Love in a Library

Five - Sport Day

***
Perhatian pada seluruh kelas 8 pekan olahraga akan diadakan 20 menit lagi!!!
Maka untuk itu dimohonkan bagi seluruh kelas 8 untuk bersiap-siap dan berkumpul di lapangan.
Dan juga bagi kelas 7 dan 9 jangan lupa beri Semangat ya!!!...

Terdengar suara kakak Osis Dari mic , mengumumkan hal itu....
Dan malah membuatku semakin panik dan bingung!

"Huaaaa Faniii tolongin gue dong please! Gue lupa gak bawa sepatu olahraganya!! Ini bencana fani!!! Gimana dong!" Gue hanya bisa merengek ke Fani yang kini hanya kami berdua di dalam kelas.

Gue bodoh! Udah 20 menit lagi acara pekan olahraganya dimulai! Dan sepatu masih belum ganti!..
Musibah! Musibah!

"Ck,suruh siapa Tadi buru-buru ... Udah tau jam 9 kok mulainya. Eh jadinya gini deh"jawab Fani tidak ada harapan dan hanya bisa menepuk jidatnya.

"Yaaa setidaknya beri gue saran dong... Please.." Kini Ely hanya bisa menatap penuh harap pada Fani menggunakan puppy eyesnya.

"Eerrrgghhh" geram Fani
"Please ya.."

"Hmm.. Oh ya!" Fani mendapatkan sebuah ide dan bagaikan ada lampu menyala di atas kepalanya.

"Kenapa lo gak minta anterin aja sepatunya kesini? Lagian kan Rumah lo deket sampai ke sini.." Saran Fani

Pertamanya aku berpikir dulu , dan ternyata memang bisa juga ide Fani!

"Nah ide bagus tuh fani!!! Jenius lo!" Teriakku semangat pada fani sambil mengambil Iphoneku.

"Ck iyalah Dari lahirpun udah jenius..."

"Ya elah sombong deh kalau udah dipuji..."

"Hehe"

Tuuutt-tuuut-tuuut

***

"Yeesssss fan!!! Akhirnya bisa tuh dianterin sepatu kats sialan tuh!! Yeeyyy" Ely yang Tadi berekspresi muram dan bingung kini berubah menjadi ceria walaupun gugup dan takut bahwa sepatu itu terlambat di antarkan.

10 menit kemudian

Fani yang tidak mengikuti acara pekan olahraga ini hanya setia menemani Elysia di kelas yang sunyi senyap dan hanya ada mereka berdua di kelas ini.