Masih tentang WangXian
Dengan karakter dan alur cerita beda lagi
kali ini dengan cerita yang klasik
Tentang Lan Wangji yang seorang pangeran gusu yang kesepian
dan Wei WuXian yang seorang poor boy, dan menyembunyikan identitas dirinya.
Mereka berdu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yuandao sedang menikmati wine sendirian di Jingshi,sementara suaminya sedang memenuhi panggilan kakak dan pamanya.
Memandang sekeliling ruangan Jingshi serasa sangat besar tapi sepi dan entah kenapa ada rasa pilu menyelinap di hati Yuandao,apalagi saat dia menatap tempat tidur besar tempat dia dan Lan Wangji tertawa bahagia saat sedang di mabuk asmara.
Pernikahannya yang serba mendadak dengan Lan Wangji sudah menginjak lima hari,pernikahan yang di dasari oleh rasa saling cinta,cinta yang menggebu,cinta yang indah,asmara yang melumpuhkan seluruh syaraf tubuh yang membuat mereka berdua lupa sekeliling,lupa segalanya ,lupa aturan keluarga bagi Lan Wangji.
Tiba - tiba saja itu membuat Yuandao sedih,sehingga dia kembali menenggak wine kesukaannya,matanya terpejam menikmati sensasi wine yang membakar tenggorokannya.
Yuandao sama sekali tidak punya rencana untuk menikah tapi setelah bertemu Lan Wangji yang begitu mencintainya Yuandao berubah pikiran apalagi dia punya rasa yang sama dengan Lan Wangji apalagi di dasari rasa ingin tahu Yuandao tentang diri Lan Wangji dan kehidupannya.
Yuandao kini tahu kalau kehidupan Lan Wangji tidak mudah sebagai seorang Hanguang jun yang terhormat calon penerus sekte gusu yang di tungtut untuk berprilaku baik dan cakap tak boleh melangar satu aturan pun,aturan yang sekte mereka buat,harus menjadi tauladan dan panutan bagi para anggota sekte lain dan para junior serta muridnya.
Lan Wangji tidak boleh kehilangan wibawa,Lan Wangji harus sempurna tak boleh ada cacat,cacat Lan Wangji petaka bagi sekte nya.
Yuandao tadi siang berjalan - jalan ke belakang bangunan gusu dia ingin melihat pemandangan sambil menunggu suaminya Lan Wangji mengajar,karena hari ini Yuandao tidak ikut suaminya mengajar seperti kemarin - kemarin,dia suka bosan,apaagi dengar pelajaran sekolah yang membuatnya pusing.
Saat dia berjalan di dekat rimbunnya pepohonan Yuandao mendengar percakapan murid Lan Wangji,yang sepertinya sedang bolos.
" Aku takut ketahuan nanti kita di hukum cambuk..."
" Nggak akan ada yang tahu,lagipula Hanguang Jun kita sekarang suka melakukan kesalahan dan dia di maafkan..."
"Ya,itu Hanguang Jun,kalau kita tidak aka di maafkan..."
"Kita protes saja sama para Tetua kita,Hanguang Jun di maafkan sementara kita tidak,apa karena Hanguang Jun ponakan ketua sekte sehingga kebal hukum...itu tidak adil..."
"Ya,Hanguang jun,sekarang bukan Hanguang Jun yang dulu yang anggun dan terhormat...sekarang setelah menikah sikap nya berubah,ini pasti gara - gara istrinya yang tidak di ketahui asal - usul nya itu...yang membuat nya begitu..."
" Ya,meskipun cantik tapi dia bukan dari sekte manapun...dan itu membuat dia hidup seenaknya tidak punya aturan..dia seperti seekor lalat yang ingin hinggap di hidangan mewah...."
"Ya,betul mungkin ingin naik tingkat sosial dengan memamfaatkan kecantikannya untuk mengaet Hanguang Jun kita yang tampan dan kaya raya..."
Haaa!!Yuandao merasa kuping nya panas dan otak nya mau meledak mendengar percakapan para murid Gusu yang sedang bolos itu,Yuandao ingin sekali menghajar kedua murid itu,menampar mulutnya yang kurang ajar yang telah menghina dirinya,mereka asal ngomong tanpa tahu yang sebenar nya,Yuandao tidak merasa seperti itu,yang pertama mencintai dan mengajak nikah tuh Lan Wangji bukan dirinya,
