Setelah jam makan siang.
Terlihat Hyungseok yang sedang tertidur di atas tumpukan buku. Dan disampingnya terlihat Haneul yang ingin membangunkannya.
Dan saat Haneul membangunkan Hyungseok dengan cara mengagetkannya tiba tiba Hyungseok berteriak "B*****T!!" Ucap Hyungseok saat sudah terbangun.
Sementara Haneul yang mendengar ucapan Hyungseok terlihat syok.
"Kenapa?"
"Berantem?"
"Si kucing garong dikatain?"
"Ngakak."
"Hihihi."
"Langsung syok haha." Ucap para siswa(i)
Sementara [Name] yang kebetulan juga sedang tertidur terbangun saat Hyungseok berteriak.
"Hmm? Jay, ada apa tadi? Kok aku seperti mendengar Seok berteriak?" Tanya [Name] kepada Jay.
Jay hanya menggelengkan kepalanya dan mengelus kepala [Name] agar [Name] kembali tertidur, namun sebelum [Name] kembali ke dalam alam mimpinya tiba tiba Haneul datang dan memeluk [Name]
"Huee!! [Nameee]!! Hyungseok mengataikuuu...!!" Ucap Haneul kepada [Name] sambil mengeratkan pelukannya.
"Ah?" Ucap [Name] kaget saat tiba tiba Haneul memeluknya namun [Name] tetap membalas pelukan Haneul.
"Haneul kenapa bisa dikatain?" Tanya [Name].
"Tadi aku hanya ingin membangunkan Hyungseok terus pas Seok udah bangun dia malah teriak ngatain aku!" Adu Haneul kepada [Name].
Sementara [Name] menatap tajam ke arah Hyungseok setelah mendengar ucapan Haneul.
"Seok!" Panggil [Name]
"I-iya...?" Jawab Hyungseok.
"Minta maaf ke Haneul!" Perintah [Name]
'KYAAA!! [NAME] PAS MARAH KE HYUNGSEOK LUCU BANGET!!! GA SALAH AKU NGELAPOR KE [NAME]!!' batin Haneul saat mendengar ucapan [Name]
"Ah... Baiklah..." Hyungseok pun berdiri dari kursinya dan berjalan menuju Haneul.
"Maafkan aku, tadi aku tak sengaja kelepasan mengataimu" ucap Hyungseok meminta maaf sambil memegangi lehernya dengan satu tangannya.
"iya, tak apa" balas Haneul memaafkan Hyungseok.
'TADI [NAME] PAS MARAH LUCU BANGET??' batin Hyungseok saat ia sudah kembali duduk di bangkunya.
•••••
Saat [Name] berniat untuk pergi membeli makanan di supermarket. Kebetulan saat itu Hyungseok sedang dipukuli oleh Zin.
"HOI!! APA YANG KAU LAKUKAN!" teriak [Name] yang kemudian mendorong Zin untuk berhenti memukuli Hyungseok.
"Huft... Sepertinya kamu tak bisa berubah ya Zin?" Tanya [Name] kepada Zin yang terduduk di lantai karena dorongan dari [Name].
"Dan kalian bertiga. Kenapa kalian membeli alkohol? Ingin kulaporkan ke ibu kalian?" Ucap [Name] kepada ketiga kroco kroco Zin.
"Sana pergilah! Jangan mengganggunya lagi!" Perintah [Name] kepada ke-4 orang itu, yang langsung dituruti.
Setelah mereka berempat pergi [Name] menaruh kembali alkohol dan barang terlarang untuk anak dibawah umur lainnya ke tempat semula.
Saat sudah selesai menaruh semuanya kembali [Name] pun mengambil keranjang dan memasukkan barang barang yang ini dia beli.
KAMU SEDANG MEMBACA
Happiness| Lookism x Fem!Reader
Action"HELP GW NYASAR DI LOOKISM, eh tapi gapapa deh bisa liat husbu hehe" •This Fanfiction is just for fun •Mungkin bakal ada adegan yang tak ada di komik asli Lookism •Mohon abaikan Typo •May Contain GxG •Warning harshword •Maafkan jika ada kesalahan a...
