MY SUGAR DADDY (TAMAT♨️)

🔥13🔥

My sugar daddy.
.
.
.
.
.
Happy reading!!!

.

"Shess.."

Apo merasa pedih saat mengoleskan salep itu ke area lubangnya yang lecet. Air mata kini membendung di kedua kelopak mata .seagak nya sudah selesai , apo menutup kembali salep yang diberikan mile ke atas nakas.dan mengelap air mata yang mengalir.

Kini ia merasa bosan, ingin berjalan dan berkeliling namun keadaan tidak mengizinkannya.

Dengan perlahan Apo mengambil kaos dan celana yang sudah mile siapkan untuknya.ia tak mau memakai itu. Tapi cuman karna terpaksa saja..lagipula ruangan ini dingin.

Apo memakai pakaian  dengan perlahan lahan agar tidak membuat tubuhnya merasakan ngilu kembali. Agak nya sudah selesai apo tersenyum lebar menatap kaos kebesaran yang dikenakan dirinya.

"Kebesaran . Pas seperti yang gue pikirin"

Apo yang bosen melirik lirik kw segala tempat di ruangan besar yang baru ditempatinya 4 hari ini, dan kamudian matanya tertuju oada sebuah ponsel yang baru diberikan mile tempo hari yang lalu."sebenernya gue kagak mau ngambil tu hp tapi gue lagi gabut, jadi kepaksa. Siapa juga yang mau nerima tu berian si bejat"tangan nya mengulur lalu mengambil ponsel , terlihat sangat mewah, berwarna gold silver ,sepertinya ponsel itu keluaran terbaru dan memiliki harga yang tidak murahan.

Apo pov:

Gue mulai mainin tu hp,pas liat apk wa langsung gue buka,ternyata tu wa masih kosong. Nol kontak prend! . Dan dari sekarang gue rasa gue bakal lose kontak sama temen temen maupun pengasuh ayah gue."ya masa kerja gue tiap hari cuma makan, liat si bejat ,tidur,mandi ,terus.."wajah apo memerah semi.

Tolonglah siapa saja. Keluarkan baby po yang terkurung inii.

.......... .........

"Gimana us? Lu dapet kabar belom tentang hilang nya apo?, dia udh ilang 4 hari lo" Tanya biu menyeruput es jeruk kesukaannya.
Us menggeleng. Bahkan polisi saja sampai sekarang belum mengabarkan tentang keberadaan apo . Apo seakan akan hilang ditelan bumi secara tiba tiba. Dia hanya memberi satu pesan kepada mereka lalu nomor ponsel nya tidak aktif lagi sampai sekarang.

Entah apa lagi yang akan biu dan us lakukan untuk mencari keberadaan sang sahabat.

"Tapi setahu gue ni us , adakan mr mile mile yang ngajak apo untuk ke kafe kemaren itu."

"Iya ada emang kenape biu?"

"Setiap gue kerumah apo untuk jenguk tuh ayah apo, mr mile itu selalu ada ,padahal gue kerumah apo itu hampir setiap hari iya kan. Tapi dia selalu ada. Gue jadi sus sama tu mr mile mile."

"Bener juga kata lu biu.gue juga sempet curiga sama mr mile.apa adanya mr mile bersangkutan dengan ilang nya apo? ,soalnya cuma mr mile yang terakhir kali ketemuan ama apo."

"Ok ok. Jadi kita hari ini abis kuliah kita kerumah nya apo.moga aja tu mr mile mile itu ada. Jujur walaupun gue teman laknat tapi gue juga perhatian dan baik sama teman sendiri"

"Feftt... Hahahahahahah!" Tawa us menggelegar di seisi kantin. Semua orang menatap kedua nya dengan santai,circle mereka memang suka tertawa sangat besar. Tapi yang bedanya  kali ini si ketua circle nya lagi ngk ada.

"Nape lu ketawa ketawa hah!? Emang ada yang lucu ape!?" Sentak biu merengutkan kedua alis nya.

"Jijiq gue denger lu pas bisa perhatian sama baik!. Bener si bener tapi cara penyampaian lu terlalu alai anjrt!"

"Dh lah."

Srek.

Biu beranjak dari kursi nya

"Eh mau kemana lu Ler!. Kan cuma jokess jokess nengg. Baperan amat lu jadi orang. Iya iya gue akui lu perhatian dan baik ama temen lu sendiri gue akuii"biu berbalik menatap us.

""Ngk cukup untuk ngerayu gue!"

"Emm.gimana klo nanti gue traktir lu makan sepuas nya"

"Dil ni ee"

"Iy dil. Jangan lupa nanti pulang kampus kita kerumah apo"

"Oteee cayang ussssss!"

............ ...............

AUTHOR POV:

Tok
Tok
Tok

Terdengar ketokan dari balik pintu.apo segera menghapus jejak air mata, lalu memasang selimut tebal ketubuhnya.

"Oy oy tuan mile yang terhomat! Keluar!"

Deg.

Dirinya seperti mengenal suara itu namun tetap saja Jantung apo berdetak tak karuan.dia benar benar gemetar sekarang. Bagaimana jika orang itu masuk kedalam kamar ini, bagaimana dirinya harus menjawab?.

"mile keluar anjing! Ato gue dobrak lagi ni pintu lu!" Teriakan dari luar pintu bertambah menjadi jadi.

Kini Apo sudah bertambah dengan  was was.

BRAK!.

Deg.

Deg.

"Kak tinn.."

"Lho.apo kenapa kamu disini? Kenapa kamu bisa ada dikamar mile?"

Catatan.:
Tinn adalah kakak sepupu dari apo sendiri, mereka sangat akrab dimasa kecil nya , namun semenjak tinn sudah mengelola bisnis ayah nya mereka seperti nya sudah jarang ketemu dan terkadang juga menjaga jarak antar masing masing.

Tinn mendekat. "Em..itu.."mata apo mulai membendung kan air mata. Benar benar malu untuk mengungkapkan ini semua.dia hanya bisa menunduk ,tidak berani menatap sang kakak sepupu karna malu.

"Kenapa kamu menutupi tubuh mu menggunakan selimut? Apa kau sakit?,sebentar. Ini aneh tak banyak orang yang bisa berdekatan dengan mile, apa lagi sampai tidur di kamarnya" tidak menjawab pertanyaan dari tinn apo malah menangis.akhirnya ada juga orang yang mengenal dirinya si antara penjara penjara ini.

"Hiks..kak.. apo udh kotor..hiks.."

Srek.

Tinn diam sejenak lalu menarik paksa selimut yang menutupi tubuh sang adik

Deg.

Tinn terdiam. Matanya terbelalak menatap leher sang adik sepupunya yang dulu mulus sekarang penuh dengan bercak bercak khas sesudah bercinta diranjang.

dan ditambah lagi bibir apo terlihat sedikit terluka dibagian pinggir .

"Siapa yang lakuin ini ke kamu apo?"
Tanya tinn.dia sangat tidak suka melihat apo yang sekarang.jika apo dan mile berpacaran dirinya sebagai kakak walaupun sepupu akan menolak keras tentang percintaan ini. Apalagi jika kalau apo dijadikan sebagai budak sex dari maniak mile. tinn sangat tau sifat asli sahabat dekatnya itu. Yang sering bergonta ganti mainan di malam hari, lalu membuang sembarang jika sudah dipakai.

"Aku yang melakukannya" secara tiba tiba saja mile sudah berada di belakang tinn. Dengan santai nya ia menjawab pertanyaan yang dilontarkan .

Tbc.

.
.
.
.

Udah nee