Rival? or Rival?

559 49 3
                                    

Kelas 11-2 sedang ribut, karena kedatangan tiba-tiba dari dua cewek yang dikenal sebagai 'Dewi idaman di sekolah'.

Han Sooyoung serta Uriel.

Han Sooyoung, pengikut kelompok Kim Dokja. Cewek dengan rambut sebahu berwarna hitam legam bak arang. Meski Han Sooyoung seorang cewe dengan tampang tomboy jangan anggap remeh dia kalau tidak mau kena hajar. Kemana pun Han Sooyoung pergi, ia selalu membawa permen lolipop di dalam sakunya.

Han Sooyoung itu tipe cewek galak yang tidak suka dikekang oleh apa pun. Kalau bicara selalu terus terang menjurus ke blak-blakan.

Sementara Uriel merupakan salah satu pengikut dari kelompok Yoo Jonghyuk. Rambut panjangnya yang bergelombang mencapai pinggang berwarna pirang, orang asing yang entah bagaimana bisa nyasar ke Korea, fitur wajahnya halus dan merupakan cewek yang paling diidolakan juga didambakan oleh kaum adam.

Uriel sangat ramah dan selalu tersenyum pada semua orang, tidak peduli tua atau muda, pria atau wanita. Dia disebut-sebut sebagai malaikat karena keramahannya.

Kedua cewek yang merupakan senior itu masuk ke dalam kelas 11-2, langsung menuju ke salah satu adik kelas mereka yang duduk di paling pojok. Seorang cewek, tubuhnya dibaluti jaket parasit, tengah fokus pada ponsel yang berada di genggaman.

Cewek itu masih belum menyadari kehadiran Han Sooyoung dan juga Uriel yang telah berdiri tepat di belakangnya.

Han Sooyoung sedikit membungkuk. Melihat bila cewek itu sedang membaca web novel karya fans yang berjudul "Prohibiton For Demons". Sebagai Penulis, Han Sooyoung tentu tau novel ini- ia pernah membaca walau sekilas.

Sebuah novel bl genre romansa komedi namun dari deskripsi serta foto sampul tentu sepertinya akan berakhir tragis.

Seperti judulnya itu cerita tentang seorang iblis yang melanggar larangan. Alih-alih menyesatkan manusia seperti sebagaimana tugas Iblis, ia malah jatuh cinta pada manusia biasa yang telah ditetapkan sebagai target.

Meski ceritanya penuh dengan komedi di setiap chapter, karena ketidakakuran antara manusia dan iblis, mereka tetap harmonis.

Tapi cerita itu pun berhenti dan sampai sekarang authornya belum memperbaruinya lagi.

(Sampai sekarang pun belum, masih ngegantung, hehehe)

Oke, kembali pada tujuan awal mengapa Han Sooyoung datang kemari.

Cewek itu masih terfokus pada ponselnya. Menatap lekat pada layar ponsel yang penuh rangkaian kata-kata. Han Sooyoung mengulurkan tangan, menepuk pundak cewek itu.

Kaget dengan tepukan tiba-tiba, cewek itu terperanjat- nyaris melompat dari kursi, ponsel yang berada dalam genggaman terlepas, meluncur ke bawah. Jatuh ke lantai dengan suara yang mengerikan.

"HAPE AING!" jerit cewek itu, mengambil ponselnya yang tergeletak di dekat kaki meja. Memeriksanya dengan teliti, memutar balikan ponsel bersilikon (?) bergambar salah satu karakter anime, menghela napas lega kala tidak menemukan lecet apa pun atau retak pada layar ponselnya.

"Eh, maaf. Aku ngagetin kamu," kata Han Sooyoung cepat. Nadanya menyesal.

"Gak. Gak pa-pa, hape aku juga gak rus- LAH KALIAN?!" menyadari siapa orang yang mengejutkannya barusan, cewek itu menatap tidak percaya.

Wah, ada apa, nih? Kenapa dua dewi datang kepadanya?

"Halo, mungkin kamu sudah mengenal kami. Tapi tetap aku akan memperkenalkan diri. Namaku Han Sooyoung dan ini Uriel."

"Halo, aku Uriel." Uriel tersenyum tipis.

Cewek itu tergagap. Di balik masker yang ia kenakan, pipinya merona. "J-ja-jadi, kenapa kalian ke sini? Ma-mau ngapain?!" tanya cewek itu agak malu-malu dan sedikit tergagap.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 12, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

He Love Him🌌Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang