Ch 6: Misi dan Kondisi Depok

161 41 6
                                    

"Hahaha, ada ada saja kelakuannya. Dan silahkan jelaskan dengan jelas mengenai progresnya wahyu" Fahri tersenyum sambil mengepalkan kedua tangan di bawah dagu nya.

"Baik pak presiden ada beberapa poin yang perlu saya sampaikan. Mungkin supaya penjelasan semakin mudah, bolehkah saya menggunakan Proyektor Real Artificial hologram?" tanya Wahyu

"Silahkan saja, tidak ada yang melarang" Fahri mempersilahkan

Wahyu kemudian berdiri dan menekan tombol yang ada di dinding sana . Lalu dari atap ruangan muncul sebuah proyektor yang cukup besar dan mulai memproyeksikan sebuah hologram yang membentuk wilayah kota Depok secaraa jelas.

"Baik Pak Presiden, ada beberapa  poin progres yang terjadi yang meliputi

1. satelit
2. infrastruktur
3. perdagangan dan ekonomi
4. Kondisi penduduk
5. Pangan dan bahan baku
6. Pelabuhan dan galangan
7. Akses listrik
8. Ilmu pengetahuan
9. Kondisi negara di sekitar kita

    Saya terlebih dahulu akan menjelaskan mengenai satelit. Jadi , seperti yang pak presiden ketahui, esok hari kita akan melakukan peluncuran satelit. Progres dari peluncuran satelit sudah mencapai 100% dan akan dapat difungsikan juga diluncurkan dengan baik dalam 2 hari ke depan . Nantinya akan ada 3 satelit yang akan kami luncurkan, yaitu satelit akses internet, satelit untuk sinyal alat eletronik dan terakhir adalah satelit militer yang akan di fungsikan untuk penyerangan luar angkasa dan mata mata." Wahyu berhenti sejenak, dan kucingnya memberikan minuman kemasan dan wahyu meminumnya.

Dan Proyektor menampilkan hologram 3 buah satelit yang memang terlihat sudah siap terbang. Pangkalan luar angkasa sendiri letaknya berada di daerah Tapos.

"Itu bagus sekali, apakah ada kendala dalam prosesnya?" tanya Fahri

"Hampir tidak ada, kecuali masalah iklim yang membuat para teknisi kita masih perlu beradaptasi kembali. Namun, sekarang itu bukanlah sebuah masalah besar" Jawab Wahyu

"Baiklah kalau begitu, ke poin selanjutnya" Fahri

"Kemudian, bisa dilihat pada hologram ini . Pembangunan jalan kita berjalan lancar, dimana kami berhasil membangun jalan raya 4 ruas sejauh 600 km dalam waktu 1 bulan lebih saja. Kemudian, kami berhasil membangun 500 unit rumah, 5 unit sekolah, dan 3 rumah sakit baru  yang tersebar di wilayah dataran rendah. Akses listrik dan air juga sudah dibenahi. Hanya perlu waktu 1 bulan lagi agar dapat benar-benar layak dihuni." Ucap wahyu yang menunjukan hologram dari infrastruktur yang telah dibangun.

"Ini adalah hal yang sangat bagus Wahyu. Dengan ini, kita dapat mengurangi kepadatan penduduk, maupun menyiapkan tempat untuk para pengungsi yang akan datang nantinya. " puji Fahri

"Tentu pak presiden. Kemudian, saya ingin membahas mengenai perdagangan dan perekonomian kita selama kurang lebih 2 minggu ini." ucap wahyu yang memindahkan hologram ke negara kota.

"Kami telah mengekspor kurang lebih 5 juta buah produk kepada 11 negara ini. Dan semuanya telah laku terjual dengan cepat, bahkan kita mendapatkan pendapatan kotor sebesar 150 miliar rupiah, atau dengan pendapatan bersih 30 miliar rupiah. Ini meningkatkan cadangan negara dan menjalankan kembali roda ekonomi kita. Selain menambah kas negara, kami juga berhasil menyetok bahan baku dan pertanian dari negara negara ini baik secara resmi maupun eksploitasi yang kita lakukan secara diam-diam.

Selain bahan pangan, kami mendapat Bahan baku berupa 10.000 ton getah karet, 8.000 batang pohon, 100 ton emas, 10.000 ton besi, 9.000 ton nikel, 500 ton cobalt , dan yang terakhir mendapat 1.000 ton bebatuan berkualitas yang cocok di jadikan bahan bangunan. Ini semua kami dapatkan dari tim SDA yang telah kita kirim. " Jelas wahyu yang menjelaskan panjang lebar

DEPOK IN ISEKAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang