"Kamu..."kata-kata Lu yan menggantung,karena dia tidak tau harus berkata apa atau memulai dari mana untuk berinteraksi dengan Mo shen.
"Menantu perempuan..." panggil Mo shen sekali lagi memecah kebuntuan.
Melihat ekspresi bingung di wajah Mo shen dan hanya tau bagaimana untuk memanggil menantu perempuannya.
Lu yan hanya bisa menghela nafas pasrah dan tidak berdaya.
"Kemarilah" kata Lu yan sambil menggerakan tangannya dengan isyarat memanggil.
Meski bingung dengan reaksi Lu yan yang berbeda dengan kehidupan yang sebelumnya,Mo shen tetap bergerak maju,mendekat kearah Lu yan yang sedang duduk diatas Kang.
Dengan ekspresi bingung Mo shen menatap Lu yan dalam diam,menunggu apa yang akan dilakukan Lu yan padanya.
Lu yan mengedarkan pandangannya keseluruh ruangan,mencoba mencari sesuatu tapi tidak menemukan apapun.hal ini membuat Lu yan sekali lagi menghela nafas pada ketidak pedulian keluarga Mo.
Lu yan memejamkan matanya dan mencoba fokus pada kekuatan mental yang dia miliki di kehidupannya yang sebelumnya.
Saat dia berhasil merasakan keberadaan ruang miliknya,Lu yan tersenyum dengan sangat gembira,membuat Mo shen yang sejak tadi memperhatikannya tertegun dengan senyumnya yang tulus dan indah.
Lu yan membuka matanya dan bertabrakan dengan mata hitam Mo shen yang begitu fokus.
Membuatnya terkejut untuk sesaat,tapi segera tenang setelah ingat keadaan Mo shen.
Lu yan menatap Mo shen dengan serius dan berkata "Mo shen apakah kamu bisa berjanji satu hal padaku"
Melihat Lu yan yang begitu serius,Mo shen mengangguk tanpa sadar menyetujui kata-kata Lu yan.
Melihat Mo shen mengangguk,Lu yan merasa lega,karena setidaknya Mo shen masih bisa diajak berkomunikasi.walaupun tidak pasti,apakah janjinya bisa dipenuhi atau tidak.tapi Lu yan tidak perduli,karena dia tidak takut.
"Aku bisa melakukan sihir di depanmu,tapi kamu harus berjanji untuk tidak memberitahu siapapun atau nanti menantu perempuanmu ini akan dibawa pergi darimu,bisakah kamu berjanji"
Mo shen berusaha untuk tidak mengangkat alisnya karena mendengar omong kosong Lu yan,tapi karena ekspresinya yang serius Mo shen mengangguk menyetujui,dia ingin tau apa yang akan di lakukan Lu yan setelah berbicara tidak masuk akal.
Melihat Mo shen mengangguk,Lu yan tidak lagi membuang waktu ataupun berbicara omong kosong.
Dia mengeluarkan Handuk tebal berwarna putih seperti salju dari udara tipis,membuat Mo shen sangat terkejut dan dia tidak menyembunyikan keterkejutannya.
"Menantu perempuan...kamu...kamu..." kata-kata Mo shen sangat terbata-bata karena keterkejutannya.bagaimana bisa Lu yan melakukan sihir,karena tidak ada hal seperti itu di kehidupannya yang sebelumnya.
Tapi kalau bukan sihir,apa itu...kenapa Lu yan bisa mendatangkan sesuatu dari ketiadaan.
Mo shen benar-benar bingung dan terkejut,saat ini pikirannya kosong.dia mulai meragukan dirinya sendiri,apakah kehidupan lampau itu benar-benar ada atau hanya mimpi?
Jika kehidupan sebelumnya benar-benar terjadi,lalu apa yang terjadi dengan Lu yan kenapa dia sangat berbeda dengan kehidupannya yang sebelumnya.
Apakah Lu yan di kehidupannya yang sebelumnya dengan Lu yan di depannya masih orang yang sama?
Hati Mo shen sangat bergejolak penuh kebingungan,tapi tidak ada ekspresi apapun diwajahnya.
Setelah mendapatkan handuk yang diinginkannya dari ruang miliknya,Lu yan tersenyum dan mengabaikan keterkejutan Mo shen.
Dia mulai menggosok rambut hitam pendek Mo shen,membuat Mo shen sekali lagi tertegun dengan tindakan Lu yan.
"Keringkan rambutmu,jangan sampai kamu nanti masuk angin.aku tidak mau kalau Mo shen jatuh sakit,atau menantu perempuanmu ini akan merasa sangat tertekan,apakah kamu mengerti"
Kata-kata Lu yan sangat lembut dan penuh perhatian membuat Mo shen menatapnya dengan tatapan yang sangat dalam dan penuh keingintahuan.
Lu yan mengabaikan tatapan Mo shen,dia terus menggosok rambut mo shen dengan handuk.
"Lain kali jangan berdiam diri dibawah hujan atau jangan membiarkan dirimu basah karena hujan apakah kamu mengerti Mo shen"
Kali ini Mo shen menanggapi dengan "umm" yang sangat lembut.
Meski begitu Lu yan tetap tersenyum dengan tanggapan Mo shen.
Setelah berhasil mengeringkan rambut Mo shen,Lu yan meminta agar Mo shen melepaskan pakaiannya yang basah.
Dia sekali lagi mengeluarkan pakaian olahraga pria berwarna hitam untuk Mo shen dan pakaian olahraga wanita berwarna putih untuk dirinya sendiri dari ruang.
Kali ini Mo shen tidak terlalu terkejut seperti saat pertama kali melihatnya.
Meski begitu dia tetap merasa heran dan tidak percaya pada hal-hal yang sedang terjadi padanya karena begitu ajaib.
Tapi memikirkan kelahiran kembalinya,Mo shen segera menjadi tenang.baginya tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini,jadi lebih baik melihat dan memahami,apakah Lu yan adalah orang yang sama dengan Lu yan di kehidupannya yang sebelumnya atau orang yang berbeda.
Apakah dia pantas mendapatkan balas dendamnya atau tidak harus dicari tau lebih banyak lagi.
Setelah memahami semuanya Mo shen menjadi tenang dan melanjutkan perannya sebagai orang yang linglung dan tidak tau apa-apa.
YOU ARE READING
KELAHIRAN KEMBALI TAHUN 70an
FantasyLu yan meninggal di tumpukan Zombi tingkat atas.saat dia membuka matanya... rumah yang hampir roboh? suami yang 'bodoh'...? apa tentang semua ini...? penasaran...? yuk baca..... [ BUKAN NOVEL TERJEMAHAN ]