Gian pun langsung bergegas saat mendapati isi pesan dari kekasihnya itu. Ia benar-benar emosi sekarang, anak buah nya tak dapat berbicara karna mereka takut untuk berbicara saat melihat tuannya yang begitu emosi dengan aura dominan yang mengerikan sekali. Mereka semua berpikir, apa yang membuat tuannya marah sampai seperti itu?
Gian pun langsung memasuki mobil nya dan langsung melesat dari sana, ia sebelum pergi tadi bertitip pesan dengan mario untuk menghandle semuanya dan jangan sampai ada kekacauan sedikitpun di tempat itu.
Kini di jalan, fikirannya benar-benar tercampur aduk. Ia benar-benar emosi saat ini. Bagaimana ia tak emosi, kekasihnya fareen tak meminta ijin dengannya. Padahal mereka sudah menjajikan sesuatu karna itu permintaan masing-masing dari keduanya.
Gian memukul keras setir motornya, ia tak bisa mencerna apapun sekarang. Kini fikirannya sudah tertuju dengan nama yaitu fareen dan fareen. Gian menjambak rambut nya kuat, lalu menancapkan gas agar lebih cepat sampai di tempat itu.
"Gimana? Gian mau kesini?" -fajar
"Iya..bentar lagi dia tiba mungkin" -Daniel
"Sumpah gua gak bisa bayanginnya anjirr..kalau fareen di buat lebih parah gimana?" -fajar
"Huh..gua juga mikirin itu dari tadi. Padahal kita tadi udah larang fareen buat ikut, eh dia malah maksa. Kita juga udah bilang jangan sampai mabuk, eh malah pingsan anaknya" -Daniel
"Kita cuman pasrah aja dah, kedepannya biar keajaiban lah yang menanggungnya"-fajar
"Sok iye lo..tapi bener juga sih" -Daniel
"Idihh..gak jelas banget lo" -fajar
"Ssd..suka-suka daniel" -Daniel
"Iya dah" -fajar
"Hihih..kok blur yaa?" -putra
"Pantat lo blur, sekali an kelap kelip sana. Mangka nya, mata itu di gosok biar clingg" -Daniel
"Hahahah ngakakk cokk..tapi putra aneh banget gak sih kalau gini?" -fajar
"Anehnya kenape?" -Daniel
"Anehh,, dia kan si cuek kan..eh malah mode mabuk, udah gak ada cuek" nya sama sekali njirr" -fajar
"Iya njir..gak papa lah, siapa tahu nanti dia mikat om" berduit dah..lihat aja nanti" -Daniel
"Hahahh wah parah lo, sama sendiri njir. Tapi gua masih penasaran pekerjaan pacarnya putra njir..apa jangan2 cowoknya putra emang om" berduit kah? Kalau bener sih, ngakak sekenceng-kencengnya gua" -fajar
"Lo sama aja njir..lo sama gua gak ada bedanya, sama-sama sengklek otaknya" -Daniel
"Maaf, lo aja sana dah ya..gua masih waras" -fajar
"Babi lo!" -Daniel
Gian pun sudah sampai ke pekarangan parkiran bar itu. Ia pun membuka pintu mobilnya dan langsung ia tutup. Ia melangkahkan kakinya dengan tergesa-gesa takut fareen kenapa"
Saat di bar, ia menatap sekelilingnya. Ia bersedih saat melihat seorang pria yang menyentuh payudara salah satu wanita itu. Pria itu di kelilingi oleh 5 wanita yang siap memanjakannya.
"Cihh..murahan" Gian berdecih pelan, untungnya tak di dengar oleh orang lain
Dua orang sedang menghampiri Gian dan menggodanya. Wanita dan uke itu mencoba menggoda Gian agar mau dengan dirinya.
"Hai tampann..mau aku temani gak? Aku bisa membuatmu mendesah kenikmatan saat menghujam lubangku yang hangat. Bagaimana? Aku tertarik padamu sayangg" ucap uke itu sambil tangannya membuka perlahan kancing baju Gian
KAMU SEDANG MEMBACA
MANTAN POSESIF (GEMFOT)🔞
Romance"Hai babe, masih ingat aku?" "Lo!? Lo ngapain masuk di kehidupan gua lagi ha? Kita udah kelar!!!" "Apakah kau rindu padaku sayang?" "Tak akan! Kita udah gak ada apa-apa..jadi lo! Gak usah ngusik gua lagi" Cerita ini mengandung BL..jadi yang tak su...