Bagaimana menderitanya Johan setelah di tinggalkan Feni dan Bima. Ariana harus merasakan kesakitan itu.

Johan tidak akan kembali kerumah Ariana malam ini mungkin besok atau lusa dia akan kembali.. Kembali untuk menyiksa Ariana.....

BERSAMBUNG